Chapter 14

6 6 0
                                    

"kamu udah bangun??"

"Ngomong sama siapa nih orang?? Lu siapa??"kata haru karna ga kenal dengan Nia dalam wujud cowoknya.

"Aku? Um... Nao masamune!"kata Nia dan menyebutkan nama yang Pernh haru berikan dulunya untuk nia saat jadi cowo.

"Ga kenal, jauh jauh lu"

Setelahnya Nia menjelaskan situasinya.

"Gini amat idup.."ratap haru.

"Ihh!! Ihh!! Aku gasuka jadi gini!!"kesal Darius.

"Kalian berdua ini bukan yang pertama juga jadi kaya gini, ga usah nangis ya..."kata Nia memimpin di depan dan ambil foto haru dan Darius yang dalam versi cewe.

"Siapa nangis?!"kata haru busungin dada lupa jika cewe. Nia buru buru tutupin haru.

"Ayang.. kamu sekarang cewek loh, jangan gitu!!"

"Baik, cuma 3 hari. Kita pasti bisa"

"Kita dulu bisa sampai sebulan lebih... Ini hal kecil.. semangat!!"

"Masalahnya, kenapa hanya para laki dan kamu Nia?? Ghost dan ren tidak kena."kata Darius.

"Silahkan pada monyet betina itu, aku juga GK tau.."

Sesampainya di camp para tentara, mereka berpisah dengan pilot. Di salah satu tenda kesehatan haru dan lainnya sedang diobati.

"Ayo sini, suntuk dulu.."

"Ogah!!"tolak haru.

"Ikuti saja, toh kita jadi bisa bertahan dengan sihir shio monyet dan akan sembuh lebih cepat"kata Darius yang disuntik juga.

"Hadeuh... Dasar tetap takut disuntik jika kalo jadi cewe gini"ucap Nia dan memeluk haru agar haru bisa disuntik.

"Gpp kok ga sakit, cuman kaya digigit semut rang rang saja"lanjutnya.

Setelah haru disuntik dan keluarin tenaga penuh untuk bertahan dari suntikan dia menatap yang lainnya.

"Baik sekarang apa?? Kita di Yuan...makin jauh dari Hangeul Selatan"tanya haru.

"Melewati hangeul Utara pula"tambah ushui.

"Andai bisa pakai portal.."

"Aku kehabisan"jawab ghost.

"Baru mau nanya!"ratap Nia .

"kalau aku boleh tahu, kamu dapat stok gituan dari mana sih??"tanya Darius.

"Rahasia"

"Apakah sihir dari aliran chi masih bisa ya disini??"kata Nia penasaran dan mencoba menggunakan sihir chi-nya pada batu.

"Kalo iya aku juga mau"kata ren ikutan.

"Laki laki bego"kata haru.

"Yhahahah!!!"tawa wu kong dan ubah sisanya lalu kabur.

"Hey!! Monyet jelek!!"teriak Darius kesal.

"Duh, masih bisa ga ya nipu atau godain orang pakai wujud ini???"kata ghost yang jadi lelaki.

"Wuihhh... Fisik ini lebih tangguh!! Makasih dewa monyet!!!"kata ren dalam wujud bocil SMP cowok.

"Aku merasa jadi lebih tinggi, enak juga jadi tinggi"kata Nia karna selama ini dia cebol.

"Bagus untukmu, ga bagus untukku"balas haru yang sekarang jadi lebih pendek.

"Ganti baju dulu sana pakai bajuku"kata Nia Pat Pat haru.

"Bajuku jadi kegedean"kata Darius .

"Kita harus berbagi nih kayaknya"ucap ren.

"Iya deh, aku juga perlu baju cowok"kata ghost.

Setelahnya mereka semua pun berbagi pakaian karna cowoknya lebih dominan, khusus Nia hanya memakai baju haru Karna suaminya.

Sedangkan baju Nia, ren dan ghost dipakai yang lainnya karna Darius, Claude, haru, haruto dan ushui membutuhkan baju cewe.

