sedikit

171 22 2
                                    

kini waktu dirumah pun telah tiba, denji yang benar-benar sangat amat lelah baru saja sampai rumah dia sudah tertidur pulas dengan keadaan belum mandi.

power yang melihat tingkah denji hanya bisa menggelengkan kepalanya. sungguh hari yang sibuk ya,untung saja mereka di biarkan libur untuk satu hari,meski hanya satu hari yang penting mah ada liburnya.

"haaa sialan tak ada kerjaan" gerutu power.

ting!

handphone power pun berbunyi menandakan ada pesan yang masuk dia pun segera mengambil handphone nya. benar saja itu dari quanxi karna ini hari libur quanxi mengajak power untuk pergi berkencan dan disetujui lah oleh power.

dia bersiap siap untuk pergi kencan,dan akan berpamitan oleh denji supaya tak mencari nya.

"oiii denji!" teriak power sambil menggeplak punggung denji.

"bang!"

"bang si yoshida nyamper"

denji pun segera bangun dan duduk dia gelagapan.

"hah?mana" ujar nya dengan mata yang masih menutup juga nyawa yang belum terkumpul.

"yeh,masih berharep lu?"

"yang bener dong jing!"

"kagaa boong"

"babi kau!,bukan berharep gua kaget aja masa iya dia nyamper gua"

"eleh alasan,gua mau kencan jan telpon gua awas lu"

"sendiri gitu gua?" ucap denji dengan sewot.

"ya dl" power pun pergi meninggalkan denji.

kini denji bingung harus apakah dirinya sendiri dirumah ini. hal pertama yang ia pikirkan adalah mandi karna tak sempat dirinya setelah pulang dari camp tour nya.

selesai mandi ia kini berada di ruang tamu menyetel tv acara kesukaan nya yaitu pochitatoon adalah kartun yang berisi hewan hewan unik dan lucu.

ah ya dipikir sangat bosan juga jika menonton tv seharian tanpa melakukan apa pun,tetapi dirinya malas untuk memulai aktivitas memikirkan betapa ngenes dan galau nya ia ditolak mentah-mentah.

"hemm mending ke cafe dah"

ia pun pergi menaiki motornya,berjalan dengan lambat menikmati angin yang menerpa muka nya yang kini langit ingin menggelap.

sampai lah dia sebuah cafe yang selalu ia kunjungi saat tak tau harus apa dan kemana cafe ini lah yang akan menjadi tujuan dan menemani denji.

disana terlihat seseorang yang seperti nya denji kenal dengan ciri khas rambut hitam dengan kunciran jangan lupakan rokok nya.

"hei aki kenapa kau disini" sapa nya dan duduk menemani aki.

"oh hei denji,aku...hanya tak ingin di rumah"

sepertinya denji tau alasan nya,dengan begitu tidak menanyakan hal itu langsung dia memilih untuk tutup mulut,mungkin dia lebih memilih untuk dipercaya dan menunggu aki bercerita padanya.

"ne..aku selalu ada untukmu,jika kau ada masalah cerita lah,tapi jika tak mau tak apa"

"ya..hemm terimakasih.lalu kau ingin membeli apa"

"ahh benar juga aku lupa"

denji pun segera memesan short cake dan coffe milk. saat pesanan datang segera lah ia menyantap nya dan sesekali ia menyuapi aki namun aki tak menolak.

"umm manis" seru denji

'walau kau lebih manis' batin aki

"aku ingin pulang,kau ikutlah kerumah ku dirumah tak ada orang"

DANGEROUS [yoshiden]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang