Vegas merupakan pengendali dari segala bisnis yang di punyai klan Theerapanyakul, ditunjuk langsung oleh kepala klan untuk menjadi tuas kendali bisnis keluarga merupakan suatu kehormatan besar bagi Vegas. Namun tidak ada yang tahu seberapa lama tuas...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Vegas Theerapanyakul & Pete Phongsakorn Saengtham
----
"Sayang lihat perut ku", ucap pete yang tiba-tiba masuk kedalam ruang kerja vegas sambil memperlihatkan perutnya yang terdapat stretch mark
"Itukan hal biasa sayang, nanti juga hilang"
"Tapi aku jadi jelek", ucap pete sambil memasang muka cemberut, vegas meletakkan dokumennya lalu berjalan mendekati pete. Ia menarik pete untuk duduk di sofa lalu vegas duduk di lantai dekat kaki pete, ia mengusap perut buncit pete dan menciumnya
"Tidak jelek sayang, kamu selalu cantik"
"Bohong"
"Aku tidak bohong"
"kamu bilang kaya gitu cuma biar aku senang kan"
"Engga sayang, aku sedang berbicara jujur"
"Bohong, tidak mungkin aku tidak jelek sekarang"
"Kamu tidak jelek sayangku", vegas beranjak lalu membawa pete kedalam dekapannya, vegas sudah terbiasa dengan sikap pete yang seperti ini. Ia harus sabar dalam menanggapi semua mood swing istrinya
"Sayang aku es krim"
"Mau es krim? Yasudah ayo kita makan es krim"
-
Ruang santai
Vegas duduk di lantai sambil menyilangkan kakinya, sedangkan pete duduk di pangkuan Vegas sambil menyandarkan dirinya pada dada Vegas. Ia terlihat sangat nyaman duduk di sana, selagi pete menghabiskan es krim nya. Vegas terus mengusap perut buncit pete, merasakan gerakan dari sang anak yang ada di dalam perut pete. Kandungan pete sudah menginjak usia 34 minggu, artinya kelahiran anak kedua Vegas sudah semakin dekat. Vegas tidak pergi ke kantor, ia hanya mengerjakan pekerjaan nya di rumah dan akan mengirimkan semua pekerjaan pada kinn yang menjadi perantara Vegas di kantor. Vegas melakukan ini agar ia bisa selalu berada di dekat pete, ia tidak mau mengulangi masalah yang sama seperti dulu saat pete mengandung dan melahirkan Venice. Vegas tidak ada di sisi pete dan pete harus melewati semua itu seorang diri, rasa bersalah itu masih mengganggu Vegas walaupun pete sudah memafkan nya. Untuk berjaga jaga, Vegas sudah mulai bekerja di rumah sejak usia kandungan pete 33 minggu. Walaupun sudah di katakan hamil tua, namun pete masih mengidam ini dan itu. Vegas sebagai suami akan menuruti semua permintaan pete dan anaknya yang berada di dalam kandungan pete.
