5

50 3 1
                                    

⚠area banyak typo ⚠
Banyak kata kata kasar

"Shit " Umpat zeyu melempar pisau yg tadi dia mainkan ke salah satu guci hingga pecah

"Bangsat itu pemberian ibu gue " Ucap shuyang dingin semua tau kalau dia bisa membeli nya bahkan berkali lipat tapi yg memberikannya itu adalah ibu nya

"Eh? Sorry gue kelewat emosi " Sebenar nya sama dengan xinlong yg ingin langsung membunuh hans

"Kita susun rencana dulu " Ucap hanyu lalu setelah 1jam akhirnya kami pergi ke tempat di mana hans berada, di bawah tanah.

Kenapa dia bisa di bawah tanah apa dia sedang mengeksekusi orang atau malah akan menjadi sebalik nya...

Brak
Hanyu menendang keras pintu kayu bawah tanah hingga patah

"Lepasin gue sialan! " Umpat hans yg sedang di ikat di rantai layak nya hewan buas

"Mm kayak nya nggak bakal deh hans soal nya zeyu udah marah banget kayak nya liat deh muka nya udah merah " Ucap shuyang  
Merendahkan han yg memang kami bermusuhan

"Maksud lo?! Gw udah nggak ada ganggu lo lagi ya! " Bentak hans lalu dengan pelan zeyu berjalan ke arah nya dan menendang dada hans sampai dia terbatuk batuk darah

"Soal marketman itu pelaku nya lo kan? " Pertanyaan dengan nada rendah itu membuat ruangan yg dingin ini menjadi lebih dingin

"Emang ,trus lo takut kalah saing, cuih " Balasnya lalu membuang sisa darah di mulut nya

Krek

"Akhhh" Erangan dari hans muncul saat xinlong menendang tulang kering di kaki nya hingga patah

"Takut kalah saing? , hey asal kau tau yg ingin kau celakai di sana adalah adik dari zeyu, sialan! " Ucap xinlong meredam amarah nya dan tidak ingin membunuh hans langsung

"Oh jadi perempuan murahan itu adik lo zeyu? Hahaha " Ledekkan hans membuat zeyu mengeluarkan pisau nya dan berjalan ke arah hans yg terikat rantai

"Ini buat lo yg mau ngecelakain adek gue dan bilang adek gue murahan! " Ucap nya sambil menusukkan pisau itu di area dada yg tidak terlalu berbahaya bermaksud
Untuk tidak langsung membunuh nya

"Agrhh "

"Ini buat lo yg mau yg mau ngehancurin perusahaan gue! " Zeyu menjambak rambut hans dan membenturkan kepala nya ke dinding

"Uhuk uhuhk! " Kembali hans mengeluarkan cairan merah dari mulutnya

"Ada yg mau iku? " Tanya zeyu ke teman nya

"Boleh dong! " Lalu kami menyiksa habis habisan hans hingga tidak berdaya

Shuyang pov end
Sena pov on

"Kak zeyu mana ya? " Tanya sena yg sedang menunggu di depan sekolah tepat nya di tempat parkiran , aku sudah menunggu selama 15 menit lohh , dan tadi aku juga sudah bertanya ke pada guru kelas nya dan dia menjawab ' sepertinya dia tadi bolos dan kalau sena bertemu dangan nya bilang jangan bolos ya lain kali 'dan aku hanya mengangguk lalu aku juga mencari yg lain nya seperti kak hanyu , zihao, xinlong tapi aku tidak menemukan mereka, bahkan aku heran kenapa shuyang tidak ada di kursi nya

Tampak langit sudah mendung tanda akan turun hujan yg lebat lalu ada kupu kupu putih yg datang menghampiri ku lalu mendarat di tangan ku

"Halo kamu sendirian ya? Yaudah sini temani aku" Tanya ku seperti orang bego

"Apa kau ingin berteduh juga? "

Tin tin!
Tiba tiba sebuah mobil berhenti di depan ku

"Masuk" Saat sang pemilik membuka kaca nya aku terkejut ternyata itu xinlong yg menawari ku tumpangan

SEA || Xinlong ||TAMATTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang