Freen menatap istrinya dengan tatapan yang sulit diartikan, Setelah bertahun tahun, Ini pertama kali matanya mengeluarkan air mata.
Freen mengecupi punggung tangan istrinya yang tengah berbaring diranjang rumah sakit.
"Bangunlah baby" Lirih Freen membiarkan air matanya menetes.
Dia tidak ingin mengatakan apa pun sekarang, Ada rasa tersendiri yang merambat didalam hatinya.
Terkejut? Tentu saja, Ini bukanlah hal yang pernah dia fikirkan, Freen tidak pernah berfikir sampai sejauh ini.
Yang saat ini dia inginkan adalah melihat Becky sadar dan dia ingin memeluk tubuh rapuh istrinya.
Setelah beberapa saat, Kelopak mata Becky bergerak, menandakan jika Becky akan sadar.
"Sayang"
"Freen kenapa menangis?" Lirih Becky bertanya.
Freen tidak menjawab, Dia segera memeluk tubuh Becky, Freen kembali menangis dipelukan istrinya.
Berbeda dengan Becky, Dia malah dibuat terkejut karena Freen menangis, Selama ini dia tidak pernah terlihat menangis, Dan mengapa sekarang dia menangis.
"Ada apa Freen? Becky sakit apa? Kenapa Freen menangis?" Tanya Becky benar benar ingin tahu.
Freen melepas pelukannya, Dia mulai mengecupi seluruh sisi wajah Becky tanpa terkecuali.
Cup
Cupp
Cupp
Cupp
Cupp"Freen geliii" Rengek Becky
Freen kembali memeluk tubuh Becky. "Terimakasih sayang" Ucap Freen lirih
"Freen jawab Becky, Ada apa?" Tanya Becky semakin penasaran
Freen meraih tangan Becky lalu meletakkan diatas perut Becky.
"Disini ada Freen junior" Ucap Freen dengan senyum haru nya
"Freen jangan bercanda" Ucap Becky
"Tidak sayang, Ini memang nyata" Ucap Freen menyakinkan
Becky ngeblank seketika, Dia bahagia tentu saja jika memang itu benar, tetapi perempuan dengan perempuan kemungkinan hamil itu sangat kecil, tapi Becky sangat beruntung bisa hamil.
"Tapi kan-"
"Keajaiban sayang, Jadi kita harus benar benar menjaganya" Ujar Freen tau apa yang akan Becky ucapkan.
Mata Becky seketika memerah, Ya, Dia menangis, Akhirnya hubungannya dan Freen dilengkapi dengan kehadiran malaikat kecil yang saat ini sedang berada diperutnya.
"Shhtt jangan menangis Baby" Ucap Freen kembali mendekap tubuh istrinya.
"Becky bahagia Freen" Ujar Becky ditengah tangis harunya.
"Tentu sayang, Freen juga sangat bahagia, Terimakasih Freen mencintaimu dan little didalam perutmu" Ucap Freen mengecup kening Becky.
FLASHBACK
"Maksudnya?" Tanya Freen pada dokter
"Jika memang perkiraan saya benar, ini sungguh keajaiban tuan, Tuan muda Becky sedang mengandung, Dan lebih pastinya silahkan anda cek dirumah sakit" Ujar Dokter menjelaskan
"Apakah benar, Tetapi istriku perempuan" Tanya Freen dengan wajah bahagianya.
"Ini memang sudah beberapa kali saya temukan tuan, ini disebut Female Pregnant " Ucap dokter
FLASHBACK OFF
••••••••••
Freen dan Becky tidak berhenti tersenyum sepanjang perjalanan pulang, Mereka berdua sangat bahagia.
Hari ini Becky sudah diperbolehkan pulang, Sebelum mereka pulang, Tadi mereka menyempatkan untuk mengunjungi dokter kandungan dan dokter mengatakan jika Little Freen sehat didalam perut.
Sesampainya dirumah, Freen dengan sigap menggendong Becky ala Bridel Style menuju kedalam rumah.
Saat masuk mereka disambut oleh para pelayan dan penjaga, Sesampainya dikamar Freen meletakkan tubuh Becky diatas kasur dengan hati hati lalu dia ikut berbaring disebelah Becky.
"Tidurlah, Aku akan menjaga kalian" Ujar Freen seraya mengecup kening Becky.
"Pelukkk" Rengek Becky
"Ututuu sini sini, Daday akan memeluk kalian berdua" Ucap Freen segera mendekap tubuh mungil istrinya.
Becky memang sangat menggemaskan ketika manja seperti ini, Sedari dulu dia sangat menyukai Becky yang manja kepadanya dan itu juga alasan mengapa dia bisa mencintai istri mungilnya itu.
"Sudah, tidurlah" Ucap Freen seraya mengelus punggung Becky membuat Becky merasa nyaman
TBC
Maaf bnyk typo