Pukul 00.00
Marsha ke dapur diam² mengambil kue yang dia buat sore tadi cake kecil dengan satu lilin diatasnya marsha tersenyum lalu marsha berjalan dengan hati² di gelapnya rumah karna sudah tengah malam.Marsha hati² karna takut jika ketahuan mertuanya pasti dia akan di ceramahi karna jam segini bumil kesayangan merka itu belum tidur.
Marsha naik ke lantai dua marsha tau aldo di ruang kerjanya karna dari tadi aldo belum ada ke kamar, aldo lembur hari ini karna banyak pekerjaan yang belum diselesaikannya.
Marsha perlahan membuka pintu ruang kerja aldo, perlahan marsha melihat aldo yang sedang mengangkat telpon sambil melihat ke jendela kaca besar membelakangi marsha...
Sadar ada yang masuk aldo mematikan ponselnya lalu melihat ke arah marsha, marsha tersenyum.
"heii kau belum tidur?" tanya aldo marsha mengelengkan kepala.
"Kemari" panggil aldo marsha berjalan menghampiri aldo saat sudah aldo menghidupkan lampu lalu berbalik...
"Happy birth day papa nya Baby A" ucap marsha, aldo tersenyum lalu menghampiri marsha...
"make a wish" ucap marsha...
aldo mendekatkan wajahnya ke lilin lalu memejamkan mata...
Beberapa detik kemudian aldo meniup lilin itu, lalu menarik pinggang marsha pelan dan memeluknya erat tentu tampa menghempit perut marsha.
Perlahan aldo melepas pelukannya lalu mengecup kening marsha...
"Makasih" ucap aldo..
"apa aku yang kedua mengucapkannya?" tanya marsha aldo mengangguk lalu tersenyum kecil...
"yahhh aku tau itu" sahut marsha lalu meletakan cakenya di meja kerja aldo...
"Maaf" ucap aldo...
"Its okay setidaknya aku yang disini sama kamu bukan orang lain" sahut marsha aldo tersenyum...
"ahh ya aku punya sesuatu" ucap marsha lalu mengambil sesuatu dari saku baju tidurnya.
Marsha mengarahkan kedua tanggannya yang digengam ke arah aldo...
"Pilih salah satu?" ucap marsha menatap aldo...
"apa salah satunya kosong?" tanya aldo..
"Entahlah" sahut marsha tersenyum...
"Kiri" ucap aldo sambil melipat tanggannya didada lalu tersenyum menatap marsha...
Marsha menghela nafas lalu menatap aldo, marsha membukanya aldo tersenyum...
Marsha menarik pelan lenggan aldo lalu memasangkan cincin di jari manis aldo.....
"Dimana kamu menemukannya?" tanya aldo....
"Kamar mandi" sahut marsha...
"Maaf" sahut aldo...
"Dasar ceroboh, tapi bodohnya aku sayang" sahut marsha....
"Kamu bilang sesuatu?" tanya aldo pura² tak mendengar....
"Ngak ada" sahut marsha sok buang muka...
"oh ya udah" sahut aldo terkekeh...
aldo duduk dikursi kerjanya, lalu melambaikan tanggan pada marsha menyuruh marsha mendekat, marsha menghampiri aldo...
perlahan aldo membawa marsha duduk di pangkuannya seperti sedang memangku bayi....
"Apa nyaman?" tanya aldo..
"Yahhh cukup nyaman" sahut marsha...
Marsha tak bisa tidur jika tak dikelonin oleh aldo semenjak usia kandungannya 4 bulan marsha jadi semakin manja pada aldo entahlah mungkin bawaan baby.
KAMU SEDANG MEMBACA
Orang Baru
Teen FictionTidak mudah melupakan masa lalu, tapi masa kini perlahan mampu mengobati, kehadiran orang baru menyadarkan hati bahwa cinta pertama tak selamanya harus berkahir bahagia, karna cinta kedua ternyata lebih mampu memantaskan diri.