Malam ini Jakarta terlihat gelap tapi terang karena lampu lampu yg terang
"Bum!"panggil Adara
"Hm?"bumi sedang asik mengerjakan tugas IPA
"Bantuin dong,ini no 7"Adara terlihat frustasi,yg benar saja
"Ini doang mah gancil"remeh bumi
"Coba"Adara memberikan soal tersebut ke bumi
"Jadi...(skip deh,takut kelamaan)"bumi menjelaskan cara caranya detail
"Owh"Adara mengangguk paham
Kini sudah jam 9 malam
"Mi,gue laper"keluh Adara
"Yudh,makan"
"Iih,gaada makanan"
"Mau makan apa?"tanya bumi
"Nasgornya mang Nurdin"
"Dih,engga engga,jauh itu!"bumi dengan cepat menggelengkan kepalanya
"Ihhh!!mama hiks..hikss...hikss"sepertinya Adara menangis
"Lah,jngn nangis dih!!,yauda beli beli"pasrah bumi
"Mau kemana?"tanya Adara sambil melihat bumi keluar kamar
"Katanya mau nasgor mang Nurdin"capek bumi
"Ikut!!"
"Gausa,udah malem"
"Ikut!!"
"Yudh"
Skip..
"Assalamualaikum,tok...tok..tok"seseorang dibalik pintu rumah gina
"Siapa ya udah malem malem gini?"tanya gina kepada dirinya sendiri
"Tok..tok..yok"pintu kembali berbunyi
"Jangan jangan penjahat"tuduh gina sambil membawa panci
"Plakkk!!"bunyinya nyaring sekali
"Pergi!!"usir gina tanpa membuka matanya
"Awwhh,sakit!!"sepertinya ia mengenal suara ini
"Kak mahen??kenapa kesini???udah malem!!"ucap gina tak enak setelah melihat mahen menenteng kue
"Sakit tau!"kesal mehendra
"Maaf kak"
"Masuk kak"
"Iya"
"Nih buat Lo"mahen memberikan sebungkus sate ayam
"Makasih kak"
"Gue balik dlu aja deh"ketika Mahendra hendak pulang tapi ditahan
"Bntar kak"gina pergi meninggalkan Mahendra yg kebingungan
"Pipi kakak"gina membawa p3k sambil menunjuk pipinya mahen yg biru karena tadi terkena panci
"Anggap aja tanda terimakasih"akhirnya bumi mangangguk setuju
"Awh"rintih mahen
"Pelan pelan dong"
"Ini udah pelan kak!"
"Ok ok"
Skip
"Gue balik dulu ya!,Lo jangan sampe telat makan,terus tidur jngn kemaleman"peringat Mahendra
"Bsok pagi gue jemput"setelah itu Mahendra langsung meninggalkan gina
Bsok paginya..
"Bumi keknya pacaran deh sama Adara"
"Cocok sih"
"Mereka pacaran?"
"Kok bisa brngkat breng terus sih??"
"Kak bumi.."
"Dari kemaren boss brngkat sama Adara terus!"kesal Arkana
"Ngape?Lo iri?"sindir asgara
"Kalo mereka pacaran,biarin aj si"sinis Raka
"Sinis Amat si Lo"sebal Arkana
"Bntar,Raka ngomong?"heboh Farrel
"WOI RAKA BUKA MULUT WOI!!"brisik Edgar
"Brisik!"datang Mahendra
"Tumben baru dteng"ucap bara kala melihat mahen yg baru datang
"Abis jemput gina tadi"jujur mahen
"Ginata evorya Kendal anak kelas 11 MIPA?"heboh Arkana
"Iyaks"angguk Mahendra
"Jir!!itu anggota guezel kan??"tanya Farrel
"Iya"balas bara
"Secircle bisa ckep bgtu ya?"heran Edgar
"Ratain cuy!"seru Arkana
"Ratain paan"tanya asgara
"Secircle lah"
"Ga bisa,pokokny Venna udah sold out"kesal asgara
"Gue embat"mulut Arkana kena tampol oleh asgara
"Sakit jing!!"teriak Arkana
"Cot!"Edgar
"Kalo ga salah,gue pernah denger dari denna temen gina,kalo gina tuh disukain sama si Revano"ingat bara
"Anak OSIS yg anggota thuriders?"tanya Farrel
"Iya"angguk bara
"Uwaw"ucap Arkana sambil meledek Mahendra yg sudah terlihat marah
"Btw,emang Lo Deket sama denna?"tanya Farrel
"Ada dehh"ledek bara
"Gue ke kelas dlu"tiba tiba Mahendra
"Hayoloh,moodboster ku jadi ga mood"ledek Farrel ke bara
"Dih,kok gua"bara ditinggal sendiri oleh teman temannya
KAMU SEDANG MEMBACA
BUMI SAGARA TAMAWIJAYA (Taennie)
Fiksi RemajaBercerita tentang seorang laki laki bernama lengkap bumi Sagara tamawijaya, murid tampan yang berasal dari SMA prajasaraga yang memiliki sifat galak,cuek,pendiam,emosian,dingin,tegas,brutal,dan tidak care. Ketua dari geng yang bernama ALASKA, sebuah...