10.

242 248 134
                                    

FOLLOW DAN VOTE SEBELUM BACA,KOMEN JIKA MASIH BANYAK KESALAHAN/TYPO. TERIMAKASIH!!.

Happy Reading📖

-Jika kehilangan adalah hal yg paling menyakitkan lantas bagaimana dengan kerinduan yang tak kunjung usai?

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

-Jika kehilangan adalah hal yg paling menyakitkan lantas bagaimana dengan kerinduan yang tak kunjung usai?.-
_Pangestu Putri Lia_

* * *📝

Jam menunjukkan jam delapan malam, kini seorang lelaki menggunakan kaos berwarna putih dengan bertulisan "I love you" itu sedang bersandar di bahu seorang wanita paruh baya, mata nya yang sebab menandakan jika ia habis menangis, dan begitu pun Nina, ibu dari Kevin dan Valo.

"Bun, aku kangen sama bang kevin. " ucap Valo tertahan.

"Bunda juga merindukan nya, mungkin jika dia masih bersama dengan kita, malam ini begitu terasa indah. " ucap Nina yang terisak.

"Tragedi itu membuat ku tersiksa bun. "

"Sudah ya Valo, kamu harus iklas, dan sekarang waktunya kamu tidur. "

"Iya bun, Valo tidur dulu ya, good night bunda cantik. "

"Too sayang. " ("andai kamu tahu sayang, sebenarnya kakak kamu masih hidup, maafkan bunda yang menyembunyikan nya")

* * *📝

Kini waktu sudah berganti, bahkan sekarang waktu menujukan jam 09.00 pagi, namun gadis yang mengenakan piaman itu tak kunjung untuk tidur, bahkan ia tak tidur semalam, Lia memikirkan siapa bi Nina itu, dan siapa Valo itu? Banyak sekali pertanyaan pertanyaan yang membuat nya tak hilang fokus, bahkan ia sampai lupa jika hari ini ia harus kembali kerumah bi Nina.

Gadis itu memutuskan untuk mandi, setelah itu ia langsung pergi pulang kerumah bi Nina.

Saat ia tak sengaja tersandung kaki meja di dapur ia melihat Starla dan Aldo yang sedang bercanda. Sebenarnya Starla sudah sangat lama sembuh namun itu semua ia sembunyikan untuk keuntungnya.

"Bang Al, Starla lapar. " ucap Starla dengan nada manja. Aldo yang mendengar pun langsung bangkit lalu menyiapkan makanan untuk nya dan Starla.

"Minimal bikin sendiri lah, ga usah manja. " ucap Lia dari ruang makan, Lia harus menahan emosi nya untuk pagi ini, sebenarnya ini yang membuat Lia sangat malas satu atap dengan bocah sok culun ini.

RAPUH Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang