Reborn Of Abigail

2

Pengenalan:

Oppa: Evandra dixel lorent
Oma : Dian Marcelo
Anak :Altaric Edgar Lorent
            Elard Axelo Lorent
            Dirga Celo Lorent

Altaric Edgar Lorent
Shela Manuella
Anak: Etan Bient Lorent
            Javi Deluxo Lorent

Elard Exelo Lorent
Nadin Abraham
Anak: Lucas Xavier Lorent
            Jeandra Zafier Lorent
            Mikal nixel Lorent
            Mikel nixel Lorent
            Abigail Putra Lorent

Dirga Celo Lorent
Megan Javieir
Anak:Dean Dirham Lorent
           Dave Imanuel Lorent
           Liona Delux Lorent
           Marcella Zaliant Lorent

Jujur cari nama itu susah banget huhuhu ,maaf aja kalau aneh haha. Oh iya panggil aja Inay ya jangan author,atau Thor. Karna Inay ngga punya palu hehe

Siapa yang tidak tau kelurga Lorent. Pengusaha sukses yang terjun dalam berbagai bidang.  Jangan tanya seberapa kayanya mereka.

(Inay aja sampe iri huhuhu. Ayo berhalu ria,dunia oren mah bebas 🤣).

Tak hanya di dalam negeri saja,di luar negeri pun mereka disegani. Tapi mereka pun mempunyai bisnis gelap. Tak ada yang tau bisnis mereka kecuali mereka yang sama berkecimpung dalam bisnis gelap. Diluar mereka dikenal pembisnis sukses di dunia bawah pun mereka terkenal sebagai mafia kejam. Keluarga Lorent tak akan mengusik jika tidak di usik. Dan jangan main-main jika itu menyangkut keluarga yang mereka sayangi. Jika itu terjadi ucapkan say good bye pada dunia.

Tak selang berapa lama Elard datang menghampiri istrinya yang sedang menunggu dokter keluar.

"Sayang belum ada kabar dari dokter ?" Nadin menggelengkan kepalanya

"Mereka belum keluar"

Elard memeluk istrinya guna menenangkannya.

"Tenang Abi pasti tidak apa-apa. Kita tetap harus tenang ok"

"Tapi mas tadi Abigail tiba-tiba menangis saat aku tanya kenapa,ia tidak menjawab malah semakin keras menangis, aku bingung lalu tiba-tiba Abi pingsan mas"

"Nanti kita coba tanya pelan-pelan saat Abi sudah sadar ok"

Ceklek

"Dion bagaimana Abi ?"

Dion Alexander yang merangkap sebagai dokter pribadi sekaligus sahabat Elard semasa kecil.

"Imun Abi turun drastis dan sepertinya ia stress dan tertekan makanya ia sampai pingsan. Kau tidak melakukan hal-hal aneh yang membuatnya stress kan ?"

"Memang aku akan melakukan apa ? Aku hanya seperti biasa melarangnya melakukan hal-hal yang berbahaya dan membuatnya lelah"

"Aku sarankan kamu lebih perhatikan lagi kesehatan Abi ,kau tau kan  seperti apa daya tahan tubuhnya"

"Ok ,minggir aku ingin masuk"

Dion di dorong kesamping oleh Elard yang bergegas masuk yang di ikuti istrinya. Nadin tampak biasa saja dengan adegan di depannya. Karna mereka juga teman waktu sekolah. Dan ia sudah hapal betul bagaimana sifat suami dan temannya itu.

"Sialan,apa salahku sampai punya teman dingin sepertinya " ucap Dion dengan ekspresi menyedihkan.

"Ehem dokter,kita ada jadwal pemeriksaan selanjutnya"

Dion langsung menetralkan ekspresinya begitu suster disampingnya mengingatkannya. Ia melangkah pergi dari sana,suster dibelakangnya hanya bisa menggelengkan kepalanya.