Bab 4

49 3 0
                                    

"Aku...!!!".
Ucap Sasuke yang tak tau harus bicara apa karna banyak yang memandang dirinya dan juga Naruto karna teriakan Naruto tadi sehingga mengundang perhatian orang' pada mereka.

Naruto terus terdiam menunggu ucapan Sasuke padanya dengan hati berdepar karna takut, takut Sasuke menolak permintaannya itu.

Sasuke yang melihat Naruto memandangnya dengan wajah memohon pun perlahan mengambil napas dalam dan menglurkannya secara perlahan dan berkata
"Aku tak mengerti apa yang kau bilang barusan?".
Sasuke tau kalau ucapannya itu menyakiti hati Naruto yang sangat ingin bicara padanya setelah beberapa tahun mereka tak bertemu.

Naruto yang mendengar perkataan Sasuke pun langsung menundukkan kepalanya dengan wajah sedih,sedih karna Sasuke menolak permohonan nya.

"Hm tak apa mungkin lain kali aku akan
menjelaskannya padamu dengan lebih kelas kalau begitu sampai nanti".
Ucap Naruto dengan di akhiri senyuman di wajahnya seraya berbalik dan berjalan untuk pulang kerumahnya.

Sasuke yang melihat Naruto yang tak ada semangat seperti tadi pun hanya mampu melihatnya dengan mengucapkan kata 'Maaf' di dalam hatinya karna menyakiti perasaan Naruto.
Padahal sudah satu minggu ia pindah di sekolah ini dan satu minggu pula ia melihat Naruto dengan pandang kerinduan walau pun tak ada yang dapat melihatnya.
Setelahnya ia pun juga langsung bergegas pergi untuk pulang.

Saat ini Naruto sudah berada di jalan menuju rumahnya dengan kepala yang masih menunduk.
'Hahhh...itu memalukan sekali tapi...tapi juga menyakitkan...kenapa Sasuke sangat berubah ya? Seandainya aku tau kenapa ia berubah seperti itu aku pasti akan membuatnya menjadi Sasuke yang dulu aku kenal dan membuang sikap Sasuke yang karang ini jauh' hm'.
Batinya menerka' hingga di akhiri semangat untuk merubah Sasuke menjadi Sasuke yang dulu ia kenal.

Hingga ia tak menyadari sedari tadi ia pulang dari sekolah seseorang terus mengikutinya dari belakang hingga suara seseorang tersebut dapat membuat langkah Naruto berhenti secara mendadak.

"Naruto!!!".
Panggil orang yang mengikuti Naruto sedari sekolah tadi.

Sedangkan Naruto hanya dapat mematuhi dengan mata melotot karna kaget dengan jantung yang berdepar tak karuan karna ia sangat mengenal suara yang sangat ia kenal itu.

"Hey aku memanggilmu kau dengar tidak sih?".
Ucap seseorang itu sekali lagi karna Naruto tak berbalik padanya dan hanya terus diam dengan badan yang membeku karna kaget.

"Naru!!!".

Akhirnya Naruto pun berbalik karna suara hangat yang memanggilnya dengan nama masa kecilnya.
Ahhhh ia jadi rindu dengan masa' kecilnya itu.

Saat Naruto sudah sepenuhnya menghadap pada seseorang yang memanggilnya pun tambah terkejut melihat seseorang yang berdiri menghadapnya dengan senyuman tipis di wajahnya yang indah itu.

"Sa-sasuke? Se-sejak kapan kau di sana? Bu-bukan kah kau itu anu...!!!".
Ucap Naruto terbata' karna orang yang menolak untuk bicara empat mata dengannya ada di hadap hadapnya sekarang.

Sasuke?

Ya Sasuke.

Setelah ia melihat Naruto yang pergi dari hadapnya Sasuke pun langsung mengejar nya dari belakang dan saat ia berhasil menemukan nya pun ia langsung mengikutinya karna ia tak bisa membohongi perasaan rindunya pada si perang.

"Hm ini aku Usa-chan seseorang yang sangat kau tempeli dan ikuti kemana pun ia pergi"
Ucap Sasuke dengan senyuman yang semakin jelas terlihat di wajahnya.

Naruto sendiri masih mematung di tempat karna tak percaya Sasuke mengikuti langkahnya sedari sekolah.

Sasuke yang masih melihat Naruto mematuhi di tempatnya pun perlahan mendekat pada Naruto saat mereka sudah berdiri berhadapan dengan dekat Sasuke langsung menerjang tubuh Naruto dengan sebuah pelukan kerinduan.
Pelukan hangat yang sangat ia rindukan akhirnya terbalasnya sekarang.

Naruto tambah mematung saat Sasuke memeluknya dengan erat.

Sejujurnya ia masih tidak percaya Sasuke benar' mengikuti langkahnya dari sekolah dan bukannya pulang menuju rumah nya sendiri.

"Sa-sasuke!!!"

Light For The Moon (Cahaya Untuk Bulan)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang