♥♥♥Alex, Airin, Adryan, Rina dan Alif pergi makan siang bersama ke sebuah restoran korea karena requestan bumil.
"Iya aku tunggu." Alif kembali duduk setelah menelpon seseorang barusan.
"Mmm.. Enak banget." girang bumil sambil menggoyangkan kepalanya dengan senang. "Akhirnya kesampean makan tteokbokki." Rina mengelus perutnya.
"Kenapa gak bilang kalo kamu ngidam makanan beginian? Kalo bilang bakal langsung saya belikan." marah Ryan dengan lembut kepada sang istri.
"Belum sempet soalnya hari kan sibuk akunya, kamunya juga." ucap lembut Rina dengan puppy eyes nya.
"Please deh,, kalian jangan mengumbar kemesraan di depan saya." ucap Alif datar dengan sopan.
"Siapa yang ngumbar?" tanya Rina kembali makan.
"Noh." menujuk dengan lidah ke arah AyAl yang tengah suap-suapan. "Ekhem! Masih ada orang loh disini."
"Eh." Airin tersadar lalu memperbaikin posisinya.
"Bentar sayang." Alex membawa tisu dan mengelap sudut bibir Airin yang ada sausnya.
"Makasih a." Airin senyum dengan manis.
"Liat ya, bentar lagi cewek ku juga datang.. Aku juga punya rahasia, kalian pasti akan terkejut pas liat." ucap Alif.
"Uuu,, tiapa tuh?" Rina dan Airin menggoda Alif.
"Liat aja nanti.. Mulut kalian pasti akan menganga melihatnya."
Tak menghiraukan Alif, Airin terfokus ke perut Rina yang sedikit besar itu. "Padahal kita keremu hampir tiap hari, tapi gak sadar perut kamu udah segede gitu aja" Airin menyebut 'kamu' pada Rina sekarang ia merasa seperti tak sopan saja jika memanggil lo pada istri om suaminya itu.
"Gak salah sih kita Ay, dianya aja yang suka pake baju oversize, kan?" Rina mengangguk (masih makan)
"Udah berapa bulan?" tanya Airin penasaran.
"Ini?" tunjuk Rina pada perutnya.
"Heem." Airin mengangguk.
"3 bulan." ucap Rina sambil mengelus perutnya senang. Tapi dahi Airin menyernyit.
"3 bulan tapi, udah sebesar itu? Kayaknya salah deh. Kayak 5 bulan itu." Rina dan Ryan saling menatap dan tersenyum.
"Anakmu obesitas sebelum lahir kali Rin." ceplos Alif membuat Ryan langsung melotot.
"Enak aja." marah Rina.
"Jaga ya mulut anda." tunjuk Ryan kepada Alif kembali ciut.
"Tapi bener deh Om. Perutnya Aunty gak wajar kalo masih 3 bulan." Alex menimpali.
"Wajar dong lex.. Bagi kehamilan anak kembar. Apalagi kembar tiga." ucap Ryan bangga.
"APA!?" teriak ketiga manusia A itu.
"Alif!" seorang wanita memanggil Alif.
"Eh sayang! Sini." 2R dan 2A itu terkejut saat melihat wanita yang Alif panggil sayang.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dinikahi DoGan (Dosen Ganteng)
قصص عامة| •Airina ♡ Alexander• | "Kenapa bapak nikahin aku??? " "Karena saya cinta sama kamu. saya suka saat liat kamu, dan saya udah anggep kamu sebagai milik saya dari dulu" "Dih, bapak nguntit aku dari dulu??" Story By : JungMoon17 Start : 13/02/2022 Fin...