"jadi Claudia minta lo buat jauhin dia untuk sementara?" tanya Andrean pada Gavin yang sedang menyandarkan badannya pada sandaran kursi
Gavin yang ditanya seperti itu hanya mengangguk menjawab pertanyaan dari Andrean
"salah lo sih." celetuk Jeffer sembari memasuki snack ke dalam mulutnya
mendengar itu, Gavin menatap tajam Jeffer seakan akan siap untuk menerkam Jeffer saat ini juga
"diem lo." jawab Gavin kesal
mendengar jawaban dari Gavin sang pelaku hanya terkikik puas
"gue udah tau sedikit siapa Delvin dimasa lalu Claudia." ucap Andrean dengan laptop diatas pahanya dan jarinya yang menari nari diatas keyboard laptop
"siapa?" tanya mereka bersamaan
Andrean menarik nafasnya perlahan sebelum ia membalas kepenasaraan teman teman nya
"Delvin Gazhamfar, dia dari sekolah SMA CANDRAWARA Delvin kelas XI IPS 2, sewaktu dia masih kelas 1 SD Delvin berusaha buat berinteraksi sama orang orang sekitarnya, dan Claudia lah termasuk orang nya. mereka sahabatan dari kelas 1 SD sampai 5 SD, sebenarnya Delvin udah naruh perasaan sama Claudia dari mereka kelas 1 SD," jelas Andrean menghela nafasnya setelah berbicara cukup panjang
dengan jarinya yang masih berada di atas keyboard laptop, Andrean melanjutkan penjelasan nya
"Delvin dikenal sebagai anak manja dikelasnya, karna itu jarang ada yang mau berteman sama dia dan cuman Claudia lah yang mau berteman sama dia, karna itu lah yang ngebuat Delvin suka dan CINTA sama Claudia." lanjut Andrean sembari menekan kata 'cinta' berniat untuk memanas manasi Gavin
"oh, jadi si Delvin SUKA dan CINTA sama Claudia? wah COCOK juga tuh." celetuk Jeffer ikut untuk memanas manasi Gavin
Gavin yang mendengar celetukan Jeffer pun menatap tajam, rasanya Jeffer ingin mengeluarkan gas dari dalam perutnya karna tatapan Gavin membuat dirinya merinding
"ah elah bos, santai dulu ga seh." walau rasanya ia ingin buang air kecil dicelananya Jeffer berusaha bersikap seolah olah santai
Jeffer mengangkat kedua kakinya keatas meja sembari meletakkan kedua lengan nya dibelakang leher
Farrel dan yang lainnya hanya terkekeh kecil terkecuali Gavin tentunya, "oh ya Gavin, gue lupa kasih tau sesuatu sama lo deh." lanjut Andrean menatap Gavin dengan tatapan remehnya
Gavin hanya menaikkan alisnya membalas ucapan Andrean
"gue cuman mau ngasih tau, Delvin kalau suka sama sesuatu dia harus dapatin itu dan harus punya itu untuk selamanya, dan sekarang Delvin cinta mati sama Claudia, kalau lo ga ada effort apa pun buat Claudia ga kecewa lagi sama lo dengan gampangnya Delvin bakalan rebut Claudia dari lo, dia bakalan rebut siapa pun yang udah ambil cinta pertamanya, termasuk lo tentunya." jelas Andrean menunjuk Gavin dengan jari telunjuknya, sembari menekan kata kata terakhirnya
mendengar ucapan Andrean, Gavin bangkit dari duduknya dan hendak menghampiri Andrean, untung nya ada Farrel yang berusaha menarik Gavin untuk tetap duduk kembali
"apa maksud lo ngomong gitu ke gue? ga akan ada yang boleh ngerebut Claudia dari gue, nyawa taruhan nya kalau si brengsek itu berani rebut Claudia dari gue." tekan Gavin santai namun mampu membuat seisi markas meringis
Gavin menatap Andrean tajam, sangat menusuk ke uluk tulang, jujur saja sekarang Andrean ingin bersembunyi dibelakang Raymond
"udah Vin udah, bener kok apa yang dibilang Andrean." lerai Farrel
"kalau lo ga ada effort apa pun buat Claudia ga kecewa lagi sama lo, dengan gampang nya Delvin bakalan rebut Claudia dari lo." lanjutnya mengulang perkataan Andrean, ucapan Farrel mampu membuat amarah Gavin meledak ledak
KAMU SEDANG MEMBACA
Claudia's story (On Going)
Overig"Hubungan kita ini apa sih?" - Claudia Edmonia "Gavin sayang Clau, tapi Gavin juga sayang Rissa." - Gavin Marquel fernandez ⚠️ FOLLOW SEBELUM BACA ⚠️ ⚠️ WARNING ⚠️ -mengandung kata kata mutiara, harap bijak dalam membaca -typo bertebaran -maaf jika...