lembar dua belas

1.3K 79 2
                                    

𝐌𝐚𝐚𝐩 𝐲𝐚𝐚 𝐤𝐚𝐥𝐚𝐮 𝐜𝐞𝐫𝐢𝐭𝐚 𝐧𝐲𝐚 𝐠𝐚𝐤 𝐣𝐞𝐥𝐚𝐬 𝐬𝐨𝐚𝐥𝐧𝐲𝐚 𝐠𝐚𝐤 𝐭𝐚𝐮 𝐥𝐚𝐠𝐢 𝐦𝐚𝐮 𝐛𝐮𝐚𝐭 𝐚𝐥𝐮𝐫𝐧𝐲𝐚 𝐤𝐞𝐤 𝐠𝐢𝐦𝐧𝐚 😭😭

━━━━━━━━━━━━━━━━━━

CTAK!!

Jisung terkejut saat chenle melemparkan sebuah surat, surat perceraian astaga chenle tidak main" dengan ucapan nya apa dia tidak tau mana bercanda mana yang asli batin jisung

"Apa yang kau lakukan park chenle!" tegas jisung

"Nama ku zhong chenle bukan park chenle asal kau tau tuan jisung yang terhormat" ucap chenle sopan sedikit walaupun di hati nya sudah ingin menangis

"Aku tidak mau tanda tangan surat ini" ujar jisung dingin

"Kau harus mau agar kau bebas dengan selingkuhan mu itu!" kesel chenle gimana tidak kesal dia sudah berapa jam berdiri di depan jisung sedangkan winter? Dia sedang duduk di sofa dengan mendengarin jisung dan chenle bertengkar jujur dia ingin mengucapakan apa yang sebenarnya kepada chenle, chenle sedang hamil tapi harus menerima ini semua

"Chenle-yaa jangan mengambil keputusan yang belum kau piki-"

"Diam kau jalang!!"

"Jangan sebut winter jalang zhong chenle!!!" marah jisung, chenle memandang jisung dengan tatapan? Sedih ohh jelas tanpa basa basi dia keluar dari ruangan jisung dan berakhir di taman dekat kantor park

"Jisung-yaa seharusnya kau jangan membentak nya kasihan dia kan sedang hamil" pinta winter

"Tapi dia udah kelewatan dengan mu kak" ucap jisung

"Ingat ini hanya prank atau sandiwara dan juga kerjasama untuk ultah chenle huh, ini berikan ini kepada chenle nanti malam karna ultah nya besok jadi kau harus merayakan ultah nya nanti malam pas jam 00:00 paham" tanya winter dengan mengasih jisung sebuah kotak kecil berwarna hitam

Jisung pikir sekejap dan akhirnya mengangguk "baiklah terimakasih kak" ucap jisung

"Sama-sama setelahnya kau harus membawa chenle ke villa pribadi keluarga nakamoto itu saja sebaiknya aku pergi sampai jumpa nanti malam good bye adek ku tersayang" setelah mengatakan itu winter pun pergi dari ruangan jisung

.
.
.

Malam pun tiba sekarang chenle sedang melihat bintang di malam hari ini angin nya sejuk dan juga sangat menyenangkan dan udara nya juga sangat pas untuk nya agar dia bisa mengistirahatkan pikiran nya ini

Sedangkan jisung ntahlah mungkin dia sedang keluar dengan selingkuhan nya dari tadi belum pulang-pulang kalau kedua anak nya lagi di rumah jaemin dan Jeno mereka baru pulang dari canada maka nya niki dan jian ingin menginap di sana karna rumah Jeno sama jaemin gak jauh dari sekolah mereka kalau jalan kaki bakal sampe

Chenle pun mengelus perutnya yang agak berbentuk itu dan ia pun kembali berisak saat mengingat memori nya dengan jisung

"Ku kira pas kita pulang dari canada masalah di Korea sudah tidak ada tapi apa ini? Kau bahkan kembali berselingkuh walaupun aku gak kenal dia tapi ku yakin itu pacar mu sejak lama" kata chenle ntah sama siapa

"Bentar lagi hari anniversary kita yang ke dua tahun nya seperti nya kau lupa ji huh gapapa nanti kalau kita udah pisah hak asuh akan bersama ku dan aku akan membawa ketiga anak ku jauh-jauh dari sini dan itu akan membuat mu bahagia hahaha itu benar" kekeh nya dan menghapus air mata nya

Tanpa di sadari jisung mendengar semua nya ia terdiam di ambang pintu tanpa basa basi dia pun masuk dan itu membuat chenle kaget

"Nanti jam 20:00 datang lah ke villa nakamoto itu saja saya permisi" ucap jisung dan pergi dari sana

Chenle hanya bisa menurut saja, tepat di jam 20:00 chenle sudah siap dan berjalan ke arah mobil yang sudah di siapkan oleh jisung untuk nya, tumben sekali orang Korea itu menyiapkan mobil itulah batin chenle

Sampai di villa yang di maksud oleh jisung villa itu terlihat sangat besar dan berkilau dengan ribuan lampu bahkan banyak orang juga yang datang kesana mungkin di undang oleh pemilik villa

