9

4.1K 267 1
                                    

Keesokan harinya, Becky kembali merasakan pusing dan mual setelah sarapan pagi.

Eric dan yang lain dibuat khawatir karena Becky terus mengeluarkan isi perutnya.

Dengan terpaksa mereka segera menghubungi tuan besar mereka, Karena jika mereka bertindak yang lain Becky akan menolaknya.

"Halo Ric, Ada apa?" Tanya Freen dari seberang.

"Maaf tuan, Saya ingin mengabarkan tentang keadaan istri anda" Ucap Eric hati hati

"Ada apa Ric? Apa yang terjadi padanga?" Tanya Freen mulai panik

"Tuan Muda Becky sejak kemarin tidak makan dengan teratur, Tadi pagi mengeluh pusing, Setelah sarapan pun tuan muda memuntahkan isi perutnya, Tuan muda tidak mau saya panggilkan dokter, Kemarin waktu merasa tubuhnya tidak enak istri anda juga menolak jika saya mengabari anda, Dia takut jika akan mengganggu pekerjaan Anda" Jelas Eric

"Tetap pantau keadaan istri saya Ric, beberapa jam lagi saya sampai dirumah, Jangan katakan apapun pada istriku" Ujar Freen terdengar panik.

"Baik tuan"

"Baiklah"

DI TEMPAT LAIN

"Cari jam penerbangan sekarang, Batalkan acara selanjutnya, Kita akan pulang sekarang" Perintah Freen pada asistennya

Freen merasa gusar, Kemarin Becky tidak mengatakan apapun jika dia sedang sakit, Bahkan Becky bilang jika dia sudah makan.

"Cepatlah, Aku tidak ingin terjadi sesuatu dengan istriku" Ujar Freen tegas

"B-baik tuan"

Pukul 13.00 Freen sampai dirumahnya, Dia segera masuk kedalam, Saat masuk dia disambut oleh pelayan.

"Dimana istriku?" Tanya Freen

"Tuan muda berada dikamar, Tuan" Jawab salah satu pelayan

Tanpa berkata apapun Freen segera pergi kekamarnya, Dia tidak melihat keberadaan istrinya didalam kamar, Freen menjadi lebih panik saat sayup sayup mendengar suara dari kamar mandi.

"Sayang!!" Panggil Freen tetapi tidak ada jawaban

Freen merasa khawatir segera membuka pintu kamar mandi, Pemandangan pertama yang dia lihat adalah Istrinya yang tengah lemas disebelah wastafel.

"Baby apa yang terjadi!" Ucap Freen segera mendekati Becky.

"Freen"

"Iya ini aku baby, Apa yang terjadi?!" Tanya Freen

"Pusing Freen, Perut Becky sakit hikss" Ungkap Becky dengan tubuh lemasnya.

Freen segera nemeluk tubuh rapuh didepannya, Wajah istrinya sangatlah pucat, Matanya terlihat membengkak dengan air mata yang terus mengalir.

"Shtt sabar ya, Dokter sedang perjalanan kesini" Ucap Freen mengecupi kening Becky

"Sakit sekali hikss" Ucap Becky merasa tidak kuat

"Kita kembali ke tempat tidur ya" Ujar Freen bersiap menggendong Becky

Tiba tiba saat ingin menggendong Becky, Freen merasa tubuh Becky melemas.

"Heyy sayang, Beckyy!!"

"Shitt apa yang terjadi" Ucap Freen semakin khawatir

Freen segera membawa tubuh Becky ketempat tidur, Dia meletakkan tubuh ringkih istrinya diatas tempat tidur dengan hati hati.

"Sayang bangunlah" Ujar Freen mengecupi kening Becky.

Rasa bersalah mulai Freen rasakan, Seharusnya dia lebih peka terhadap istrinya, Seharusnya dia tidak pergi saat itu.

Tok Tok Tok

"Masuklah" Ujar Freen tanpa beranjak

"Permisi tuan Dokter sudah sampai" Ujar Eric

"Maaf tuan, Saya akan memeriksa tuan muda" Ujar Dokter paruh baya bernama Grey tersebut.

Freen hanya mengangguk tanpa mengalihkan pandangan dari sang istri.

Dokter Grey segera mengecek keadaan Becky, Wajahnya terlihat berbeda saat selesai mengecek keadaan Becky.

"Ada apa? Apa yang terjadi pada istriku?" Tanya Freen tambah khawatir.

"Saya tidak bisa memastikannya tuan, Sebaiknya anda membawa tuan muda kerumah sakit" Ucap Dokter Grey

"Maksudnya?" Tanya Freen







TBC

Possessive WifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang