01 Hi! Aku Putrisa

112 23 15
                                    

Halo...namaku Putrisa, agak sedikit tanggung  ya namaku hehe...banyak orang yang memanggilku dengan sebutan begini Putrisa yang, Putrisa ri, Putrisahhh masih banyak lagi deh. Aku ini mahasiswi semester akhir yang lagi pusing-pusingnya garap skripsi, di tambah lagi keadaan dunia yang sedang tidak baik-baik saja. Kalian pasti tau deh, iya...itu pandemi, tepatnya di tahun 2020.

Seluruh kegiatan di kampus terpaksa harus dilakukan secara daring. Akses keluar pun dibatasi untuk mencegah penularan dan menurunkan angka kematian. Jadi aku banyak menghabiskan waktu di kost-kostan, penghuni kost pun hanya tersisa beberapa orang aja. Mereka memutuskan untuk pulang kampung karena kuliah menerapkan sistem daring (online) sampai batas waktu yang tidak di tentukan.

Aku pikir wabah penyakit semacam ini hanya ada di film saja yang pernah aku tonton, tapi ternyata wabah ini benar-benar nyata adanya dan begitu cepat penularannya. Membuatku harus selalu waspada, dan tetap menjaga daya tahan tubuhku dan membatasi diri saat berinteraksi dengan orang lain.

Jujur garapan skripsi ku agak terhambat sih, betapa sulitnya masa-masa itu. Harus adaptasi dengan keadaan yang begitu syulit....lupakan.... skripsi....
Eh ...stop... stop....malah nyanyi wkwk.
Gimana gak terhambat, bimbingan online, slow respon, mau bimbingan juga banyak persyaratannya huhu... harus ngumpulin 12 file persyaratan, yang sebenarnya itu tuh gak tau di periksa atau enggak. Buat proposal aja udah ruwet, ditambah lagi 12 file yang harus dikerjakan juga. Oke kita next aja ya, lupakan skripsi nanti kita bahas di lain cerita.

Jadi awal dramaku dimulai semenjak aku mengenal dua wanita rempong ini, namanya Triya dan Puspa. Mereka ini adalah bestie ku, aku kenal mereka ketika satu kelompok KKN tahun 2019 lalu. Dan kita sangat akrab sebelum drama itu terjadi, tiap ada kesempatan kita selalu meet up sebelum pandemi melanda.
Setiap harinya kita selalu share info-info hot news lewat grup rempong di WhatsApp.

Aku terlalu asik bermain bersama mereka, hingga lupa tanggung jawab. Sebenarnya bukan lupa, hanya saja ingin mencari hiburan di tengah rasa penat dan jenuh jadi menyisihkan sedikit waktu yang ada sampai akhirnya aku benar-benar lalai.
Malam itu, aku tidak bisa tidur bahkan malam-malam sebelumnya juga begitu. Aku tidak tahu kapan terakhir kalinya aku bisa tidur nyenyak, sekarang ini aku terkena sindrom insomnia. Mungkin karena aku terlalu stress, tidak ada tempat untuk cerita juga.

Setiap malam aku cuma menatap layar ponsel melihat postingan teman-temanku yang kelihatannya happy. Aku beralih membuka aplikasi lain, kali ini aku membuka YouTube mencari Chanel yang bisa membantuku untuk tidur. Aku biasanya memutar Chanel yang isinya instrumen-instrumen untuk membuat aku tidur, tapi ditengah-tengah aku memutar instrumen itu ada sebuah iklan muncul. Iklan itu menawarkan salah satu aplikasi yang mana bisa membantu kita untuk mengatasi insomnia katanya begitu. Kira-kira begini slogan tawaran iklan tersebut "tidak bisa tidur karena banyak pikiran? Tenangkan dirimu di Slive"

Jadi aplikasi itu bernama SLive, karena penasaran aku mencarinya di PS dan ketemu. Aku mengunduh Slive, selesai mengunduh aku membuat akun baru dan setelah semua registrasi selesai aku bisa membuka beranda aplikasi tersebut. Tampilannya cukup mudah dipahami,  ada beberapa desain fitur-fitur yang memudahkan kita untuk berinteraksi dengan pengguna lain.

Aplikasi ini merupakan sebuah platform siaran langsung atau live streaming tetapi offcam, pendengar hanya bisa mendengarkan suara saja. Seperti penyiar radio begitulah kira-kira, cara penggunaannya cukup membingungkan karena masih pemula. Di bagian beranda terdapat banyak tampilan foto-foto background berbentuk kotak-kotak dan itu adalah room. Di setiap kotak itu pada bagian bawahnya terdapat judul room dan juga nama user yang membuat room tersebut. Jika kita tekan salah satu tampilan foto di beranda, kita akan dibawa masuk ke salah satu room user yang kita pilih tersebut. Nah ketika kita masuk ke room tersebut kita bisa menyapa user yang sedang live, seperti live di Instagram hanya saja yang membedakannya adalah kita tidak bisa melihat face user yang sedang live hanya suaranya saja.

User yang sedang live itu disebut DJ, kita bisa menyapa DJ melalui typingan. Fitur-fitur yang ada di dalam tersebut masih terbilang sederhana, kita bisa melihat fitur di pojok kanan atas yang akan menampilkan jumlah orang dan siapa saja yang ada di room tersebut. Di bagian bawah sebelah kiri ada tombol berbentuk ❤️ yang fungsinya adalah untuk mengirimkan support apabila kita menyukai konten yang dibawakan oleh DJ tersebut.
Kita bisa mendengarkan suara DJ diiringi dengan musik, dan di dalam room itu juga kita bisa saling menyapa dengan pendengar lainnya, saling follow juga.

Waktu itu, aku masuk ke salah satu room cowo. Shauki namanya, saat masuk aku di sapa "assalamualaikum putri, selamat bergabung, salam kenal....kalo boleh tau putri stay nya dimana nih?"
Aku mulai mengetik menjawab pertanyaan sang DJ, ketika selesai mengetik sepertinya typingan ku tenggelam karena saking banyaknya typingan orang yang ada di room tersebut.

Hampir setiap malam aku mendengarkan shauki siaran, orangnya lumayan good looking terlihat dari foto profil yang dia pasang. Ditambah lagi dia pernah melantunkan surah Ar-rahman saat sedang live, dan itu cukup membuat para kaum hawa jatuh hati. Karena, aku yang belum beradaptasi dengan aplikasi spiin ini akhirnya aku merasa bosan juga, tidak bisa berinteraksi dengan yang lain. Mau tidak mau aplikasi ini aku hapus, aku beralih ke game online.

🌷🌷🌷🌷

Hai gaes!! 👋🏻😁

Author balik lagi nih dengan cerita terbaru semoga suka yaa 🤗🧚✨
Jangan lupa untuk terus support author dengan vote kalian buruan di klik logo ⭐, add to library kalian juga yaa biar gak ketinggalan update chapter berikutnya 🤗🌷

Komentar kalian juga sangat membantu author dalam menggarap cerita ini ☺️☺️

Happy reading 🧚✨

📢 : Apabila terdapat kesamaan nama, tempat, tokoh, author meminta maaf karena unsur ketidak sengajaan 🙏🏻🙏🏻

📢 : Dilarang keras mengcopy seluruh karya author !!! 🚫

📢 : Alur cerita ini dibuat berdasarkan pengalaman author sendiri ☑️

DUNIA VIRTUAL Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang