-Bukan mereka yang jahat, kamu yang salah masuk rumah-
_𝔃𝓾𝓷𝓪𝓲𝓭𝓪𝓱-
"bentar ya Lia mamah mau nemenin Starla makan dulu, mamah takut dia ga mau makan kalo ga di temenin"
"sebentar ya, papah mau ketemu sama Starla dulu, papah kangen dia"
"bentar...
FOLLOW DAN VOTE SEBELUM BACA,JANGAN LUPA KOMEN JIKA MASIH BANYAK TYPO YANG BETEBARAN. TERIMAKASIH!!.
Happy Reading📖
•
•
•
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
-Bukan takdir yang keliru, tapi memang kita yang dipertemukan dengan romantis dalam kisah tragis.- _Pangestu Putri Lia_
* * *📝
Sudah pukul jam satu malam namun kini seorang lelaki bertubuh tinggi dan berkulit putih masih berada di rumah sakit. Raut wajahnya yang mulai cemas, dan suara nafas yang berat menandakan jika lelaki itu sangat lah panik.
"Dok bagaimana keadaan adik saya?." ucap Valo dengan dokter muda yang baru saja keluar.
"Maaf sebelumnya, saya belum bisa memberi tahu jika adik anda dalam kondisi baik baik saja, benturan di kepala nya membuat pendarahan yang membuat adik anda kritis. " jelas dokter itu lalu berlalu pergi bersama seorang suster.
Valo dengan tergesa-gesa keluar dari rumah sakit, ia merasa jika adik temannya yang ia anggap adik itu tidak mungkin sembuh, namun harus bagaimana ia mengatakan nya, atau kah ia harus mengirim Bulan ke London untuk pengobatan?.
Oh baik lah ia tidak ada pilihan lain selain itu. namun dapat kah jika takdir ia ke London akan bertemu sang kakak yang di sembunyikan oleh ibu nya.
Rumah sakit xxx di London adalah rumah sakit milik ibu nya sendiri yang Valo tidak ketahui. Bahkan dokter dokter di London adalah keluarga dari Lia, wahh bukan kah kisah ini sangat tragis untuk Lia dan Valo?.
"Gw bakal bawa Bulan ke London untuk pengobatan, untuk waktu dan pasword gw udah nyiapin semuanya." ucap Valo saat membuka pintu mobil lalu ia masuk kedalam mobil dan mulai menjalankan kendaraan roda empat itu. Sebenarnya Valo sudah tahu endingnya bagaimana makanya ia sudah mempersiapkan semuanya untuk Bulan.
"Astagah gw lupa sama Lia, apa besok gw ajak Lia aja ya?. " ucap Valo dalam mobil.
Setelah beberapa lama perjalanan akhirnya Valo telah sampai di rumah pribadinya, meskipun daerah sangat jarang orang lalui bahkan bisa di sebut ini adalah perdesaan yang sangat sepi. Namun Valo sangat suka dengan keadaan di desa itu. itu sangat menyenangkan, bangun di pagi hari dengan udara asli.
"Maaf tuan tadi nyonya datang kesini untuk mengecek kondisi gadis yang tadi. " ucap salah satu maid itu, Valo yang mendengar nya hanya menyiratkan alisnya, untuk apa ibu nya kesini?.
