SEA || Xinlong ||TAMAT

28

Note:semoga sukaa

Mossom menghampiri Sena,dia bersama Javier yang kaki nya terlihat mengenaskan

"Bawa bang Jav ke rumah sakit,gue bakal cari anggota inti boystory" ujar Sena,mossom mengangguk mossom tidak ingin menanyakan ada hubungan apa dia dengan boystory

"Nggak,nggak ada yang selamat dari kejadian ini,apa yang Lo cari di dalam sana udah kebakar semua" lirih Javier,dia bertumpu pada mossom

"Nggak,gue yakin keluarga gue selamat" kekeuh Sena ingin masuk

Hujan deras turun,itu dapat membantu para pemadam memadamkan api,"harap semua nya menjauh,ditakuti ada bom lain yang belum meledak!" Teriak salah satu anggota militer

"Kita harus menjauh zein,takut ada bom susulan"
Ujar mossom, Javier sudah sangat lemah

"Yaudah,kita antar bang jav ke RS" lirih Sena,dia masih menangis lagi pula untuk apa masuk ke dalam?padahal semua sudah hancur lebur di buat bom itu

Kota mendadak jadi sangat ramai,rumah sakit penuh dengan korban insiden pelabuhan zartama

"Tolong Carikan di mana anggota inti boystory di rawat" ujar Sena lewat telepon kepada anggota nya yang tidak ikut serta insiden tadi, koneksi internet sudah kembali normal

Tut
Telepon di matikan secara sepihak,Sena mendekat ke arah Javier yang terbaring lemas dan di samping nya ada mossom yang melihat

"Zein...bersihkan diri kamu di kamar mandi,ini baju nya" mossom menyodorkan paper bag ke arah Sena,dia mengangguk lalu berjalan dengan lunglai ke kamar mandi,
Beberapa menit Sena membersihkan diri Tampa tenaga

Tring
Massage
+51***: hanyu rumah sakit diamond
Zihao rumah sakit ceros
Xinlong rumah sakit Perwal
Zeyu rumah sakit ceros
Mingrui rumah sakit diamond
Shuyang rumah sakit ceros

Sena segera keluar dari kamar mandi walau dia hanya memakai celana dan kemeja putih,dia mengikat asal rambut nya yang terpenting sekarang dia harus bertemu dengan zeyu dan melihat ke adaan nya

Sena mengendarai dengan kecepatan tinggi membelah jalan nya terlihat ramai karena kejadian itu

Brak
Sena membanting pintu mobil nya lalu berlari ke arah dalam rumah sakit yang terlihat sangat ramai

"Atas nama pasien Yu Zeyu di rawat di sini?" Desak Sena kepada suster

"Sebentar ya kak" jawab suster itu lalu melihat ke monitor komputer,Sena terus mengepalkan tangan berharap zeyu di sini

"Ada kak,lantai 3 ruangan VVIP 3" ujar sister itu

"Makasih kak" ucap Sena lalu langsung pergi ke arah lift dan tangga

"Shit,lift ramai banget" gumam Sena lalu langsung berlari ke arah tangga

Sesampai nya di depan lorong ada banyak penjaga berpakaian hitam di sini

"Nona muda yu" ujar mereka sembari menunduk

"Ya" jawab Sena lalu berlari ke arah kamar no3

Sena terdiam melihat tubuh zeyu yang sudah di tutupi oleh kain putih sepenuh nya lewat kaca pintu,dengan segera dia berlari ke arah zeyu tak peduli dengan dokter atau suster yang menatap nya aneh

"Kak zeyu,jangan tinggalin aku aku takut sendirian kak,,,,jangan tinggalin aku kayak ayah dan ibu hiks,,,,jangan tinggalin aku sendiri kayak yang lain"lirih sena,tenaga nya tidak kuat untuk menahannya berdiri,Sena terjatuh di samping ranjang zeyu Sena meremat kain putih itu hingga kusut

Dokter Tampa bertanya sudah tau kalau Sena itu adalah bagian keluarga dari zeyu hanya mengelus bahu Sena agar tenang

"Dok,tolong selamatkan Kaka saya dok" lirih Sena menatap dokter,dokter itu mensejajarkan tinggi nya