"Ahmm...Naruto!!!!....akuu...aku tau dan mengerti kalau kau butuh kepercayaan diri yang besar untuk mengungkapkan perasaanmu itu padaku dan aku tidak bermaksud untuk menolakmu. Aku hanya sedang bingung Naruto!!!...aku bahkan tidak tau akan perasaanku sendiri sekarang ini!!!!...setelah kau mengatakan perasaanmu padaku dengan jujur seperti itu, karna itu...karna itulah tolong bantu aku mengartikan getaran yang ada dalam dadaku ini, apa kau mau membantuku?"
Jelas Sasuke yang meminta Naruto mengeti dan membantunya mengartikan getaran yang ia rasakan dalam dada, sambil remat baju bagian dadanya untuk menyalurkan kekuatannya, untukberucap seperti itu pada Naruto.Tersenyum. Naruto tersenyum saat mendengar penjelasan yang Sasuke berikan untuk pertanyaannya itu.
"Hm, aku mengerti, Sasuke. Aku akan berusaha membantumu untuk mengerti akan getaran yang kau rasakan pada dadamu dan aku akan berusaha untuk membuatmu jatuh cinta padaku begitu dalam, hingga kau tak bisa menjauh dariku"
Jawabnya dengan tulus dan diakhiri dengan kepercayaan dirinya yang begitu besar, untuk membuat Sasuke jatuh cinta padanya."Jadi sekarang kalian adalah sepasang kekasih, yakan?"
Tanya Sai untuk memastikan hubungan yang sudah berubah menjadi sepasang kekasih antara Naruto dan Sasuka, sambil menatap mereka berdua dengan senyuman khas dirinya."Belum, Sai, Naruto harus membuat Sasuke mengerti akan getaran yang ada pada dadanya saat bersama dengan Naruto. Yang artinya mereka masih dalam masa pendekatan, jika sudah melewati masa pendekatan itu m, baru mereka bisa di sebut sepasang kekasih"
Jelas Shikamaru yang membuat Sai manggut-manggut tanda paham dengan apa yang Shikamaru katakan padanya."Kalau begitu aku juga akan membantu sebisaku, ya Naruto, Sasuke?"
Pinta Sai dengan begitu semangat untuk membantu perasaan kedua temannya untuk menjalin kasih dan dia akan menjadi bodyguard untuk NaruSasu agar tak ada orang ketiga yang merusak pendekatan mereka."Terimakasih, Sai!! Kau dan Shikamaru memang teman-temanku yang terbaik"
Balas Naruto dengan menunjukkan ibu jarinya pada Sai dan Shikamaru yang di balas senyuman oleh mereka berdua.Sasuke juga ikut tersenyum, karna senyuman Naruto dapat menular padanya.
"Tapi, Naruto? Apa kau mengajakku ke atap sekolah untuk membolos dari pelajaran hari ini?"
Tanya Sasuke dengan pandangan intens yang mengarah pada Naruto.Naruto yang di tanyai oleh Sasuke seperti itu secara tiba-tiba membuatnya tegang di tempat, dengan kaku dia menoleh ke Sampingnya untuk melihat Sasuke yang sudah berwajah datar dengan mata elang yang menatapnya sangar.
"Ayo jawab, Naruto atau Sasuke akan marah padamu"
Ejek Shikamaru yang melihat wajah kaku Naruto dan merasakan aura yang Sasuke keluar, saat sadar dirinya di tarik ke atap sekolah untuk membolos oleh Naruto.'Lamban sekali di sadar akan niatan bodoh Naruto selain mengungkapkan perasaan padanya, benar-benar pasangan yang cocok'
Lanjut Shikamaru membatin dan mengatai Sasuke lamban berpikir bahwa dirinya ditarik dalam masalah oleh Naruto."Hahaha...sudah kukatakan bukan kalau Naruto ini bodoh, bukan begitu Sasuke?"
Tawa Sai yang melihat tingkah kaku Naruto yang mendapat pertanyaan seperti itu dari Sasuke dengan wajah Naruto yang sudah memucat, takut Sasuke marah padanya akan niatanya itu."Benarkah tidak mengenakan jika aku memiliki kekasih seperti ini"
Ucap Sasuke yang mampu membuat Naruto kelabakan. Apa Sasuke secara tidak langsung menilai sifatnya yang suka membolos ini? Jika iya, maka ia harus merubahnya mulai dari sekarang atau pendekatannya pada Sasuke akan menjadi sia-sia saja."Ti-Tidak, Aku...aku menarikmu kemari itu bertujuan untuk mengungkapkan perasaanku padamu, Sasuke. Bukan untuk mengajakmu membolos kok"
Elak Naruto berharap Sasuke mempercayai apa yang ia katakan ini."Lagian, akukan tau kalau kau ini adalah anak yang sangat rajin dan tidak suka dengan hal-hal yang berbau seperti membolos"
Lanjut Naruto menjelaskan sifat Sasuke saat berada di sekolah.
KAMU SEDANG MEMBACA
Light For The Moon (Cahaya Untuk Bulan)
Teen FictionMaaf aku bikin ulang, karna akun sebelumnya hilang🚫 silakan yang mau baca ulang kalo gak, gak apa' kok🤔 tetap menulis hingga akhir Bab📖 terima kasih🙏