Sebuah cerita spin-off dari cerita "Kisah Mbah Gendeng".Kali ini author berkolaborasi dengan salah satu pembaca setia author yaitu @sonofabeach_
Bercerita tentang 3 orang narapidana yang kabur dari sebuah penjara.Mereka menemui mbah gendeng untuk me...
Ahmad melihat Joko yang masih tertidur pulas."Dasar pria mesum,baiklah lebih baik aku tinggal saja disini"ucap Ahmad membereskan pakaiannya dan bergegas keluar dari kamar hotel.Ia pun menuju mobil Mega dan memacu mobil itu membelah kabut pagi itu."Bukti ini harus kuserahkan ke Adrian"ucap Ahmad.
Pagi itu,Adrian yang masih berada di tubuh Destya selesai melaksanakan apel pagi.Adrian mengambil HP milik Destya dan bermaksud untuk selfie dan menguploadnya ke social media.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Cantik juga ya kamu"ucap Adrian pada layar HP."Destya"ucap seorang polisi yang merupakan komandan Destya."Eh iya siap pak Ferdy"ucap Adrian.Ferdy adalah komandan kepolisian pusat tempat Destya bekerja.Destya baru saja dipindahkan ke kepolisian pusat beberapa hari lalu."Saya ada tugas buat kamu hari ini"ucap Ferdy menyerahkan sebuah berkas."Tugas apa pak?"ucap Adrian membaca berkas yang diberikan oleh Ferdy dan ada sebuah foto wanita muda."Itu Firga anak saya,kebetulan dia baru saja kembali dari luar kota dan akan menetap disini.Tugas kamu adalah mengawal dan menemani dia siang ini sampai malam nanti ya.Dan kamu saya tunjuk sebagai pengawal pribadi dia"ucap Ferdy."Benarkah pak?Wah terima kasih pak.Saya senang sekali pak.Baik pak kalo gitu saya akan laksanakan tugas ini dengan baik"ucap Adrian."Ya ya,lanjutkan ya"ucap Ferdy."Firga ya?Di briefingnya dilarang pake seragam kepolisian,baiklah nanti gua balik dulu ke kostan ganti baju"ucap Adrian."Pagi bu Destya,ada yang mau bertemu ibu di depan.Seorang wanita dari kejaksaan bernama Mega"ucap seorang polisi.Adrian menemui Mega di depan pos polisi."Gua berhasil bro"ucap Ahmad menunjukkan Flashdisk di tangannya."Bodoh sekali sih lo,ayo ke mobilmu saja.Jangan disini nanti ketahuan"ucap Adrian menarik lengan Mega menuju mobilnya.
"Ini Flashdisk apa?"ucap Adrian."Flashdisk ini berisi dokumen-dokumen asli soal kasus kita bro.Gua dapat dari si Joko itu"ucap Mega."Wih gila gimana caranya lo dapetinnya."ucap Adrian."Ya pake bodi gua yang sexy ini lah"ucap Ahmad."Sialan lo,oke gua bakalan copy isinya ke Flashdisk gua."ucap Adrian mengambil laptop milik Mega di belakang."Sekalian lo anter gua ke kostan ya.Gua mau ganti baju karena ada tugas pengawalan."ucap Adrian fokus dengan layar laptop."Sialan malah jadi supir.Iya deh"ucap Ahmad.
Selesai berganti pakaian,Adrian kembali mencoba selfie dengan HP milik Destya dan hendak menguploadnya ke sosial media.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Oke gua udah siap"ucap Adrian."Wah cantik sekali kamu.Baiklah Destya kenalkan ini Firga anak saya"ucap Ferdy pada Adrian memperkenalkan wanita muda di sampingnya."Halo kak.Saya Firga"ucap Firga."Halo saya Destya yang akan mengawal kamu mulai hari ini"ucap Adrian."Baiklah Firga selamat bersenang-senang ya nak"ucap Ferdy."Iya papa sayang"ucap Firga mencium Ferdy.
Bersambung
Jangan lupa vote dan view Biar author rajin update
