Yoshiden Short AU

{ Rival (?) }

Yoshiden Highschool AU #2
{ Rival (?) }

Yoshida anak osis kebanggaan sekolah bermusuhan dengan Denji si anak langganan bk.

*
*
*

Di pagi hari yg cerah ini beberapa murid berlari menuju gerbang sekolah. Sebentar lagi gerbang sekolah akan di tutup. Beberapa guru dan anggota osis berjejer di depan gerbang. Mereka memeriksa pakaian murid dan mencatat murid yg terlambat.

"Denji, cepat kamu ke sini" ucap Pak Kishibe kepada seorang siswa laki-laki berrambut pirang itu. Denji berjalan dengan langkah pelan mendekati Pak Kishibe.

"Bisa-bisanya kamu berjalan dengan santai sementara murid lain berlari. Kamu itu terlambat tapi berlagak seperti orang yg datang paling awal." Pak Kishibe memarahi Denji. Denji hanya diam tidak peduli.

"Coba lihat dengan pakaianmu ini. Kemana dasi dan sabukmu? Kenapa kamu tidak mengancingkan seragammu?" Tanya Pak Kishibe.

"Saya sudah bosan lihat kamu setiap hari ini, tidak pernah ada perubahan. Kapan kamu mau berubah Denji?" Tanya Pak Kishibe dengan marah

"Setelah saya lulus Pak" jawab Denji dengan santai

"Beraninya kamu melawan" marah Pak Kishibe

"Yoshida kamu ke sini" ucap Pak Kishibe kepada murid laki-laki yg menjadi ketua osis di sekolah ini. Yoshida mendekat dan berdiri di samping Pak Kishibe.

"Coba kamu lihat dia. Pakaiannya rapi. Rambutnya rapi. Anaknya berprestasi dan taat aturan." Ucap Pak Kishibe memuji Yoshida sembari membandingannya dengan Denji

"Iya, saya tau dia murid teladan Pak." Ucap Denji

"Kalau kamu tahu, seharusnya kamu menjadikannya contoh" ucap Pak Kishibe

"Kalau semua murid menjadi teladan nanti Pak Kishibe tidak akan kerja" ucap Denji dengan terkekeh

"Kamu ini, beraninya ya. Denji kamu lari keliling lapangan sebanyak 10 kali. Yoshida kamu awasi dia. Jangan sampai dia kabur. Setelah selesai Denji kamu pergi ke ruangan saya." Perintah Pak Kishibe

Denji dan Yoshida yg mendengar itu pergi menuju lapangan. Denji kemudian berlari mengelilingi lapangan. Yoshida melihat dari samping mengawasi Denji.

Setelah Denji selesai berlari ia pun pergi menuju ruangan Pak Kishibe.

*
*
*

Selama jam pelajaran pertama Denji absen dari kelas. Dia masih berada di ruangan Pak Kishibe. Jam pelajaran kedua sebentar lagi di mulai. Para murid menunggu Ibu Makima masuk.

Srekk....

Bunyi pintu kelas di buka. Semua murid menoleh ke arah suara tersebut. Denji baru memasuki kelas.
"Apa lo liatin gue" ucap Denji sinis. Mendengar itu para murid kembali ke kesibukan mereka masing-masing.

Denji berjalan mendekat ke arah Yoshida. "Beliin gue roti selai sama susu pisang" suruh Denji kepada Yoshida. Yoshida menatap Denji dan berkata "Kenapa gue yg harus beli?" Tanya Yoshida.

"Terserah gue. Gue yg suruh" jawab Denji.

"Memangnya gue babu lo?" Tanya Yoshida dengan kesal.

"Emang. Lo kan anak teladan, seharusnya lo nurut dong" jawab Denji

"Denji... lo itu kenapa selalu cari ribut sama gue?" Tanya Yoshida penasaran

"Gue seneng aja. Lo ada masalah?" Ucap Denji dengan santai

"Gue males berurusan sama lo." Ucap Yoshida dan kembali menulis sesuatu di bukunya.

"Hey, kenapa lo mengabaikan gue!" Ucap Denji dengan kesal. Yoshida hanya diam masih menulis di bukunya.