Nia melihat peta yang ada dan melihat rute tercepat untuk menuju ke hangeul selatan.

"Huft.. mau gak mau harus ke hangeul Utara dulu sih..."

"Bakal kena tembak lagi"ucap haru.

"Kalau kita kena tangkap gimana??"tanya Darius khawatir.

"Kakak, jangan panik. Aku jadi ikutan panik"seru haruto.

"Mati ya kubur"kata ushui santuy.

"Setuju!"kata Claude menyetujui ucapan ushui.

'duh, kenapa mereka jadi gemesin sih!!'batin Nia.

"Hmm... Ghost, dulu kamu masuk ke hangeul Utara ada jalur rahasia gak??"tanya Nia.

"Benar, Mau lewat sana??Berharap lah terowongan nya tidak ditutup"ucap ghost.

"Boleh dicoba, daripada ke khawatiran 3 cewe ini terjadi kita ditembak saat masuk seperti biasa"

"Aku setuju, senjata kita juga bisa dibawa"kata ren.

"Oke, jika begitu besok kita berangkat kesana dan untuk si pilot suruh pulang saja. Kita lanjutkan perjalanan sendiri "kata Nia memberikan keputusan.

Mereka semua melewati Fei Shing ibukota Yuan dan mampir ke salah satu tempat makan disana.

"Harusnya ada El disini"kata Darius makan bakpao nya.

"Minta duit yok dari El!"

"Duit dariku GK cukup?!"tanya Nia saat dengar haru ingin minta duit dari El.

"Cukup sih, Tapi mungkin El mau kasih kita fasilitas kan??"kata haru.

"Ah... Baiklah "kata Nia dan menghubungi El.

El : _Siapa?_

Nia.: Eh diangkat, itu .. ini aku arania masamune... Dan sekarang jadi cowok karna ulah sun wu kong

_Mampir lah kemari_
Btw, suaramu menggoda.

Ish! Dasar kamu ini.. kami akan kesana

Nia pun menutup sambungan telfonnya.

" S.. setelah makan kita ke tempat El . Kita di undang olehnya"

" Asik!!"seru haru.

" Kita ga perlu boros uang!!"ucap Darius.

" Umm...Yeyy??"ucap ushui agak bingung.

Setelah makan mereka pun ke tempat El, ditempat El wukong papasan dengan nia dkk dan langsung kabur setelah mengubah El jadi laki laki.

"Hadeh... Selalu saja.."

"Jadi kamu kena juga??"tanya Darius.

"Benar "jawab El.

"Ganteng kok"puji Darius.

"Betul.."

'kok aku tadi ga dipuji ganteng ya???'batin Nia jelous.

"Udah lah, ayo masuk. Em.. ramai juga kalian pasti korban pesawat jatuh ya?? Untung GK mati"

"Ya begitulah.."

"Emang pernah ada yang mati??"tanya Darius.

"Beberapa bulan lalu ada. Hangeul Utara selalu menembak jatuh pesawat dan sialnya, selalu Yuan yg harus ngurusin itu...krn kebanyakan pesawat pasti jatuhnya di hutan Yuan"

"Anu.. kenapa ganti nama jadi Yuan ya??"tanya ushui.

"Mudahnya...demi menghapus kenangan lama Qing"

"Kenapa ga jadi Ming lagi??"tanya haru sambil meminum kopi yang telah disediakan.

"Ming sudah ketinggalan jaman. Maka dari itu, aku mengembangkan negara baru yg menganut prinsip" Ming tapi tetap maju dan berkembang"jawab El.

"Kamu keren..."puji haruto ke El.

"Tentu."

'kok jadi dingin. Siapapun, tolong balas ucapan ku canggung!!'batin haruto.

"Ngomong² kalian masih mengejar Hanako??"

"Tentu saja dia putraku!!"kata Nia tegas.

"Putraku juga. Aku yang telah melahirkan dia"kata haru.

"Haa???"

Dendam? Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang