AIMAN NABEEL AKBAR anak dari Abdul Malik abbas, pemilik pesantren Darussalam di Riau. Aiman harus menerima jika dirinya harus di jodoh kan dengan seorang cewe yang belum di sukai nya.
"Kamu akan umi dan abi jodoh kan dengan anak harsan, sahabat...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Follow yahh!!!
"Istri salihah adalah istri yang taat kepada suaminya dan melaksanakan perintah Allah dan Rasul-Nya."
**********
"JANGAN GUNAKAN CARA ITU UNTUK LULUH KAN HATI AKU MAS!!!"
"Astaghfirullah kecil kan nada bicara kamu Esha"
Alesha memejam mata nya lalu ia membuka kembali mata nya. "Aku kurang apa sih mas? Aku kurang cantik ya? Aku kurang sholehah ya? Oh iya kurang sholehah ya makanya kamu ngga mau dengan aku kan? "
"Aku tanya, kenapa waktu kamu mau pergi aku ikut tapi ngga boleh sama kamu? Kamu mau berduan kan sama cewe itu? Biar aku ngga ganggu kalian kan? Iya kan?"
"Bukan gitu sayang"
"Stop! Biarkan saya bicara dulu! " Dan akhirnya Aiman pun terdiam
"Aku cape mas" Lirih Alesha "aku cape dengan semua ini, aku dulu memang gk suka dan cinta dengan kamu, tpi perlahan aku udah mulai suka sama kamu mass. Dulu memang aku yang ngga setuju dengan perjodohan ini tapi aku ngga bisa membantah apa yang orang tua kau bilang. Disaat aku udah mulai suka dan cinta sama dengan kamu mas, kamu malah berciuman dengan wanita lain" Ucap Alesha. Sungguh Alesha sudah tidak tahan lagi dengan semua ini.
"Aku bisa jelasin Esha" Ucap Aiman dengan kelembutan
"Ngga ada lagi yang mau di jelasin mas. Kalau kamu memang ngga suka dan cinta samaa anak kecil ini, knp kamu mau menerima perjodohan ini? Ya aku memang anak kecil yang gk paham dengan agama. Agama aku aja mines, tapi jangan pernah kamu membodohi aku sekali aja mas"
"Mungkin ini udah memang keputusan aku, lagi pula kamu ngga suka dan cinta sama aku kan? "
Alesha mengela nafas nya " Aku minta kamu talak aku sekarang mas! " Desis Alesha.
"Gk sayang, aku ngga mau. Pernikahan itu bukan untuk main-main sayang, aku ngga mau" Ucap Aiman lalu memeluk erat tubuh sang istrinya
Dengan sigap Alesha mendorong kuat tubuh sang suaminya tersebut "maaf" Ucap Alesha lalu hendak pergi tetapi Aiman menahan Pergelangan tangan Alesha. Alesha berbalik badan menghadap sang suaminya tersebut.
Aiman terjatuh dann ia menundukkan Kepala.
"Astaghfirullah kamu ngapain mas, bangun"
"Ngga Esha, saya mohon maafkan saya."
"Bangun mas, aapa apaan sih kamu"
"Ngga sayang" Tanpa di duga Aiman sudah menagis di hadapan Alesha. Lalu ia sujud dengan rasa jijik aiman mencium kaki Alesha
