Annyeong bestiee🤗
Welcome back to story GalangDea😇
Jangan lupa vote and komen😊
Tinggalkan jejak yaa😉
***
Semalam Galang, cowok itu pulang sekitar pukul dua pagi, setelah membereskan kepulangan-nya dari rumah sakit, dan mengurus biyaya pengobatan-nya, cowok itu langsung pulang ke rumah-nya, beruntung begitu pulang dia tidak bertemu sang papah, cowok itu hanya melihat sang mamah, yang terngah tertidur di sofa, Namun, saat Galang hendak menyelimuti tubuh mamah-nya itu keburu terbangun, dan dengan segera memeluk tubuh Galang.
Bisa di pastikan, bahwa wanita paruh baya itu menggu kepulangan Galang, dan berakhir ketiduran di sofa.
***
Pagi ini Galang, sudah siap dengan seragam yang melekat di tubuh kekar milik cowok itu, meski rasa pusing masih menyelimuti kepala-nya, cowok itu tetap akan pergi ke sekolah. saat cowok itu hendak keluar dari kamar-nya, betapa kagetnya cowok itu kala melihat Yura, yang sudah berada di depan pintu kamar milik-nya.
"Lo ngapain Ra?" Kaget Galang, dengan kerunyutan di dahi cowok itu.
"Berangkat sekolah bareng dong," Jawab gadis itu dengan bersekedap dada, di sertai tawa riang, khas gadis itu.
Berangkat sekolah bareng? Whattt? Apa Galang salah dengar? Bagai mana bisa, bukannya Yura memilih home scooling, namun apa maksud dari ucapan Yura barusan?.
"Maksud lo Ra?" Tanya Galang, tak mengerti, cowok itu kembali menggerunyutkan dahinya, kali ini kerunyutan-nya itu sangat terlihat jelas.
"Iya, gue daftar sekolah, di sekolah yang sama, sama lo Lang," Jawab Yura, dengan lengkungan lebar di bibir gadis itu.
"Galang, sarapan dulu, ajak Yura sekalian," Teriak mamah Galang, dari arah bawah sana, tentu saja hal itu membuat percakapan keduanya terhenti.
"Iya mah," Jawab Galang, cowok itu lantas pergi melengang dari sana, setelah menutup pintu kamar nya, dengan mengajak Yura, untuk ikut turun.
Saat kedua-nya sudah sampai di meja makan, Galang, cowok itu langsung saja duduk tanpa permisi, berbeda dengan Yura.
"Pagi, Om, Tante, Bang Gilang," Sapa Yura, dengan senyum lebarnya.
"Pagi cantik, selamat atas kepulangan ke indo ya, Ra," Ucap Gilang, menjawab sapaan Yura.
"Makasih bang Gilang, Yura gak nyangka, nih kita bisa ketemu lagi," Ucap Yura, dengan nada bicara yang sengaja ia imut-imutkan.
"Pagi Yura, welcomeback di indonesia ya," Sapa balik ibunda, dan papah Galang secara bersamaan.
Sementara Yura yang mendengar sapaan itu, hanya tersenyum sipul, jangan lupakan tangan gadis itu menyampirkan anak rambut-nya ke telinga milik-nya.
Sementara Galang, cowok itu hanya terdiam, ia bahkan tak melontarkan satu katapun, Galang hanya ingin segera menghabiskan makanan-nya, lalu segera pergi, dan bertemu dengan kekasih-nya.
"Oh iya, kamu nanti ke sekolah bareng sama si Galang kan?" Tanya Gio, dengan kerunyutan di dahi pria paruh baya itu.
"Iya om, Yura berangkat sama Galang, Iya kan Lang?" Ucap gadis itu, dengan memalingkan pandangan-nya, pada Galang, tanda meminta penjelasan.
KAMU SEDANG MEMBACA
GalangDea (On Going)
Novela JuvenilGalang adi gandala,seorang cowok berumur 18 tahun yang mencintai gurunya sendiri,cowok paling nyebelin sesma merpati. menjahili,dan menggoda guru bernama dea anisa sudah menjadi kebiasaan bagi cowok itu,hingga tanpa guru itu sadari ia suadh jatuh ci...
