Galang dan yg lainya keluar dr ruangan jordan. Wajah cemas dan tegang terlihat jelas pada mereka. Membuat sisi mengernyitkan dahinya. Ada yg aneh pada mereka.
Sisi segera berdiri dan mendekati mereka.
Sisi: "kalian knp?? Jordan baik2 aja kan??"
Yg di tanya hanya diam saja. Bingung harus menjawab apa. Membuat digo dan saudara2nya segera berdiri dan ikut bertanya pada mereka.
Tristan: "ada apa ini?? Galang, knp dg jordan??? Dy baik2 aja kan??"
Digo ingin masuk melihat keadaan jordan tp tanganya langsung di cegah oleh galang. Digo menoleh ke arah galang dan merasa bingung.
Digo: "knp?? Gw mw liat keadaan jordan...!!"
Galang: "dy baik2 aja. Kalian ga usah khawatir!!"
Sisi: "tp knp muka kalian tegang??"
Hana: "emmmm.....itu si...jordan...itu..."
Liora: "jordan kenapa??" smbil berteriak.
Galang: "kalian tenang dulu. Biar gw jelasin. Tp sblmnya gw tanya sm kalian. Siapa itu juliaa???"
Tristan: "juliaaaa??? Knp dg julia??"
Galang: "td jordan memanggil nama itu. Tp sepertinya dy lupa dg orang yg memilik nama itu!!"
Yasha: "apa sih maksud lo?? Gw ga ngerti"
Thea: "lebih baik kalian liat sendiri di dlm...."
Digo dan yg lainya dg cepat masuk ke dlm ruangan jordan. Mereka kaget melihat apa yg terjadi di dpn mereka. Sungguh mereka tidak menyangka akan spt ini.
Tristan: "jordannn....." panggilnya lirih....
Sisi memeluk lengan digo erat, ia juga tidak percaya dg apa yg di lihatnya.
Sisi: "raya???"
Jordan dan raya segera menoleh ke sumber suara. Wajah raya terlihat tegang. Ia tidak tau apa yg terjadi sebenarnya.
Raya: "si, gw...gw... gw ga tau knp bisa spt ini"
Jordan: "knp km gugup, syg?? Mereka ga tau apa2. Aku ga kenal sm mereka!! Km tmenin aku di sini. Jng tinggalin aku..!!"
Jordan menggenggam tangan raya erat. Sesekali mencium tangan raya. Membuat raya menahan kegugupanya.
Yasha: "knp ini sbnrnya??"
Hana: "td waktu kita mw keluar ruangan tiba2 jordan memanggil nama julia....kita bingung siapa julia?? Tiba2 tangan jordan meraih tangan raya. Dan...."
Liora: "mengira dy juliaaa......." ucapny lirih.
Hana: "yahhh....."
Yasha: "bahkan dy msh mengingat nama itu"
Digo hanya memandang apa yg terjadi di depannya dg sisi yg msh terus menenangkannya.
Raya: "gw minta maaf....ini bukan mw gw!!"
Sisi perlahan menghampiri raya. Memeluknya yg di sambut tangisan oleh raya.
Sisi: "sssttt....udah2....ini smua ud trjadi...bkn slah siapa2 ko...dan skr lo harus bantu jordan untuk mengingat semuanya!!" smbil mengelus punggung raya.
Jordan: "juliaaaa....." panggilnya.
Raya menoleh ke arah jordan yg mengulurkan tangannya. Ia menoleh kearah saudar2 jordan dan teman2nya. Tristan menggangguk seolah mengerti apa yg raya raskan.
Tristan: "kita titip jordan sm lo....!!"
*
Sisi dan sahabat2nya sekarang dlm perjalanan pulang. Td setelah dr rumah sakit, sisi pulang dengan galang dan yg lainya. Meskipun digo memaksa untuk mengantarnya pulang tp ia tau, digo pst butuh banyak berfikir bersama saudara2nya. Jd ia memilih untuk pulg brsama galang.
Sepanjang perjalanan sisi hanya melamun, pandanganya tertuju keluar jendela ia terus memikirkan apa yg terjadi di rumah sakit. Ada yg mengganjal hatinya.
Sisi: "kayanya gw prnah denger nm juliaa....tp dmn ya??" Ucapny dlm hati.
Sisi terus memikirka masalah itu, smpai2 tidak mendengar klo nayla memanggilnya.
Nayla: "sisiiiiii........" ucapnya smbil berteriak.
Sisi yg kaget dg panggilan nayla segera melihat ke arah nayla.
Sisi: "apa sih, nay. Ishh kagett gw...!!"
Nayla: "kita udah smp, sisi sayang. Lo mw nginep dlm mobil?? Lagian dr td bengong mulu. D panggil2 ga nyaut..!!"
Sisi: "ya udah...ah...masuk yukk....gw maskain bwt kalian..."
Galang: "yee...laper gw..."
Thea: "gw mw tidur ahh...cape gw..."
Galang: "gw ikut mimi..." smbil mengejar thea.
Thea: "apa sih lo...gw tendang nih"
Nayla dan sisi hanya tertawa melihat tingkah mereka.
................................................................................................
Salam ketjup basah.
-tixoayu-
