Pangeran solon terdiam, dia merasa kecewa pada dirinya sendiri bahkan pada kerajaan yang terlihat sangat lemah "orang tuamu mati karena kerajaan, tapi kenapa kau masih mengidolakan aku?" tanya pangeran solon.
"karena sejak kecil, keinginan ibuku adalah menjadikan aku sebagai panglima kerajaan livingston, karena itu aku harus giat dan keluar menjadi tentara terbaik, dengan aku melakukan hal ini pasti orang tuaku bahagia di sana" ucap davin.
Pangeran solon meneteskan air matanya mendengar cerita davin, tidak di sangka selama ini banyak orang menderita dan kelaparan, para bangsawanpun memanfaatkan kebaikan raja mereka mengatas namakan raja dalam setiap tindakannya padahal raja sama sekali tidak pernah memerintahkan memungut pajak yang membebani rakyat seperti itu.
"maafkan aku, aku sungguh tidak tahu mereka semua berlaku seperti itu" ucap pangeran solon dia sungguh merasa malu pada davin.
"tidak, anda tidak perlu seperti itu pangeran" ucap davin.
"bukannya aku membela ayah dan ibuku, tapi mereka sungguh tidak pernah meminta pajak setinggi itu pada semua rakyat, mereka bahkan membuat pasal baru tentang pajak yang pasti kalian tahu sendiri" jelas pangeran solon.
"hamba tahu pangeran solon, kelak siapa yang bersalah dan tidak bersalah pasti akan terbukti dengan sendirinya" jawab davin.
Pangeran solon menganggukkinya "maaf pangeran, tapi kenapa anda bertanya tentang winter?" tanya davin.
"aku mencintainya!" jawab pangeran solon.
Tentu ucapannya membuat davin terkejut dia bahkan tersedak karena makanan yang sedang dia makan.
"ohokk ohokk, okhokk!"
"ya, kalau makanan yang jatuh dari mulutmu mengotori rumput di sini, akan ku potong lidahmu" ancam pangeran solon.
Davinpun merampas minuman pangeran dan langsung meminumnya sampai habis "gila kau, apa kau sudah bosan hidup?" tanya pangeran solon.
"maaf pangeran, aku minum karena aku masih ingin hidup, jika aku tidak minum kau baru boleh berkata aku bosan hidup" jelasnya.
"anak sialan ini, bisa saja menjawabnya!" Ucap pangeran solon.
"apa pangeran serius tentang mencintai winter?" tanya davin.
"tentu saja aku serius" jawab pangeran solon.
"dimana kalian pertama kali bertemu?" tanya davin.
Pangeran solonpun menceritakan semuanya pada davin, bagaimana kejadian dirinya dan winter pertama kali bertemu di pesta dansa, dia menceritakan semuanya tanpa ada detail satupun yang terlewatkan.
"jadi, mulai saat ini kau harus membantuku agar bisa bertemu dengan winter" ucap pangeran solon.
"baik pangeran, itu hal yang mudah, aku akan membantumu untuk dekat dengannya" ucap davin.
°°°
Malam hari yang sangat mencekam princess gaby berjalan di lorong-lorong kediaman keluarga diamond, saat itu princess gaby melihat tantenya julia diamond, dia adalah ratu diamond terdahulu sebelum ibunya, marsella diamond.
Di sampingnya ia melihat pamannya, James Diamond dia adalah raja sebelum ayahnya sekarang henrick diamond. James Diamond adalah kakak dari Henrick Diamond.
Tantenya julia sedang melahirkan, anak yang selama ini sangat di nanti-nantikan keluarga kerajaan diamond dan rakyat diamond tentunya, karena mereka sangat sulit mendapat keturunan.
Eaaaaa eaa
Suara tangisan bayi terdengar "selamat yang mulia, bayi anda perempuan"
Julia dan james tersenyum senang melihat anaknya terlahir dengan sempurna, tanpa kekurangan apapun, kulitnya putih bersih seperti salju, pipi merah merona dengan lentikan mata yang cantik.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Ice Prince
FanfictionPerjalanan menemukan cinta yang telah lama hilang. Berlatarkan masa lalu dan masa depan, kisah cinta dua manusia yang harus rela terpisahkan karena kematian. Solon & Winter Park Sunghoon & Shin Hanni