Tiga belas⁉️

621 19 0
                                    

Allzevin mengangkat tubuh gadis itu ke ranjang tidur mereka dan tidak lupa menindih Anata ,dan allzevin berada diatasnya dengan tatapan tak biasanya

Anata kalang kabut ini sudah seperti uji adrenalin, tanganya ditahan oleh allzevin dan tangan cowok itu yang satunya melepaskan kancing piyama milik gadis itu. kancing pertama sudah berhasil terbuka,kancing kedua sudah terbuka begitu pun kancing seterusnya

Gadis itu tidak tinggal diam dirinya terus berfikir keras, menurut pengalaman membaca wattpad nya dia tahu cerita selanjutnya dari perlakuan suaminya yang sedang berada diatasnya

Sementara allzevin menatap dengan tatapan lapar melihat dada istrinya itu dan memberi tanda disana. disela sela aktivitas allzevin, gadis itu melihat ada pil yang berada diatas nakas dengan susah payah dirinya meraih pil itu dan-

Yeah berhasil! Dirinya mendapatkan pil yang akan menyelamatkan keperawanan nya malam ini dan tidak berlangsung lama gadis itu memaksa allzevin untuk membuka mulutnya awalnya menolak setelah bujuk rayunya akhirnya cowok itu mau meminumnya

"Lah anjir kok belum bereaksi sih,hidup gue bisa dalam bahaya ini" gerutu Anata dengan suara pelan namun masih bisa didengar oleh cowok yang berada diatasnya saat ini

"Mau ya?" Bujuk allzevin dengan penuh harap pada gadis dibawahnya saat ini

Dengan pasrah gadis itu mengangguk. lagi pula ini sudah kewajibannya seorang istri yaitu melayani suami, Anata memejamkan matanya

Brukk

Allzevin ambruk diatas tubuhnya "berat anjir banyak dosa" namun ketika melihat mata yang terpejam itu wajah masam Anata berubah menjadi ceria

"Yess berhasil obatnya manjur" setelahnya gadis itu membaringkan tubuh allzevin disamping nya

"Yuhuuu gue masih perawan,masih suci gue gak kayak bocil esempe sekarang" girang gadis itu

Itu adalah obat tidur berdosis rendah

Dan tanpa dirinya sadaru sedari tadi ada seseorang yang melihat dari celah pintu yang terbuka bagaimana kejadian dari awal hingga allzevin tertidur karna obat.

****

Pagi sudah tiba hari ini allzevin bangun terlebih dahulu dan kepalanya terasa pusing Entah sebab apa, bahkan dirinya tidak ingat kejadian kemarin malam

Dirinya dikagetkan dengan banyak makanan yang sudah tersaji diatas meja makan. Seingatnya art yang dirinya kasih nafkah itu belum bangun canda canda

"Eh udah bangun" gadis itu tersenyum dan mempersilahkan allzevin untuk duduk dan tidak lupa menyiapkan makanan cowok itu

"Gak usah gue bisa sendiri" tolaknya

"Lo gak usah khawatir gue gak lama kok disini" ujar gadis itu dan duduk berhadapan dengan allzevin sesekali memperhatikan cowok itu

Allzevin yang sadar sedang diperhatikan merasa risih dibuatnya "gausah liatin gue,fokus sama makanan Lo"

"Ma-maaf" merekapun melanjutkan makannya dan tanpa berbicara sedikit pun

Aaa, jerit seorang gadis dari arah tangga akibat dirinya lupa mengikat tali sepatunya yang membuat dirinya terhuyung kedepan. Dia sudah pasrah jika akan terjatuh di anak tangga kedua ini

Namun setelah membuka matanya,bukan lantai dingin yang menyapa penglihatannya melainkan wajah tampan dan tegas milik allzevin

"Jangan lari lari ditangga" papar allzevin yang masih setia menyangga tubuh gadis itu yang akan terjatuh

Allzevin My HusbandTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang