31. Last but not least

2.5K 211 40
                                    

(Trigger warning) M-preg.
Semua yang ada di cerita ini tidak nyata. Saya membuat universe saya sendiri yang berarti sesuai dengan imajinasi saya.

***

Jimin, Yoongi, Seokjin, dan Namjoon tengah berkumpul di ruang bersantai

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jimin, Yoongi, Seokjin, dan Namjoon tengah berkumpul di ruang bersantai. Ada sedikit yang perlu mereka bahas. Untungnya demam Jimin sudah turun, dia duduk di sofa sambil membawa infus. Sementara yang lainnya masih terlihat memakai plester dan perban.

"Jadi Taehyung dapat perlindungan dari pemerintah?" Jimin memulai pembicaraan. Hanya dirinya dan Jungkook yang belum tahu mengenai hal ini.

"Ayah Seojoon adalah buronan negara, jadi hitungannya, Taehyung telah membantu negara." Seokjin mengungkapkan teorinya.

"Menteri pertahanan sendiri yang mengatakan itu pada Taehyung," tambah Yoongi. "Mereka sempat ngobrol di telepon."

Taehyung memang nekat menghubungi menteri pertahanan sebab dendam Seojoon berkaitan dengan salah satu perangkat pemerintah itu. Karena tugas yang dia berikan, Taehyung jadi kena imbasnya. Pria itu berniat meminta bantuan sedikit pasukan, namun justru dihadiahi ceramah oleh Pak Menteri hingga akhirnya saling bernegosiasi.

"Seojoon benar-benar freak, balas dendamnya sangat sia-sia." Seokjin kemudian menyeruput kopinya.

"Taehyung tak pernah menganggu urusan pemerintah, jadi dia dapat keringanan itu." Namjoon tersenyum tak habis pikir, menganggap kejadian ini adalah keberuntungan besar bagi Taehyung.

"Bukan keringanan lagi, dia jadi kebal hukum." Yoongi mengoreksi.

Namjoon mengangguk setuju.

"Tapi ada syaratnya, Taehyung harus mengasingkan diri untuk sementara waktu dan tidak boleh melakukan pembunuhan lagi sebab telah menimbulkan kerusakan hutan yang cukup parah. Kejadian kemarin termasuk ke dalam pertempuran kriminal terbesar di negara ini."

Jimin menggigit bibirnya. "Bagaimana bisa? Orang-orang di markas sangat bergantung pada Taehyung."

"Markas akan tetap berjalan seperti biasanya." Taehyung tiba-tiba masuk ke dalam ruangan bersama Jungkook yang selalu mengekornya ke mana saja sebab tubuhnya masih kurang sehat. "Kau dan Yoongi yang akan mengurusnya."

Jimin, Yoongi, Namjoon, dan Seokjin memang tak mendapatkan keringanan yang sama. Mereka akan terus bekerja sebagai kriminal selama sisa hidup mereka. Berbeda dengan Taehyung yang memiliki tujuan baru serta alasan untuk berhenti, sejak awal dunia mereka adalah kriminal.

"Apa maksudmu? Kau tampak santai meski dilarang untuk membunuh." Yoongi mengernyit malas, teman psikopatnya sudah benar-benar berubah.

"Aku akan pergi bersama istriku ke sebuah kota kecil, membangun rumah sederhana dan kedai kopi." Taehyung menoleh, menatap Jungkook yang tersenyum mendengar ucapannya.

OBSESSION ; vkookTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang