14

79 10 4
                                    

Enjoy the story~❤️

"A-apa?" Doyoung jatuhin tas sama kunci yang ada di tangan dia.

"Kenapa dijatuhin sih?"

"L-lo barusan ngomong apa?" - Doyoung.

"Mandi dulu baru kita makan, anak-anak udah nungguin daritadi."

Gue masuk bawa tas sama kuncinya. Gue ke kamar dulu buat nyiapin bajunya dia terus turun duluan ke ruang makan.

"Mana dia?" - Ningning.

"Lagi mandi, makan aja duluan."

"Gak deh, kita nunggu aja" - Haechan.

"Tumben, biasa kalo liat makanan langsung kalap" gue ketawa.

"Gimana, Len?" - Ningning.

"Gimana apanya?"

"Soal tadi siang, lo udah buat keputusan belum?" - Ningning.

"Udah," gue senyum.

"Apa keputusan lo??" - Karina.

"Kenapa kalian gak makan dulu?" - Doyoung.

"Nunggu tuan rumah lah," - Ningning.

"Helen kan tuan rumah juga," - Doyoung.

"Iya udah gak usah debat, kalian ambil aja duluan."

"Lo masak banyak banget, Len" - Karina.

"Sengaja, kali aja nanti kalian mau bawa pulang."

"Pasti lah," - Haechan.

"Len," Doyoung nyodorin piringnya ke gue.

"Mau makan pake apa, mas?"

"Uhuk!" - Karina + Haechan + Ningning.

"P-pake semua," - Doyoung.

"Semua??"

"M-maksudnya, ini sama ini" Doyoung nunjuk ayam sama kangkung.

"Oke," gue senyum sambil ngambilin makanan dia.

"Pemandangan apa ini?" - Karina.

"Kuping gue barusan denger apaan?" - Haechan.

"Kenapa sih? Kan kalian sendiri yang minta gue buat menentukan pilihan, ya ini pilihan gue."

"Kalian bahas apa?" - Doyoung.

"Soal video call semalem, gue udah cerita semuanya tadi pagi sama Helen" - Ningning.

"Oh, gue baru sadar. Lo gak nyesel kan?" - Haechan.

"Heh! Pertanyaan lo," Karina mukul lengan Haechan.

"Ya gue nanya aja, kali aja dia nanti nyesel sama keputusannya" - Haechan.

"Gak, gue gak akan pernah nyesel sama keputusan gue."

"Dih, bang. Lo barusan senyum??" - Ningning.

"Apa? Lo salah liat," - Doyoung.

"Halah, gak usah ngelak. Gue barusan liat kalo lo senyum, bang" - Ningning.

"Kalian besok sibuk gak?" - Doyoung.

"Halah, ngalihin topik" - Karina.

"Kita gak sibuk, gak tau kalo Helen" - Haechan.

"Gue gak sibuk, kebetulan juga besok gue kosong. Emang kenapa?"

"Besok jangan ada yang jemput Helen di sini," - Doyoung.

"Yaelah, kita baru aja mau ajak dia cuci mata" - Karina.

Secangkir Cinta Barista Julid - NCT DoyoungTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang