2

445 14 0
                                        

Magnus merangkul dan bergelayut di lengan Alex tanpa sungkan dan Alex juga menyukai kalau Magnus manja seperti ini keduanya tidak peduli dengan sekitar yang lain ngontrak soal nya 🙄, bahkan sesekali Alex mencium pelipis Magnus langkah mereka terhenti di rumah makan yang mereka sukai setelah lelah berjalan jalan di sekitar kota.

"Aku sudah merindukan makan disini, Alex"

"Rasanya sudah lama ya?"

"Iya, aku rass lebih dari dua minggu tidak ke...."

Alex terkejut pipi nya di cium seorang gadis dan merangkul nya Magnus diam.

"Alexander, ini aku Amy wah lama sekali tidak bertemu apa kabar mu dan yang manis ini siapa?"

Amy duduk sedangkan Alex menelan ludah.

"Hai, aku Magnus"

"Magnus aku Amy, aku teman dan mantan nya Alex"

Keduanya bersalaman dan Alex tepok jidat habislah dia malam ini.

"Dia cantik, aku tidak tahu kau punya mantan seorang gadis seperti itu Alex oh iya aku mau mengingatkan padamu malam ini aku tidak bisa menemani mu tidur"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Dia cantik, aku tidak tahu kau punya mantan seorang gadis seperti itu Alex oh iya aku mau mengingatkan padamu malam ini aku tidak bisa menemani mu tidur"

Wajah Alex lesu sudah ia duga.

"Magnus, aku pikir tidak perlu cerita mantan dan aku saja sudah lupa dengan nya"

"Benarkah, cantik kok dan aku tidak marah lho"

Alex mau teriak justru itu membuat Alex merasa sedang di hukum.

"Kita abaikan saja Magnus, kau mau apa malam ini?"

"Ada yang harus aku kerjakan"

"Magnus, ku mohon jangan mencari cari alasan untuk menghindari ku karena masalah tadi"

"Sudah aku bilang aku tidak cemburu atau marah padamu Alex, jika kau merasa aku menghukum mu itu hanya perasaan bersalah mu saja"

Seperti nyiur melambai Magnus melewati Alex dan bahu Alex langsung turun ia merasa heran apa yang mau Magnus kerjakan entar dia kepoin saja deh sekarang mau tiduran saja sambil baca baca walaupun masih memikirkan apa sebenar nya yang di kerjakan Magnus.

Seperti nyiur melambai Magnus melewati Alex dan bahu Alex langsung turun ia merasa heran apa yang mau Magnus kerjakan entar dia kepoin saja deh sekarang mau tiduran saja sambil baca baca walaupun masih memikirkan apa sebenar nya yang di kerjakan M...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Aku heran bagaimana kau bisa tahan dengan barang barang aneh dan bau bau yang ewww aku saja tidak kuat"

Magnus tertawa mengambil toples dari tangan Alex dan menutup nya.

"Itu kotoran dari hewan langka"

"HAH"

Magnus ngakak dan Alex berlari kekamar mandi mencuci tangan nya dan keluar dengan wajah kesal.

"Lain kali toples toples ini kau beri label"

"Memang sengaja toh aku ingat kok, kau saja yang tidak mau bertanya pada ku"

"Aku tidak tertarik, apa yang sebenar nya kau kerjakan Magnus ayolah aku tidak suka kau rahasia rahasiaan dengan ku"

"Yang pasti ini untuk kebaikan ku dan kau serta pernikahan kita, aku harap ini bekerja dan ini butuh waktu aku harus bayar mahal untuk ini"

"Jangan bermain teka teki dengan ku"

'Tidak ada yang berteka teki, Alex.... sana sana tidur kau jangan mengganggu ku"

Magnus mengibas ngibaskan tangan nya namun Alex masih penasaran sampai Magnus mendorongnya keluar ruangan dan menutup pintu tepat di hadapan Alex yang sudah memasang wajah kesal, Alex yang terduduk di sofa menunggu Magnus selesai akhirnya ketiduran membuat Magnus terkejut melihat Alex tidur di sofa ruang tamu.

"Alex bangunlah, apa yang kau lakukan?"

Alex terbangun ia segera duduk menatap Magnus.

"Ah aku ketiduran menunggu mu"

Magnus duduk di pangkuan menghadap Alex lalu merangkul lehernya Alex menelan ludah kasar namun lumer karena ciuman Magnus.

Magnus duduk di pangkuan menghadap Alex lalu merangkul lehernya Alex menelan ludah kasar namun lumer karena ciuman Magnus

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Izzy langsung menghampiri Magnus dan Alex yang datang nya agak siang membuat langkah mereka terhenti.

"Kalian di cari ibu, kalian di hubungi satu pun tidak ada yang mengangkat"

Alex dan Magnus saling pandang.

"Memangnya ada apa?"

Alex mengerutkan dahi dan Izzy menggedikkan bahunya tidak tahu akhirnya mereka menghadap Maryse.

"Ada apa, kenapa terkesan mendesak sekali bu?"

"Duduklah dulu, apa yang mau aku utarakan aku harap kalian cukup bijaksana saat memutuskan karena ini untuk kebaikan kalian juga"

Magnus gelisah ia memegang tangan Alex membuat Alex menoleh sesaat.

"Ibu kau membuat kami penasaran dan khawatir"

"Ibu akan mencarikan ibu pengganti untuk kalian, bagaimana... ibu pastikan ia wanita yang baik dan tidak akan merusak pernikahan kalian"

Genggaman Magnus mengeratkan genggaman nya ia tahu wanita pengganti untuk dirinya itu sudah pasti penerus Lightwood.

"Aku tidak setuju"

Alex langsung bangkit.

"Ibu mau kalian pikirkan lagi"

"Tidak, mungkin tidak merusak pernikahan tapi akan merusak kepercayaan dan seseorang akan sakit hati"

Alex menarik Magnus keluar ruangan Maryse menghembuskan nafas kasar.

Tbc

Flip Flop (MaLek) EndTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang