20

571 85 1
                                    
















~••~















  Malamnya Irene merasa gelisah ia terus terusan melihat kearah jam yang ada disampingnya

"Lama banget"oceh Irene,pelan pelan ia bangun dan keluar dari kamar.

"Seulgi"panggil Irene

"Hm"seulgi masih fokus dengan kegiatannya

"Seulgii"panggil lagi Irene,seulgi melihat sebentar kearah Irene yang sedang berdiri didepan pintu itu dengan melipat kedua tangannya

"Kenapa hm"dengan mengelap keringatnya seulgi berjalan kearah Irene

"Sudah malam kamu tidak mau tidur?"tanya Irene

"Sebentar lagi aku masih ingin menyelesaikan ini dulu"

"Kamu tidur duluan saja ya"seulgi mengusap lembut kepala Irene

Irene senang jika seulgi berbuat manis contohnya seperti ini ia sedang mendekor kamar untuk calon bayinya dikamar sebelah,disela kesenangannya itu tetap saja Irene tak suka jika seulgi terlalu menyibukkan dirinya sampai larut malam seperti ini

"Lanjutkan besok saja"ucap irene datar

"Atau gak kan bisa suruh tukang"ucap lagi Irene

"Iya iya kamu duluan kekamar aku beresin ini bentar ya"sebaiknya seulgi menurut dengan kemauan kanjeng mami

"Bener"Irene memastikan ucapan seulgi barusan

"Iya sayang"setelah melihat Irene benar benar kembali ke kamarnya lebih baik seulgi buru buru membereskan kegiatan yang setengah belum jadi ini dan pergi menuju kamar.

Irene melihat kearah pintu kamar yang terbuka,benar saja seulgi menepati ucapnya

"Belum tidur?"tanya seulgi

"Bayinya menunggumu"jawab Irene,seulgi tersenyum melihat Irene yang terlihat seperti anak tk itu

"Sungguh?"seulgi berjalan menghampiri Irene dan duduk ditepi ranjang

"Bayinya apa mamanya?"seulgi menatap Irene dengan tangannya mengusap perut Irene yang seminggu ini ia tidak pernah sentuh itu

"Bayinya"sungguh seulgi sangat gemas dengan Irene ingin sekali ia menelannya hidup hidup

"Baiklah,aku bersihkan badanku sebentar"karena kegiatan barusan yang lumayan menguras keringat  itu membuat seulgi harus membersihkan badannya terlebih dahulu.

Irene setia melihat setiap gerak gerik seulgi setelah keluar dari kamar mandi, tapi melihat seulgi yang hanya telanjang dada itu membuat ia malu dan memalingkan pandangannya,sampai seulgi kembali memakai bajunya

"Kamu sedang apa?"tanya Irene,ia bingung melihat seulgi yang meletakkan kasur lipat diatas lantai

"Aku tidur disini"jawab seulgi

"Kenapa"ucap Irene

"Tidak apa apa,kamu tidur saja aku akan mengawasi mu dari sini"

young papaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang