Aslan terus mendiami Marven di dalam perjalan mereka menemui orang tua laki-laki itu. Kejadian dimana Marven lagi-lagi menciumnya secara sepihak membuat darah Aslan mendidih.
Apa Aslan semurahan itu dimana Marven?
"Kau akan terus diam?"
Adalah pertanyaan yang keempat kalinya ditanyakan oleh Marven namun Aslan terus acuh, "Baiklah, tapi aku tidak akan meminta maaf kalau itu yang kau inginkan." Kali ini Aslan menoleh ke arah Marven yang sedang menyetir mobilnya sendiri. Memang apa yang Aslan harapkan? Lelaki itu mengalami sifat sok berkuasa tingkat akut jadi mengharap Marven meminta maaf, sama dengan kemustahilan.
Aslan menatap laki-laki itu dengan mata berkilat, siap mencakar wajah Marven yang terlihat menyebalkan walau hanya tampak samping. Yah, walau tampan dengan segala proporsi wajahnya yang tampak sangat pas. Mulai mata, hidung, alis, tulang pipi, rahang, sampai bibir Marven— semuanya terlihat yang terbaik dari yang Tuhan ciptakan.
Kalau Aslan mendapat julukan God's favorite maka bagi Alasan Marven adalah the most beautiful art of God. Tidak bohong, begitulah kenyataannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
MARRIED MY BASTARD EX
Romance"The more you want to run, the more I won't let you go..." Marven Holloway Aston- The Devil Aslan Ex-Boyfriend yang hampir menikah dengannya. Anak kedua dari Aston Family, salah satu keluarga paling berpengaruh di dunia. Dia tidak adalah iblis dalam...