Chenle pun menggerakkan kaki nya untuk masuk kedalam dan benar saja sudut ruangan semua terisi bahkan di atas sampai di ujung sudah banyak orang ia pun jalan ke belakang villa terlihat ada meja makan yang terisi oleh bangku dua isi nya makanan ringan bahkan di samping nya ada kolam renang

Seperti acara pertunangan atau acara ultah dia lihat juga ada kue besar dan panjang di ujung sana tapi dia tidak melihat dimana jisung dan pemilik villa ia pun duduk di bangku itu karna sudah lelah menunggu

Tak lama jisung datang dengan jas berwarna hitam dan di dalam nya warna putih lalu di tangan nya? Ada kotak kecil berbentuk seperti aaah sudahlah lupakan kita lanjut saja

Jisung menghampiri chenle lalu duduk di depan nya di belakang jisung ada winter dengan perempuan manis? Apakah mereka teman atau apa pikir chenle

Winter mengambil mic lalu menghidupkan mic nya

"Baik para hadirin acara ultah ini akan di mulai dari sekarang karna yang ultah sudah datang untuk merayakan ulang tahun nya" kata winter di mic

"Ayo kita ke sana" ajak jisung, chenle hanya mengangguk lalu mereka berjalan ke tempat di mana kue ulang tahun dengan tertulis di sana 'happy birthday park chenle' what chenle bingung maksudnya apaan ini park chenle? Apakah itu dia atau orang lain pikir nya lagi

Jisung pun menghidupkan lilin nya semua orang yang ada di dalam pun berlari ke arah mereka untuk merayakan ulang tahun ini

Nyanyian terus berlangsung hingga akhirnya nyanyian itu pun berakhir dan jisung menyuruh chenle untuk meniup lilin yang ada di depan nya chenle nurut lagi dan jisung membuka kotak berwarna hitam itu dan mengeluarkan kalung dengan buah berbentuk lumba-lumba

Ia pun memasang kalungnya di leher chenle dan tersenyum dan mengecup bibir chenle

"Maafkan saya jika saya punya kesalahan winter bukan selingkuhan saya melainkan sepupu saya kami berdua menjalankan kerjasama karna untuk ulang tahun kamu, kamu pasti lupakan? Gara-gara ngurus niki sama jian saya gak bermaksud untuk ini tapi kak winter yang menyuruhku lagian dia sudah punya kekasih nama nya karina mereka juga udah tunangan yakali saya ngerebut dia dari kekasih nya" ucap jisung panjang lebar chenle menatap jisung dengan mata yang berkaca-kaca dan dia memeluk jisung dan menangis di dada bidang sang dominant

"Hks maaf aku jadi berfikir negatif tentang kamu hks maafkan akuu icung-ie huweee" nangis chenle jisung hanya bisa mengelus-gelus rambut chenle dan sekali mengecupnya

"It's okay sayang kamu gak salah sekarang potong kue nya biar pesta nya selesai dan yang lain bisa meminum dan makan hidangan yang sudah saya dan grandpa yuta bikin" kata jisung chenle pun mengangguk

.
.
.

Selesai motong kue chenle sekarang lagi bercanda ria dengan teman-teman nya kebetulan di sana ada teman-teman nya sedang kan jisung lagi ngumpul juga sama temen-temen nya

"Jadi gimana sung rencana nya lancar kan" tanya bangchan

"Lancar kok btw kapan nih nikahin hyunjin masa ngewe mulu halal nya belum hahahah" canda jisung

"Biasa sung mau nya gratis mulu" ujar pemuda han

Yaa begitu tempat yang di huni oleh jisung dan teman-temannya menjadi ramai karna mereka tertawa melihat bangchan yang menahan kesal















━━━━━━━━━━━━━━━━━━

𝐋𝐞𝐦𝐛𝐚𝐫 𝐝𝐮𝐚 𝐛𝐞𝐥𝐚𝐬 𝐮𝐝𝐚𝐡 𝐮𝐩 𝐧𝐢𝐡 𝐚𝐤𝐡𝐢𝐫𝐧𝐲𝐚 𝐣𝐢𝐬𝐮𝐧𝐠 𝐝𝐚𝐧 𝐜𝐡𝐞𝐧𝐥𝐞 𝐤𝐞𝐦𝐛𝐚𝐥𝐢 𝐥𝐚𝐠𝐢 𝐚𝐩𝐚𝐤𝐚𝐡 𝐦𝐚𝐬𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐦𝐞𝐫𝐞𝐤𝐚 𝐬𝐮𝐝𝐚𝐡 𝐬𝐞𝐥𝐞𝐬𝐚𝐢? 𝐎𝐡 𝐛𝐞𝐥𝐮𝐦 𝐭𝐞𝐧𝐭𝐮 𝐣𝐮𝐠𝐚 𝐬𝐢𝐡 𝐨𝐤𝐲𝐲 𝐧𝐞𝐱𝐭 𝐜𝐡𝐚𝐩😘💚

Mr. Park play with me|jichen🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang