🔞 Ch 23 Lonely Rain (4)

309 16 2
                                        

Yunxi menelan ludahnya dengan disertai debaran jantung yang membuat dirinya sangat gugup

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Yunxi menelan ludahnya dengan disertai debaran jantung yang membuat dirinya sangat gugup. Apa yang tadi baru saja keluar dari mulutnya tentu saja tidak bisa ditarik kembali. Dia tanpa sadar telah memanggil nama Ta Xian Jun dan laki-laki yang sedang bersamanya saat ini sudah pasti dapat mendengarnya dengan cukup jelas. Yunxi berusaha mengelak dari tatapan Arthur yang setajam burung elang sedang mengincar mangsanya. Bagaimana cara Arthur melihatnya saat ini sama persis dengan bagaimana Ta Xian Jun menatapnya pada saat berada di tempat tidur. Kaisar itu seperti mampu melucuti helaian bajunya satu demi satu hanya dengan melalui tatapan matanya hingga membuatnya telanjang dan tidak mempunyai harga diri.

"Bagaimana ini... kalau Ta Xian Jun sampai mengetahui bahwa aku Chu Fei... dia pasti akan menyiksaku seperti dulu lagi."

Laki-laki imut itu berusaha menenangkan degupan di dadanya; meskipun itu sangat tidak mudah dilakukannya karena sekujur tubuhnya seolah-olah tidak bisa untuk diajak untuk kompromi. Kedua matanya yang sembab dengan bulu matanya yang bergetar serta kulitnya yang bergidik sudah cukup menunjukkan bahwa dirinya sedang dikuasai rasa gelisah dan takut. Pikiran-pikiran negatif pun mulai bermunculan dalam benaknya disertai dengan berbagai spekulasi; jika sampai laki-laki yang sedang menatapnya saat ini mengetahui bahwa orang yang tinggal seatap dengannya selama ini adalah orang yang paling dibencinya di masa lalu.

"Smol; tadi kamu memanggilku Ta Xia..."

"JÌU JIU!*" panggil seorang anak kecil dengan penuh semangat pada saat membuka pintu kamar Yunxi.

(*uncle/ mother's brother)

Secara bersamaan Arthur dan Yunxi langsung menoleh ke arah daun pintu yang tiba-tiba terbuka itu dan mereka dikejutkan dengan kehadiran gadis cilik dengan ponytail yang sedang menatap mereka, "_____"

"Jìu jiu; kenapa tidur di bawah?" tanyanya dengan polos, "Oh; tempat tidur jìu jiu dipakai mereka?" lanjutnya dengan menunjuk ke barisan animal plush yang berada di atas spring bed.

"Mei Mei?"

Yunxi pun segera bangkit berdiri tanpa melihat sedikitpun ke Arthur. Tetapi serta merta salah satu telapak tangan laki-laki berambut cepak itu dengan cepat meraih pergelangan tangannya hingga mau tidak mau membuat Yunxi menoleh kembali ke Arthur.

"A... apa?"

"Siapa yang kamu panggil tadi?"

"....."

"MORAN!"

"Heh?!"

Arthur dan Yunxi untuk kedua kalinya secara serempak menoleh ke arah anak perempuan yang sedang duduk di tepi tempat tidur sambil memeluk plushie Siberian husky. Gadis cilik dengan sweater My Little Pony itu menggoyang-goyangkan kakinya secara bergantian dan terlihat sangat ceria setelah mencium animal plush milik laki-laki imut tersebut.

"Moran; apa kamu merindukan Mei Mei?" tanya anak perempuan itu sambil mengusap kepala boneka binatang berbulu itu, "Apa nanti malam Mei Mei boleh tidur bersama Moran?"

14 Sept Ch. 49 (HONEY & LEMON)✨🔞FeiYun✨Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang