sekarang sudah jam 6 pagi namun denji masih saja melamun membayangkan betapa malu dirinya untuk masuk sekolah hari ini.
"aduh sumpah dah pen masuk tpi nnti diledekin lagi" ucap nya di sofa menimbang nimbang apakah ia akan pergi sekolah atau tidak.
"yeee si kunyuk masih aja bengong mandi gc" seru power yang baru saja keluar kamar mandi.
denji melihat ke arah power dengan tatapan melas nya itu,ya memang dia mau masuk sekolah namun benar-benar sangat amat malu bila dirinya masuk.
denji berfikir bagaimana dirinya dapat lepas kendali seperti itu,namun ini semua memang salah uang. bagi denji uang adalah segala nya[sama den].
ia berjalan lunglai menuju kamar mandi nya. pergerakan dia pun lambat ya sambil bengong mikirin uang. dapat di akui dia cukup puas kemarin mendapat banyak saweran padahal hanya sekedar foto bersama.
denji tersenyum senyum sendiri dengan tingkah laku nya dan berfikir"how!?"
"dipikir pikir ngapain dipikirin" ucap nya
yang lalu biarlah berlalu denji adalah denji orang yang tak mempunyai malu namun masih mempunyai harga diri.alah bentar lagi juga ilang tu harga diri.
denji sosok yang tak mudah menyerah pun kembali berfikir rasional. toh dirinya suatu saat pasti akan bertemu mereka jadi kenapa harus lari? tentu tidak tsay.
.
.
.
.
.
.dengan percaya diri denji melangkah masuk ke arah pintu utama,memang banyak sih yang memerhati kan nya namun denji berusaha mengabaikan itu.
setelah penuh perjuangan denji akhir nya sampai di depan pintu kelas nya,dia masih menimbang kembali bagaimana cara nya ia masuk dengan muka yang tidak terlihat panik.
"tuhan,tolong lah aku kali ini" ujar denji yang mengangkat kedua tangannya
"bimsalabim"
finally! dia pun membuka pintunya dan berhasil masuk dengan wajahnya yang cool abies.
"yo! aki." sapa denji
"oh hei kau hampir telat"
"biasa lah aku kesiangan" padahal mah nunggu malu nya ilang.
"banyak sekali yang mencari mu"
"hah? tolong dong ki"
"haha abis nya kau sungguh benar² pantas memakainya"
"tau ah" denji pun menenggelamkan wajah nya di meja aki sama saja dengan mereka mereka.
bel masuk pun berbunyi dengan makima yang berjalan masuk ke kelas yang ia ajar. ia lalu meletak kan tas nya dimeja dan membuka suara.
"baiklah semua nya saya ada pengumuman"
"sebentar lagi kami akan mengadakan camp tour"
kelas pun menjadi ricuh, baru saja selesai festival namun sekolah ini mengadakan acara lagi? benar-benar hebat ya sekolahan nya.
"wah boleh tuh ikut yu ki" ucap denji sambil memegang tangan aki.
"hmm boleh"
"ikut ga pow?"
"mesti ikut lah seru kek nya"
"baik anak anak tolong perhatikan kembali, bicara kan ini pada ayah ibu kalian minta izin mereka lalu daftar jika memang sudah di boleh kan"
"baik mis" jawab mereka
bel pulang pun berbunyi memang sekarang dipulangkan lebih awal karna para guru sedang ada rapat.
jadilah dengan denji aki power menuju rumah aki karna mereka ingin bermain bersama mumpung pulang cepat mereka berinisiatif untuk main dahulu.
"lumayan deket ya ki rumah mu" ucap denji yang kini merebahkan dirinya di sofa rumah aki.
KAMU SEDANG MEMBACA
DANGEROUS [yoshiden]
Romance15+ bl/yaoi sebuah cerita tentang murid bernama denji tengah memperjuangkan cinta nya yang bertepuk sebelah tangan ini dengan kakel nya. namun denji yg memang tak pernah menyerah selalu saja tak kehabisan akal untuk terus menggoda sang kakel yaitu y...