-35-

2.2K 310 70
                                    

🌹Happy Reading🌹

Semua anggota keluarga mendapatkan kabar kalau lisa kembali hamil lagi, mereka semua bergantian tinggal dirumah jungkook dan lisa untuk membantu mengurus junzha, juna dan juga juno.

Jungkook dan lisa tidak pernah meminta tapi para anggota keluarga merekalah yang begitu kekeuh ingin membantu.

Terhitung sudah sembilan bulan, rumah jungkook dan lisa tidak pernah terasa sepi. Lisa juga bisa mendapat teman mengobrol setiap harinya entah itu dengan eyang, oma, umi ,bunda atau adik-adiknya.

Hari ini semua keluarga datang secara bersamaan dan mengucapkan selamat ulang tahun untuk yang pertama kalinya pada juna dan juno.

Juna dan juno mendapatkan banyak doa dari eyang buyutnya,oma buyutnya, kakek neneknya, baba bubunya dan dari paman juga bibinya.

Setelah mendapatkan banyak doa, kado dan selamat. Juna dan juno langsung merangkak cepat mengikuti kakaknya yang berlarian keluar rumah.

"Eh,eh. Mau kemana" tanya umi maria dan bunda salma sembari mengikuti juna dan juno.

"Aanghh.." tunjuk juno pada junzha yang sedang bermain bersama jean juga aefa dirumput didepan teras rumah.

Juna hanya melirik junzha, diantara junzha dan juno. Juna lah yang terlihat tenang, pendiam dan jarang menangis.

" Aangh, Aangh.."juno melirik juna dan menunjuk junzha abang mereka.

Juna diam " ndaghh" tolak juna yang kemudian berbalik dan menjulurkan kedua tangan kecilnya pada neneknya.

Umi maria langsung maju dan mengangkat juna dari lantai"juna kenapa gak mau main" tanya lembut umi maria sembari menatap juna.

"Ndaghh uuuhh.." juna menggelengkan kepalanya tiga kali "bhubhu" katanya menunjuk kedalam rumah.

"Mau bubu, iya." Umi maria bertanya lagi.

Juna mengedipkan matanya sambil menganggukan kepalanya sekali" bhubhu" tunjuknya lagi kedalam rumah.

" iya, iya. Kita ke bubu. Dek aku ajak juna kedalem dulu" kata umi maria diangguki oleh bunda salma.

Juno yang melihat juna kedalam sontak mencebikan bibirnya, dia mendengus dan mengoceh tidak jelas. Seolah memarahi kakak kembarannya itu karena tidak mau menemaninya bermain dengan abang mereka.

" hayoo, juno mau kemana. Mau bubu apa main sama abang" tanya bunda salma sembari berjongkok didekat cucunya itu.

Juno menatap neneknya dan menunjuk kearah junzha" aaangh"

"Mau main sama abang, yaudah nenek temenin. Uh.." bunda salma pun mengangkat juno dan menghembuskan nafasnya saat merasakan badan juno yang begitu berat.

" aangh " juna bertepuk tangan girang memanggil junzha yang langsung menoleh.

Junzha tersenyum begitu manis, dia berlari dan memeluk kaki neneknya " nek.." panggil junzha mendongakkan kepalanya.

Bunda salma mengelus kepala junzha dengan satu tangannya" abang zha, adek juno mau main sama abang " kata bunda salma sambil mendudukan juno keatas rumput.

Junzha ikut duduk dengan gaya kura-kuranya yang lucu, dia mengambil tangan juno dan menciumnya" dek.." junzha tersenyum manis memanggil juno.

Mata juno berbinar cerah, dia mengangkat tangannya menarik kedua bahu junzha dan mencium abangnya itu mengunakan bibirnya yang basah.

Junzha hampir saja terjerumus kedepan dan menindih juno adiknya, untungnya bunda salma bergerak cepat dan menahan tubuh junzha agar tidak jatuh menabrak juno yang duduk didepannya.

Secret HUSBAND (✔️) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang