ALESHA:PART 25

166 81 5
                                    

Jangan lupa follow, vote and and komen

Kalau ada typo tandai yah!

***************

Di dalam mobil hening, tidak ada pembicaraan. Kesel? Tentu!  Ketika Alesha  tanya kepada suaminya itu, tetapi suaminya malah tidak menjawab pertanyaan Alesha. Saat ini Alesha terlanjur kesel kepada suaminya itu.  Sesampainya di rumah, Alesha langsung ke luar dari mobil dan masuk ke dalam rumah. Alesha langsung ke kamar.  Aiman melihat Alesha hanya bisa terdiam dan mengikuti langkah istri nya itu.

Sesampainya Aiman di kamar.  Tidak melihat melihat keberadaan istri nya, ia berfikir istri nya sedang berada di kamar mandi. Betul, Alesha sedang berada di kecamatan kamar mandi karna ia ingin mengganti baju nya dengan baju tidur. Setelah Alesha keluar kamar mandi.

"Sayang" Panggil Aiman

"Esha sayang"

"Sayang" 

"Nggak usah panggil-panggil Esha"

"Maaf"

Esha menghiraukan ucapan yang di bilang suaminya itu. Ia sekarang memilih untuk langsung tidur. Aiman yang melihat Alesha langsung tidur ia pun langsung pasrah, mungkin kalau di lihat muka nya Aiman, pasti kalian bakalan kasian dengannya.

Aiman memilih untuk ke kamar mandi dan menukar baju nya dengan baju tidur. Besok,besok bakalan ia  kembali is bingung ntah mengapa tiba-tiba istri nya marah, padahal ia tidak tau apa-apa.

Setelah suaminya ke kamar mandi, ntah mengapa air matanya turun begitu saja. Sakit? Benar, ia sekali melihat dengan jelas siapa perempuan itu.  Perempuan yang sempat di lihat oleh Alesha ia sedang pelukan dengan Aiman.  Setelah Aiman keluar dari kamar mandi, dengan buru-buru Alesha menghapus air mata nya itu dan langsung memejamkan matanya.

Setelah ia menukar bajunya dengan baju tidur, ia  langsung menyamperin istri nya tidur. Sekarang posisi Aiman di samping  istri nya. Melihat istri ada air mata, ia tau bahwa istri baru saja menangis. Aiman menjongkok dan menghapus air mataa Alesha.

"Maaf, ini semua ngga sesuai yang kamu lihat sayang. Dia cuma teman mas, bukan siapa-siapa"

"Mas sayang kamu, janngan tinggalin mas yah?"

Aiman menyingkirkan rambut Alesha yang mengenai matanya "Mas kangen dedek bayi nya, kapan mas bisa jenguk dedek bayi nya?" 

"Maaf mas masii banyak salah nya"

"Ana uhibbuka filla, ya zaujati"  Setelah mengucapkan itu Aiman mencium kening Alesha lalu ia ikut tidur di samping Alesha.

Kira-kira Alesha bakalan maafin Aiman ngga ya?

*************

Kini sudah pukul 5 pagi. Aiman membangun kan Alesha agar sholat subuh.

" Sayang, bangun sholat subuh "

"Bangun"

Alesha pun langsung bangun dan langsung menuju kamar mandi. Keluar dari kamar mandi, Aiman pun masuk ke dalam kamar mandi dan Esha langsung sholat. Kali ini Esha lebih milih sholat  sendiri.

Aiman pun keluar dari kamar mandi dan ternya istrinya itu sedang sholat.

Tidak lama kemudian setelah selesai  Alesha sholat, Aiman langsung sholat.

Alesha memilih tidur kembali, tidak lama kemudian Aiman selesai sholat dan ia langsung menyusul istrinya.  Ia memeluk kuat Alesha.

"Aku rindu kamu sayang" Bisik Aiman namun masih terdengar oleh Alesha, toh Alesha hanya pejamkan mata saja. Ia tidak mau Aiman  melihat  matanya bengkak.

ALESHATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang