prolog

191 23 3
                                    

"Sebenarnya hubungan kita ini apa sih?"


---

"kamu jahat Vin."

"Maaf Clau."

"Percuma kamu minta maaf! Kalau ujung ujungnya kamu ulangin lagi."

---

"Gavin, kamu udah dimana? Kata kamu udah dijalan, aku udah nungguin kamu dari tadi."

"maaf Clau, kita kapan kapan aja ya jalan jalannya."

"Orang tua Rissa nitip anaknya ke gue."

---

"Gavin? boleh jemput aku di halte gak? disini dingin banget Vin, tadi juga ada om om yang genit sama aku, tolong aku vin, aku takut."

"maaf Clau gue gabisa, gue harus jagain Rissa di Rumah sakit, gue minta Farrel buat jemput lo aja ya?"

---

"aku menghargai mahakarya, yaitu kamu. Karna keberadaan kamu adalah sebuah seni" - Gavin Marquel Fernandez

---

"Maaf Clau, gue gabisa lepasin kalian berdua."

"Gue mau Rissa dan juga lo."

"Disisi lain gue mau Rissa, tapi hati gue mau lo, Clau.."

"lo egois Vin. jangan pernah muncul lagi dihadapan gue."

---

'pacar lo itu gue atau Rissa sih? Gue juga butuh lo disini Vin.' - Claudia Edmonia


Jangan lupa tinggalkan jejak kalau sudah membaca 😊💌

Beri bintang disetiap Chapter nya, follow sebelum lanjut ke chapter selanjutnya 💫💫

See you in the next chapter 😻

Claudia's story (On Going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang