Boboiboy Halilintar X Hololive

Que Sera Sera.

Siapkan tisu!? Hiks.... Ini bakal menjadi moment menyedihkan.

Genre : family

Character:Fem! Duri x Solar and sori.

Terinspirasi dari lagu anak-anak Que Sera Sera.

Pada suatu hari dimana ada seorang ibu yang bekerja keras di pabrik gula. Ia adalah duri seorang wanita yang sudah menikah dgn solar dan sekarang punya satu anak bernama sori. Mereka hidup bahagia dulunya. Namun sekarang tidak. Solar mulai suka selingkuh dan mabuk mabutqkan. Bahkan sering keluar malam. Duri hanya bisa pasrah karena solar baru saja di pecat dari kerjaannya. Sehingga solar jadi depresi sehingga ia seperti itu.

Kembali ke duri.

Duri sekarang lagi membereskan rumah nya dan cepat cepat siap. Soalnya anak kecil manisnya yaitu sori bakal tampil di lomba puisi

Akhirnya udah beres tugas ku. Sekarang siap-siap. *Melihat foto* ku harap kau datang solar. Meski kau gak peduli aku harap kau datang melihat anak kita tampil - duri.

Duri langsung siap-siap dan tampil cantik sekali. Ia segera membuka pintu lalu mengunci nya lagi. Ia pun berlari menuju lantai bahwa dan menuju ke TK.

Keadaan solar.

Ia berjalan sempoyongan karena mabuk-mabukan semalaman.

Hehehe eheheheh. Enak banget Cok semalam. Di kelilingi cewek cantik. Mantap-mantap langsung. Mungkin aku bakal cerai Ama duri. Lalu jadi sugar Daddy. Hahahahaeeee! - solar.

Saat berjalan sempoyongan. Mata solar tak sengaja melihat sepasang suami-istri dan satu orang anak. Mereka terlihat bahagia. Sang ayah mengendong anaknya di pundak nya. Sehingga wajah bahagia sang anak tersebut mulai terbentuk. Solar yang melihat itu mengingat momen bahagia anak dan istrinya pas hari yang lalu. Bahkan sebelum mereka tinggal di rumah besar dulu. Hubungan keluarga mereka tetap bahagia. Tapi sekarang ia melihat dirinya sendiri sebagai pria yang gak bermoral dan menyedihkan.

*Sigh* bahkan sebelum kami kaya. Kami aja udah bahagia. Melihat si duri tersenyum. Lalu si sori yang senyumannya dan tawanya yang bikin aku tenang dan damai. *Menutup mukanya* ohhh ya Allah. Apa yang telah ku lakukan. Hanya karena di pecat aku berubah 100% - Solar.

Lalu ia mengingatkan sesuatu yang penting.

Astaga. Anak ku kan mau tampil! Gak. Aku gak boleh lewatkan. *Pergi tergesa-gesa* - solar.

Di TK rintis.

Pertunjukan anak-anak sudah di mulai. Banyak anak-anak yang menunjukkan multi talenta. Sehingga banyak orang tua yang bangga.

Duri. Bukan habis ini anak mu bakal tampil nyanyi! - blaze.

Iya. - duri.

Heh! Anak lu bawa lagu apaan?!
- Taufan.

Gak tau sih. Katanya rahasia - duri.

Biasa anak-anak suka main rahasia Ama ibunya. - Taufan.

Iya - blaze.

Hahahah. *Melihat sori* woy itu sori anak lu. Mau tampil?! - Taufan.

Oh iya yah. - duri.

Terlihat seorang sori bakal berpuisi. Sori agak gugup namu ia bisa melawannya.

Sori bakal membawakan sebuah puisi Que Sera Sera.  - sori

when I was a child.
I asked my mother?!
Am I handsome?!
Will I be rich?!
Mama said Mama said you could have all that

Papa takes care of me.
If I'm sick. He always hugs me warmly
Papa once said "Be a strong child who never gives up

I hope my family is always happy forever

That is all and thank you

Semua murid bertepuk tangan. Terutama duri yang menangis harus yang mendengarkan puisi anaknya. Solar yang berada di depan pintu melihat anaknya membacakan puisinya sejak ia kecil merasakan terharu. Dan sebagai seorang ayah ia merasa bersalah karena tak memberikan anaknya kasih sayang.

Wah puisi bagus sori. Beri tepuk tangan utk sori. - ???.

Semua bertepuk tangan utk sori. Namun mata sori Melihat Sang ayah yang berdiri di depan pintu.

Ayah.... AYAH. *berlari*- Sori

Sori turun dari panggung dan berlari menuju keluar menemui ayahnya. Duri yang melihat itu langsung melihat ke depan pintu yang ternyata solar berada di sana.

Sori langsung berlari dan memeluka sang ayah dgn erat. Solar membalas pelukan anaknya tersebut dgn erat.

Ayah... Aku rindu ayah - sori.

Ayah juga rindu sori.... Hiks.. - solar.

Ayah kemana aja selama ini?!
- sori.

Ayah lagi nyari kerja. Maaf kalau ayah terlambat nengok sori tampil
- solar.

Hmm. Gapapa. Yang penting ayah datang - sori.

Solar terus memeluk anaknya tersebut sampai ia melihat duri yang berada di hadapannya.

Duri... Maa.... - solar.

Hug.

Akhirnya kau datang solar - duri.

Hiks.... Iya. Maafin aku...... Eghhh hiks...
- Solar.

Gapapa! - duri.

Semua orang yang melihat hal tersebut bertepuk tangan dan sekaligus terharu. Bahkan blaze dan Taufan Sangat terharu sangat.  

Author message:

Kebahagiaan akan selalu ada.

Next

Jangan lupa vote dan komen

Sayonara