"Jisungie ayo bangun kau harus sekolah nak" Jaemin menghampiri ranjang sang putra mencoba membangunkannya dengan menepuk pelan bahunyaJisung yang merasa tidurnya terganggu perlahan membuka matanya melirik kearah Jaemin yang mulai sibuk menyiapkan pakaian sekolah dan juga perlengkapannya
"Ayo sekarang mandi, kau tidak ingin terlambat dihari pertamamu sekolah kan?"
"Baik buna"
Jisung perlahan bangun dari posisi tidurnya, mengusap ngusap matanya sebelum ia beranjak menuju kamar mandi untuk membersihkan dirinya, setelah selesai dengan urusan mandinya Jaemin dengan telaten membantu Jisung mengeringkan badannya dengan handuk
"Jie ingin memakai pakaian sendiri, Jie sudah besar buna"saut Jisung saat Jaemin hendak menarik handuk yang melingkar di tubuh putranya
Jaemin tersenyum tipis "baiklah jika sudah selesai langsung turun kebawah ya"
Jisung hanya membalas perkataan Jaemin dengan anggukan, pria manis itu segera keluar dari kamar berjalan menuju lantai bawah untuk melanjutkan masaknya bersama para maid
Saat makanan semuanya telah selesai tertata di meja makan, Taeyong dan Jaehyun orang pertama yang datang ke meja makan, lalu diikuti Mark, Haechan dan Chenle, tak lama kemudian Jisung juga ikut turun dengan seragam lengkapnya, membuat Jaemin tersenyum melihat putranya itu terlihat sangat tampan dengan seragam sekolahnya
"Jisung duduklah dan sarapan kau akan terlambat nanti"saut Jaehyun saat Jisung melewati meja makan ia hendak menghampiri Jaemin yang berada di dapur
Jisung melirik kearah Taeyong dengan takut takut lalu menggeleng "tidak apa haraboji Jie akan sarapan di dapur bersama Buna"balasnya lalu kembali melanjutkan jalannya
Jaehyun melirik kearah Taeyong yang memperlihatkan tatapan tajamnya pada Jisung, membuat Jaehyun hanya bisa menghela napas pasrah, ia sudah lelah menasehati istrinya itu
"Ayo makan sarapanmu, nanti kau terlambat"
Jisung mengangguk lalu menerima semangkuk nasi dan juga telur gulung kesukaannya yang sudah disiapkan oleh Jaemin
"Ayah masih belum pulang buna?"tanya Jisung setelah ia menyuap suapan pertamanya
Jaemin mengangguk pelan membalas pertanyaan sang anak
"padahal Jie ingin memperlihatkan baju sekolah yang Jie pakai hari ini pada ayah"balasnya dengan wajah sedihnya
"Jie...buna sudah bilang kan ayahmu sedang sibuk, masih ada hari lain, ayahmu pasti akan melihat bagaimana tampannya putranya mengenakan pakaian sekolah ini"bujuk Jaemin sambil mengusap kepala Jisung
"Kenapa hanya ayah yang sibuk bekerja, ayahnya Chenle tidak, bahkan paman Mark selalu pulang di sore hari"
Jaemin menghela napas pelan mendengar perkataan Jisung "buna akan meminta ayah untuk menjemputmu pulang sekolah nanti, jadi sekarang jangan sedih lagi, ingat ini hari pertamamu sekolah sayang"
"Benarkah? Buna dan ayah akan menjemput Jie pulang sekolah nanti?"
"Hanya ayah sayang, maaf buna masih banyak pekerjaan di rumah jadi Jie sama ayah dulu ya"
Jisung mengangguk dengan antusias "baiklah tidak masalah asalkan Jie dijemput oleh ayah"
"Jeno tak pulang juga malam ini na?"tanya Jaehyun saat mereka semua telah selesai makan, menyisakan Jaehyun, Taeyong dan juga Haechan disana. Sedangkan Mark sudah berangkat ke kantor sekalian mengantarkan Chenle dan Jisung ke sekolah
Jaemin menggeleng "tidak daddy"
"Tentu saja Jeno tak tahan melihatnya, lihat lah penampilannya tidak menarik sama sekali"balas Taeyong sambil melirik kearah Jaemin dari atas hingga bawah, Jaemin berdiri menunduk dengan balutan kaos putih dan celana training di tubuhnya
KAMU SEDANG MEMBACA
Bad Husband Nomin [END✅]
RomanceJeno pria yang tidak Jaemin kenal awalnya namun tiba tiba datang ke kehidupannya dan mengajaknya untuk menikah Jeno dom Jaemin sub 🔞 End ✅