18. Kebab

159 19 8
                                    

Santi --- gadis bule itu sedari tadi menggerutu karena kekasih nya belum memberikan nya kabar.

Beben pun tidak mengangkat telfon nya dan itu membuat nya khawatir. Apalagi akhir akhir ini Beben berubah dengan nya. Berubah dalam artian tidak seperhatian dulu, bahkan Beben bersikap agak dingin dengan nya.

Apa Beben menyukai perempuan lain disana ???

"Ck kalau gitu susulin aja"usul Lili membuat Santi menatap kearah Lili lekat.

"Eh iyaya, kenapa gua ga susulin di ke Bandung aja ya ??? Kalau dia selingkuh langsung gua putusin"

Lili menepuk jidatnya saat mendengar penuturan dari Santi, padahal kan ia hanya bercanda saja.

"Jangan gila deh San !!! Masa iya lu mau ninggalin kuliah lu cuma buat Beben. Heh asal lu tau ya diluar sana banyak banget yang mau kuliah tapi ga bisa karena kehalang biaya. Sedangkan lu yang udah kuliah masa di sia sia'in"omel Lili.

Santi langsung memasang wajah cemberut. Memang, akhir akhir ini juga Lili sangat suka sekali mengomeli diri nya bahkan mengatakan jika dirinya jangan terlalu bucin.

Tapi, mau bagaimana lagi ia sudah terlalu nyaman dengan Beben. Pemuda itu selalu menjadi moodboster nya.

"Abisan gua khawatir Liliii, gua khawatir sama Beben. Gua juga takut dia selingkuh"

"Selingkuh tinggal selingkuhin balik. Gausah ribet deh lu"

"Sesat lu ih"

"Lah emang bener"

Santi mendesis sebal saat mendengar penuturan dari Lili. Saudari tiri nya itu benar benar membuat nya pusing.

"Mana lusa gua ultah, tapi dia malah berubah"

"Hmm mungkin karena dia power ranger"

"Diem !!!"

...

Selyn --- gadis itu menatap datar kearah Joko. Ia merasa kesal dengan Joko karena pemuda itu tidak menepati janji nya.

Mereka tadi berjanji untuk pergi ke panti asuhan bersama, tapi sudah tiga jam ia menunggu Joko, pemuda itu tidak datang datang membuat nya berangkat sendiri ke panti asuhan.

Selyn memang sering ke panti asuhan dari dulu. Selain keluarga nya yang menjadi donatur disalah satu panti yang ada di Bandung, Selyn juga senang bertemu dengan anak kecil.

Dengan datang ke panti asuhan, membuat nya bisa belajar untuk bersyukur. Bersyukur karena ia masih bisa mendapatkan kasih sayang dari orangtuanya, yaitu Mami nya --- Sofya.

"Selyn, aku minta maaf"

"Aku bener bener lupa"

"Lupa apa karena mau jalan sama yang lain"

"Engga sumpah"

Selyn mendesis mendengar penuturan dari Joko. Joko sudah mulai berbohong dengan nya dan itu semua karena Naya.

Memang, tadi siang saat dikampus pun Selyn tidak sengaja melihat sebuah notifikasi masuk di handphone Joko.

Ternyata ada yang mengirimi kekasih nya itu pesan melalui dm , dan saat ia melihat siapa username nya siapa ternyata Naya yang mengirimi nya pesan.

Trouble maker (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang