****
"Assalamualaikum warrahmatullah. Assalamualaikum warrahmatullah." Alex dan Airin baru saja menyelesaikan sholat subuh berjamaah.
Airin mencium punggung tangan kanan Alex.
==
"Tungguin a!!" Alex lari begitu cepat sampai-sampai Airin kewalahan untuk menyusulnya. Alex mengajak Airin untuk jogging, daripada rebahan setelah sholat subuh kan. Sudah lama juga Alex tidak jogging karena pekerjaannya.
"Ayo sayang cepet."
"Tung-ghu a." Airin kecapekan hingga berjongkok di jalan.
"Yaudah istirahat dulu disini ya." mereka pun duduk di sebuah kursi di taman. "Nih, minum dulu."
"Thank you." Airin meneguk air putih yang Alex bawa dari rumah. "Larinya jangan cepet-cepet atuh. Aku capek."
"Perasaan aku lari pelan ah."
"Masa iya."
"Heem."
Karena Alex tak mau Airin lebih kecapekan, kini mereka mensejajarkan langkahnya. Bukan jogging tapi lebih ke jalan santai untuk pulang.
"Eh, a kesana dulu yu. Ada tukang sayur, aku mau belanja sayur buat sarapan sekarang." Alex mengangguk dan mereka pergi ke tukang sayur keliling yang tengah mangkal.
"Mau beli apa mbak cantik?" tanya penjual sayur yang berjenis kelamin pria kepada Airin.
"Eee,, aa mau makan apa?" Airin bertanya pada Alex.
"Terserah kamu aja mau masak apa sayang."
"Ih kok terserah. Yaudah deh, ada ayam gak mas?"
"Ada dong cantik." awalnya Alex biasa saja saat tukang sayur itu menyebut 'mbak cantik' pada Airin, karena itu nyata. Airin memang cantik uhuyy.
Cantik kan?? Iyalah istri Alex mah cantik, badannya juga bagus, calon budokter lagi,, ihih!!
"Mau berapa kilo?"
"Setengah kilo aja mas." Airin pun melihat-lihat bahan-bahan lain disana. Tidak lama 2 orang ibu-ibu datang. Sepertinya ingin berbelanja juga.
"Ada kangkung gak mas?" tanya ibu itu.
"Ada dong bu. Mau berapa ikat?"
"2 aja." Ibu itu melirik Airin dan Alex. "Eh pak dokter. Udah lama gak liat. Tumben belanja disini?"
Airin dan Alex menoleh, lalu tersenyum. "Iya bu rt. Istri saya yang mau, katanya sekalian."
"Oh ini istrinya ya?" tanya bu Rt dan di angguki Airin dengan senyuman. "Ibu baru liat karena kalian jarang keluar rumah dan bersosialisasi di lingkungan ini."
"Maaf sebelumnya tapi kami sibuk dan jarang di rumah. Bukan jarang keluar rumah." jelas Alex.
"Aa. Bukan gitu bu, lebih tepatnya kami tidak ada banyak waktu di rumah kalau siang hari. Kami harus bekerja di rumah sakit sepanjang hari. Karena, sakit tidak ada hari libur kan? Terus kalo malem juga kita istirahat, karena kecapekan kerja." jelas Airin lebih lembut.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dinikahi DoGan (Dosen Ganteng)
Художественная проза| •Airina ♡ Alexander• | "Kenapa bapak nikahin aku??? " "Karena saya cinta sama kamu. saya suka saat liat kamu, dan saya udah anggep kamu sebagai milik saya dari dulu" "Dih, bapak nguntit aku dari dulu??" Story By : JungMoon17 Start : 13/02/2022 Fin...