16

40K 2.7K 201
                                    



5 tahun berlalu

"Buna Jie ingin membantu buna"

Jaemin yang sedang mencuci piring kotor di wastafel menoleh kearah Jisung yang menarik narik ujung bajunya

"Ini akan selesai sebentar lagi, Jie pergi makan dulu ya nanti buna nyusul"

Jisung menggeleng "Jie ingin membantu buna mencuci piringnya"

Jaemin menghela napas pelan lalu tersenyum tipis "baiklah Jie bilas ya piringnya, dan buna yang akan menyabuninya"

Jisung mengangguk sambil tersenyum senang dan mulai memposisikan dirinya berdiri di samping sang ibu, menggunakan bangku kecil agar ia bisa dengan mudah mencuci piringnya

Setelah selesai membersihkan piring kotor, Jaemin dan Jisung duduk di meja makan, mengambil makanan sisa yang sudah di tinggalkan oleh keluarga Jung di meja makan

"Buna ayamnya hanya tersisa satu"saut Jisung saat mereka sudah duduk di meja makan

Jaemin menoleh kearah tunjuk sang anak lalu mengambil paha ayam itu dan meletakkannya di piring Jisung "ambilah buna sedang tak ingin makan ayam"

Jisung menoleh kearah Jaemin yang hanya makan nasi dengan olahan sayur sop, Jisung kembali melirik ke arah piringnya yang terdapat paha ayam tadi, tangan kecilnya mulai bergerak untuk membagi daging ayam lalu meletakkannya di atas piring sang ibu

"Buna bilang kita harus saling berbagi, jadi karna ayam nya sisa satu Jie harus membaginya dengan buna"saut sang anak sambil tersenyum menunjukkan gigi putihnya

Jaemin ikut tersenyum dan mengusap sayang kepala Jisung, menahan air mata yang hendak keluar dari pelupuk matanya

"Ayah kenapa belum pulang buna?"

Jaemin yang baru saja menelan makanannya menoleh kearah jam dinding yang menunjukkan pukul 20:39 malam

"Mungkin ayah Jie masih ada pekerjaan di kantor, jadi tak bisa makan malam di rumah"

Jisung hanya memanyunkan bibirnya sedih, ia sudah 3 hari tak bertemu dengan ayahnya, karna Jeno selalu berangkat ke kantor saat ia belum bangun lalu pulang setelah ia tertidur





"Chenle-ya ayo minum susumu lalu pergi tidur"

Haechan menghampiri sang anak yang sedang tiduran di sofa depan tv sambil menonton, lalu memberikan susu yang baru saja ia buat

Jisung yang baru saja selesai menghabiskan makan malamnya mulai perlahan menghampiri Chenle yang asik meminum susunya sesekali meninggalkannya karna terlalu asik menonton

Jaemin yang baru saja selesai membersihkan piring bekas makan mereka tadi, mulai jalan menghampiri Jisung dan Chenle

"Buna Jie juga ingin susu yang diminum Chenle"

Jaemin tersenyum tipis pada Jisung "nanti kalo buna ada uangnya kita beli ya, Jie sabar dulu"

"Chenle ayo tidur sekarang"mereka bertiga kompak menoleh kearah Haechan yang jalan mendekat

"Baik mommy"balas Chenle dengan wajah sedihnya padahal ia berniat ingin bermain sebentar bersama Jisung namun ia urungkan karna takut Mommynya akan mengomel

"Icung..lele tidur dulu ya"

Jisung tersenyum sambil menganggukkan kepalanya

"Kau juga harus tidur Jie ayo" Jaemin mengarahkan tangannya pada sang anak dengan maksud membantunya untuk bangun dari posisi duduknya

"Jisung kau ingin susu yang diminum Chenle kan?"

Jaemin dan Jisung yang baru ingin melangkah menoleh kearah Taeyong yang tiba tiba saja datang ke hadapan meraka

Bad Husband Nomin [END✅]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang