⚠area banyak typo⚠
" Nona muda yu,saya di sini dan yg kau bilang benda itu adalah ibu dan ayah "sontak aku melihat ke arah kak zeyu yg memakai setelan jas berwarna hitam
" Maksud mu? Nggak mungkin ayah sama ibu telah tiada kan?"ucap ku berlari ke arah benda yg di bilang oleh kk zeyu itu ayah dan ibu, dengan cepat aku membuka sedikit kain putih itu
"Hah! Ibu! Jangan tinggal kan ku lagi! Hiks aku baru saja bertemu kalian , tolong jangan tinggal kan aku sendiri bersama kak zeyu! Hisk! " Mendengar itu suasana ruangan menjadi sangat sunyi bahkan yg terdengar hanya suara Isak dari sena
"Maaf tadi malam kaka nggak ngasih tau sma kamu"
Kak zeyu mengusap bahu ku mencoba untuk mereda kan tangisan kuDrap drap
"Memberi salam kepada tuan muda yu dan nona muda yu " Beberapa orang berjas hitam datang dan membuat pola lantai yg rapi, jelas mereka itu terlatih tapi sena tidak peduli
"Kalian sudah datang? Siapkan semua nya , sementara aku akan menyuruh sena ganti baju " Suruh kak zeyu, dia menggendong ku ala koala
"Huaa ibu ayah! Jangan tinggalin sena! "Aku memberontak saat kak zeyu menggendong ku
" Kamu harus ganti baju ya?, nggak mungkin kamu pakai piama aja kaka tau kok perasaan kamu, tenang okey? "Kak zeyu menurunkan ku di kasur
" Kenapa mereka mati? Ini semua dari siapa? "Tanya ku sembari menunjuk kado yg bertumpu kan itu
" Itu dari ayah sama ibu, soal itu pesawat yg ayah dan ibu pakai untuk ke Korea mengalami hilang kontak dan jatuh di di sebuah gunung "
"Hisk! Padahal aku baru bertemu dengan mereka 3 bulan mengapa mereka pergi secepat itu? " Lirih ku sembari menutup mukaku
Aku merasakan ada yg memeluk ku, ternyata itu kak zeyu " Maaf, kata ayah dan ibu kamu akan di jodoh kan dengan xinlong dia akan menjaga mu...tentu aku juga akan menjaga mu jadi jangan menangis "
Ucap nya mengusap rambut ku"Aku akan di jodoh kan dengan xinnie? " Kak zeyu hanya mengangguk "setidaknya tunggu sampai aku membaik " Ucap ku lalu mengambil baju dan pergi ke kamar mandi
Skip selesai mandi
"Sudah selesai? Ayo turun ke bawah"aku melihat kak zeyu yg mengusap mata nya, seperti nya dia menangis?
Aku turun bersama kak zeyu, entah apa yg ada di pikiran ku semua nya kosong pandangan ku pun bisa di bilang kosong. Saat sudah berada di bawah aku belihat satu bingkaian besar dengan foto ayah dn ibu di dalam nya
Aku menggigit bibir bawah ku, semua orang yg ada di sana melihat ku dengan tatapan kasian, sedih dan yg lain
"Kami turut berduka cita atas kematian tuan besar yu dn nyonya besar yu, kalian anak yg baik kalau ada apa apa jangan sungkan untuk meminta tolong pada kami " Ucap pria paruh baya, di samping nya ada wanita yg begitu cantik mungkin itu istri nya
"Terimakasih tuan besar kang,aku tidak akan sungkan meminta bantuan mu " Balas Kak zeyu dengan senyuman
"Haiss kalian masih sangat muda, semoga kalian di jauhkan dari hal hal negatif " Wanita paruh baya itu mengusap bahu ku dengan sangat lembut
"Oh ya, aku dengar nona muda yu ini akan di jodoh kan dengan tuan muda he bukan?, terimalah perjodohan itu nona muda yu karena tuan muda he itu sangat baik, dia pasti akan menjaga mu " Wanita itu berbicara lagi kepada ku
"Ya aku menerima nya nyonya besar kang, tapi aku akan menyuruh tuan muda he menunggu sampai keadaan membaik " Ucap ku menatap mata nya
"Itu pilihan yg bagus, kami pergi dulu ya soal nya hari ini kami ada rapat dengan keluarga Lee, kalian yg kuat " Ucap pria itu lalu kami membungkuk
KAMU SEDANG MEMBACA
SEA || Xinlong ||TAMAT
Fiksi PenggemarNggak pandai buat deskripsi ʕ ꆤ ᴥ ꆤʔ tahap revisi 🎏g boleh plagiat 🎏asli cerita sendiri Maaf jika ada persamaan cerita atau karakter