Allzevin My Husband

Dua puluh tujuh⁉️

Selamat membaca 💗

Komen dan vote yuk bisa yuk🥺

***

Pasangan muda ini menikmati hari mereka dengan beberapa es cream menambah kesan romantis. Saat ini mereka sedang berada di sebuah kedai es cream sebelum berangkat ke sekolah

Melihat pancaran berbinar dari mata gadisnya Allzevin turut senang tanpa di sadari ada sebuah es cream di sudut bibir nya

Allzevin mengusap dengan ibu jarinya, tentu gadisnya tersenyum mendapatkan perhatian kecil tersebut lengkap sudah kehidupannya

"Makasih ayang" ucapnya dengan senang tentu bukan masalah bagi Allzevin

"Ayok berangkat nanti telat" ajak Allzevin lalu menautkan tangan keduanya menuju motor besar miliknya.

***

"Minggir" ketus Anata melihat tiga ular di depannya sedang menghalangi jalan nya

Tidak ada respon dari mereka, Anata memilih melanjutkan langkahnya namun kaki Aretha berhasil menjegal nya. Anata tersungkur, suara tawa mereka memenuhi lapangan

Anata mengepalkan tangannya di bawah sana laku berdiri tepat di depan Aretha dengan sengaja kakinya menginjak kaki Aretha dengan kuat

"Akhh sakit bangsat" jerit Aretha sepatu mahalnya kini dengan bebas di injak Anata tanpa celah sedikit pun

"Apa mau marah?"

Plak

Tamparan keras mendarat di pipi mulus Anata hingga kepalanya tertoleh kesamping, rasa panas dirinya rasakan

Tidak bukan Anata namanya jika tidak membalas seseorang yang sudah mengusiknya dengan gerakan cepat tanganya melempar tanah ke wajah Aretha dkk. tidak hanya itu Anata menjambak kuat rambut Aretha

Orang-orang sudah mengerubungi mereka tidak ada yang mau memisahkannya mereka tau bagaimana kuatnya skill Anata saat menjambak

"Lepas Anata, akhh" Aretha merintih kesakitan apalagi matanya tidak bisa terbuka akibat tanah masuk ke mata nya

Sedangkan dua teman Aretha sudah pergi meninggalkan mereka untuk membasuh mata nya yang juga terasa perih

"Mamam tuh perih" ejek Anata

Aretha berusaha keras melepaskan tangan Anata dari rambut nya namun tenaga gadis itu tidak setara dengan Anata saat menjambak

"Gue bakal rebut Allzevin dari Lo Anata kalo Lo gak lepasin gue" Aretha berucap dengan nada mengancam

"Mau gue lepas atau enggak sama aja kan"

Gagal sudah rencana nya Anata jauh lebih cerdik daripada dirinya "kalo gak lepasin"

Aretha menggantung ucapannya membuat Anata geram lalu memperkuat jambakanya "gue bakal bully Helena" lanjut Aretha

"Jangan berani Lo sentuh dia"

"Woah ternyata Lo sahabat yang setia tapi ternyata dia hianatin Lo"

Anata mendecak bisa bisanya korbannya ini memengaruhi nya "Gue gak akan termakan sama mulut sampah Lo".

"Mungkin saat ini Lo gak percaya tapi suatu saat nanti ucapan gue bakalan jadi hal pertama yang Lo ingat".