III.06

1.1K 172 63
                                    

content warning : slight nc







SAMBIL memasukkan chiki kusuka ke dalam mulut kecilnya, nasa memanggil jemian dengan histeris.

"JEMIAN! JEMIAN! SINI DEH!"

jemian yang tadinya masih ngobrol sama yuki, pun terpaksa menghentikan obrolannya dan setengah berlari ke arah nasa yang lagi duduk santai dibawah pohon.

"kenapa sih lo teriak-teriak mulu?" katanya penuh protes, tapi tetep aja disamperin.

jemian ngos-ngosan, soalnya jarak nasa manggil sama tempat jemian itu jauh. namanya juga nasa itu bacot nya gede, sampai jonggol juga tetep kedengeran.

"emang iya ya dulu tempat ini banyak tuyulnya?" tanya nasa.

jemian langsung ngebuka mata lebar, "jangankan dulu, ini yang didepan lu juga tuyul semua sa" jemian bercanda dengan menunjuk anak-anak panti yang duduk sila didepan mereka.

terus mereka jadi ricuh karena gak terima dikatain hantu berkepala cimol itu.

"wah kak, jangan body stunting dong!" ucap salah satu anak, namanya david, yang nangis gara-gara tas-nya digunting.

"shamming!" koreksi anak-anak lain.

"eh kunyuk, stunting itu lu" kata jemian.

"kakak aja kali. stunting kok ngajak-ngajak"

plak!

"aw!" jemian mengerang gara-gara punggungnya ditepok kencang sama orang dibelakangnya. pas nengok, darah jemian langsung naik ke ubun-ubun.

"ngomong sama anak kecil kok kasar"

"kak marvel!" anak-anak langsung berhamburan ke arah marvel untuk memeluknya.

marvel yang dipeluk segera tersenyum lebar.

sementara jemian langsung memasang bibir manyun, "pada pilih kasih ye .."

"kita mah bukan pilih kasih kak. tapi kata kak nasa, anak kecil paling tau yang mana kakak baik"

jemian berdecih setelah mendengar balasan david. matanya memutar gak senang. ibarat kata kertas kado nih, marvel itu depannya doang full color tapi belakangnya kosong gak ada apa-apanya.

soalnya selama sebulan marvel ikut kegiatan nasa dan jemian, marvel gak ada geraknya sama sekali. yang dia prioritasin cuman caper ke anak-anak, makanya marvel jadi sering dikerubungi anak-anak. kata anak-anak, marvel itu baik, kalau ngomong sopan, suka ngasih jajanan, dan yang paling penting ganteng. tuh kan, gimana indonesia mau maju kalau good looking nomor satu?!

asal mereka tau aja kalau aslinya marvel udah kayak psikopat. jemian sih udah tau gimmick-nya marvel yang sok cari perhatian ke nasa dengan jadi malaikat baik buat anak kecil. biar dikira udah berubah kali.

"gua mau pulang" kata marvel setelah anak-anak pada bubar.

"lah, pulang-pulang aja kali. gak ada yang ngangenin lo!" jemian membalas.

"utang lo kapan mau di bayar?"

jemian menepuk angin sambil bilang, "elah itu mah gampang, sepuluh ribu doang buat beli permen karet ini, nanti gua transfer, kirim aja norek lu"

marvel menggeleng-geleng, udah sinting dia rasa, "lu kasih uangnya ke nasa dah" setelah itu marvel beralih ke nasa, "kakak pulang dulu" pamitnya dengan suara yang seratus delapan puluh derajat berbeda dari saat dia ngomong sama jemian.

"gua bilang mau pulang mah pulang aja! lu tuh beban disini!" marvel cukup waras buat gak ngeladenin celetukan jemian. meski pengen banget dia sumpel mulut jemian pake dolar kanada.

[✓] To all The boys ┊ jisung haremTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang