DANGEROUS [yoshiden]

sebuah acara

"gue sebenernya kenal semua osis,gua juga disuruh join ke osis sama bokap gua jdi ya gua join dah walau terpaksa si" jelas aki

"idih udh jdi anggota resmi lu?" tanya power tak terima.

"iya"

"najis,hebat betul dah emg pengaruh koneksi mah"

"yaelah,lo mw gua tunjuk biar masuk ke osis?"tawar aki

"boleh lah,mayan kan bisa deket ama kak quanxi"

"ya,nanti gua omongin"

"uhuyyy the best dah aki" ujar power kegirangan

"idih ada mao nya doang lo pow"sambar denji yang sedari tadi diam tak mengerti apa yang mereka bicarakan.

"sewot ae lo kuda"

mereka pun pergi menuju ruang ganti,namun sesaat ada pengumuman dari sang ketos untuk semua siswa dan siswi berkumpul di aula ada sesuatu yang harus disampaikan.

"lah? apan ya ki?" tanya denji

"gatau deh"

"lah kau kan osis ki"

"terus?"

"lahhh itu pengumuman dri ketos ya! normal nya mah lo anggota osis tau sih"

"aku tak tau,aku tak membaca pesan"

"yeh setan"

semua siswa dan siswi pun berkumpul sesuai dengan apa yang diperintahkan oleh ketua osis, mereka gaduh tentang apa yang akan di sampaikan oleh sang ketos.

"baiklah semua nya harap tenang" ujar yoshida menenangkan keributan yang terjadi

"saya selaku dari ketua osis memberitahu kan bahwa sekolah ini akan mengadakan festival minggu depan, kami telah berunding bahwa setiap eskul akan mengadakan stan nya sendiri jadi jika kalian anak yang masih baru dan belum mempunyai kegiatan eskul dimohon untuk segera memilih salah satu dari eskul yang ada di sekolah ini"

kembali kegaduhan terjadi,mereka sungguh antusias dengan festival yang akan di selenggarakan di sekolah ini sebagian dari mereka juga merasa panik karna belum masuk eskul yang mereka ingin kan.

"yeuh anjir gua blm masuk eskul ngab" ujar denji sambil panik

"santuy elah" jawab aki

"lo udh masuk ki?"

"dah"

"kemana?"

"basket"

"gua masuk situ juga dah,biar bareng aki kan enak"

"h-hah?apasih" aki salah tingkah dengan ucapan denji tersebut

"apa?,eh ya ketua club itu sapa dah"

"itu si beam" balas aki yang tidak menatap mata denji karna dirinya masih malu

"beam yang mana"

"itu yg tadi bareng yoshida yang pake sendal hiu"

"ohh yang itu,ngomong² dia brani betul ye pake sendal ke sekolah" lalu ucapannya hanya dijawab dengan bahu yang terangkat dari aki.

"baik baik tolong dibicarakan nya nanti saja,dan tolong untuk kalian semua menentukan akan memamerkan apa nanti.lalu saya minta ketua dari masing² eskul menyerahkan apa yang ingin kalian tampil kan kepada saya,sekian kalian bisa kembali ke kelas kalian masing²"

mereka pun berjalan kembali ke kelas mereka dengan gaduh benar² itu acara yang dinanti nanti kan oleh setiap murid di sekolah ini.

sementara itu denji hanya melemas karna dirinya memang tak tertarik dengan hal seperti itu,itu hanya akan menguras tenaga saja menurut denji.

tak terasa bel pulang pun telah berbunyi yang mengharuskan semua murid membereskan kelas nya sesuai jadwal piket mereka,sialnya denji adalah salah satu dari mereka yang piket hari ini.

"asue aku piket jir hari ini"

"haha babai abang kuh piket yang bersih ya"

"jan balik pow ada kumpulan seleksi terakhir nih,
bakal di umumin" ujar aki

"ohh? sekarang ya,oke dah ayok ki"

mereka berdua pun nyelonong pergi tanpa pamit pada denji,kini denji seperti di buang oleh mereka berdua.

"aduh pen nangis" ujar nya memelas

denji pun hanya bisa bersiap untuk membersihkan kelas ini.

"woe mau pada kemana loh nyet.ga bisa ye,piket ga lu pada!" ya,tampang denji ini memang seperti orang yang suka membully jadi mereka hanya bisa menurut dengan omongan denji.

"akhirnya selesai sumpah deh bingung dah lagian juga ni kelas bersih² aja dah knp perlu di piketin sih

denji pun mengambil tas nya hendak pulang,tetapi dirinya tak sengaja menabrak seseorang yang sedang membawa berkas,jadi lah berkas itu terjatuh.

denji panik lalu segera dirinya mengambil berkas yang berserakan itu,orang yang mempunyai hanya diam berdiri melihat denji mengambil nya.

'anjrit serius? gua diliatin doang?,ga dibantuin gtu?'

"eh anu maaf-" denji kaget ternyata orang yang ia tabrak ternyata yoshida

"eh yosh maaf ya tadi ga liat asli deh"

"iya gpp den lain kali hati² ya"

denji melihat dia dengan segerombolan nya.

'buset banyak bener,mau tauran?'

"anu,kak beam ya?" ucap denji melirik ke arah beam

"eh iya denji kenapa?" saut beam

"sengangg ga? mw ngomong nih"

"eh iya kebetulan gda kerjaan,mw ngomong apa?,
ayok kita ke kantin aja disini banyak orang" ajak beam kepada denji,dengan se enak nya ia menarik tangan denji menuju kantin.

yoshida hanya menatap mereka hingga benar² tak terlihat oleh kedua matanya,lalu ia melanjutkan langkah nya.

sesampai nya ia di ruangan osis,dia segera merebut perhatian para siswa siswi yang akan menjadi calon anggota osis.

"baiklah kalian disini saya kumpulkan karna ingin memberi tau 3 orang dari kalian yang terpilih untuk menjadi anggota osis"

semua nya bergumam dan ini benar² sangat membuat jantung mereka berdegup kencang

"ya,jadi yang terpilih adalah POWER,ASA,YUKO dimohon kalian yang tidak terpilih jangan berkecil hati ya " lanjut yoshida dengan senyum ramah nya

lalu mereka yang tidak terpilih langsung pergi keluar menurut atas perintas yoshida namun mereka sedikit berbicara "benar² deh koneksi memang si yg terpenting,lihat lah asa pasti dia terpilih karna ada kaka nya yoru disana"

ya memang kenyataan nya begitu,mereka orang² spesial yang terpilih.

"hemm kalian bertiga ikut quanxi dia akan menjelas kan tugas kalian" lanjut yoshida,lalu dijawab anggukan oleh ketiga nya

"gue balik ya yosh"ujar aki

"hemm ambilin berkas dlu dah di mis makima"
perintah nya, tanpa basa basi pun aki langsung melangkah kan kaki nya

kala ia membuka pintu disana ada beam yang kebetulan sudah membuka pintu duluan jadi lah mereka berpapasan.

"anjrit! kaget" celetuk beam yang jantung nya ingin copot

"se enggak nya permisi"

"ya maap"

lalu aki pun lanjut pergi menuju ruangan makima.

"denji ngomong apan" tanya yoshida

"kepo amat lu"

"apa dih" kini yoshida kesal memang apa yang dia bicarakan dengan denji

end
seenggak nya mah vote