[3] TO-GET-HER

11 | orang gila

11  | orang gila
___________________

   "SAYANGGGGG-"

Jung mengerut kesal. Tangannya dengan cepat menodongkan majalah didepannya ke arah samping tepat sebelum pria yang mendatanginya nyaris menempelinya dan memamerkan ekspresi menyebalkannya.

"Apalagi kali ini?" Desisnya.

"Kau tidak hadir di ruang latihan kami. Jadi mantanmu yang tercinta- terkasih dan terimut ini menghampirimu dengan khawatir." Ia mendekatkan bibirnya ke telinga Jung. "Jadi kenapa mantanku yang imut dan menggemaskan ini berada di tempat Dream?" Tekannya mengejek.

"Ini giliranku menjaga mereka. Lagian aku sudah menugaskan Rain dan Hyun untuk menjagamu dan teman satu unitmu-" Jung ikut menekankan kalimatnya.

"Siapa yang menyuruhmu mengoper dirimu seenaknya?" Tanya Taeil kembali dengan senyum lebarnya.

"Lalu siapa pula kau menanyakan dan mengurusi dimana aku berada?" Balas Jung tanpa henti.

"Kau memang tidak mau kalah ya." Taeil mengerut sebal.

"Tidak ada kata menyerah menghadapimu-" tunjuk Jung mengejek .

"Sialan."

"Terimakasih pujiannya bajingan." Tutupnya seakan bangga sebelum memberi tanda bagi Rain yang berdiri dengan santai dibelakang Taeil untuk menyeret pria itu ke ruang latihan unitnya.

________

"Kau lihat itu?"

"Huum. Taeil hyung kalah lagi melawan Jung noona." Bisik Shotaro pada Chenle.

"Bukankah itu keren?" Balas Jisung yang diangguki rekannya yang lain.

"Apa kalian ada ide untuk kita mendekati Jung noona?" Bisik Sungchan yang hanya dibalas tatapan Yangyang- Jisung- Chenle dan Shotaro.

❤️‍🔥❤️‍🔥❤️‍🔥

"Lepas-"

Jung menatap tajam manager dan asisten manager NCT yang sebelumnya memblokir jalur pulangnya. Sudah 20 menit terbuang dan manusia-manusia ini masih senantiasa menghalangi jalannya.

"Kau harus ikut kami."

"Aku tidak mau. Apa kau tuli?"

Yeonho hanya mendecih. Pria itu berpaling dan menatap Rain yang sudah menatap Jung penuh permohonan.

"AISH JUNG! Sekali saja! Satu rondeee!" Rengeknya.

"Beli alkoholmu sendiri."

"JUNGGGGGGGG-"

"Kau tahu kau tidak bisa ikut acara ini tanpa ketua timmu kan?" Kompor Yeonho yang membuat Rain berdecak sebal.

"JUNGGGG-"

"Tidak!"

"Jung ayolahhh! Aku mau beramah tamah dengan semua rekan kerjaku!" Rengeknya membuat Jung jengah.

"Kau hanya mau beramah tamah dengan para gadis saja bodoh." Tukasnya tajam membungkam Rain yang merengek.

Rain tampak berpikir sebelum mengucap maaf yang membuat ketiganya bingung. Pria itu dengan cepat mengangkat Jung di bahunya dan berlari ke Van NCT.

"Bajingan!"

"Maafkan aku cantik. Kau tetap yang tercantik- tenang saja!" Kerlingnya genit sebelum menutup pintu kilat setelah melempar pelan Jung ke dalam Van.

Belum sempat ia membuka van lagi- van sudah berjalan dengan kecepata diluar nalar. Ternyata itu Yeonho yang menatapnya mengejek lewat kaca spion tengah van.