Sudah 2 minggu sejak kepergian ali. Sisi terus mengurung diri di kamarnya.
Tapi pagi ini, sisi sudah tampak cantik di depan kaca, mengenakan dress bunga selutut dan blajer berwarna peach, sisi memoles wajahnya dengan make up natural.
Hari ini sisi akan berangkat ke kampus. Kampus yg sudah 2 minggu ini ia tinggalkan.
Ia sadar, klo ia harus tetap melanjutkan impianya, impian yg slalu membuat ali tersenyum.
"Gw ga boleh gini trs, gw harus tetep smangat. Ini smua buat ali, gw ga mw buat dia kecewa. Gw harus bisa mengejar impian gw!!"
Segera sisi memgambil tas dan kunci mobilnya. Menuruni anak tangga dan menuju meja makan. Di sana sudah terlihat Damara dan Tiara.
"Pagi mah...Pagi pah..." sambil mencium pipi papa dan mamanya.
"Sisi.... km mau kemana sayang??" Tanya tiara sambil mengoleskan roti untuk sisi.
"Ya ke kampus lah mah, emg mau kmn lagi?? Sisi kangen sama tmn2, jadi pengen ngampus!!"
"Akhirnya km mau keluar rumah juga, nak. Papa khawatir sama km yg terus2an di dlm kamar"
"Iya pah, maafin sisi ya, sisi udah buat papa sma mama sedih. Sisi harus tetep smangat, buat ali mah pah..!!"
"Papa percaya km bisa, nak. Km harus tunjukin ke papa klo papa ga salah kasih km ijin untuk sekolah musik"
"Siapp...kaptenn"
"Hahaahaaa....."
mama dan papa sisi bersyukur mereka bisa melihat senyum sisi, meskipun mreka tau dalam hati sisi menangis.
"Sisi berangkat dulu. Udah mau telat nih. Assalamu'alaikum"
Sambil mencium tangan mama dan papanya.
"Walaikumsalam"
Di lain tempat, suasana Kampus Simphony Nada Kasih tiba2 sangat ramai. Entah kericuhan apa yang tengah terjadi, membuat murid2nya berhamburan keluar.
Sisi yang baru tiba melihat gerombolan mahasiswa yang mengelilingi lapangan.
"Apa an sih rame2. Ada demo ya?? Tp demo apa an, msak iya ada demo?? Ishhh....kayaknya gw ketinggalan berita nih"
Sisi turun dari mobilnya, berjalan menghampiri kerumunan mahasiwa yang ada disana.
"Hey, ada apa sih ini??"
"Oh...itu ada murid baru..."
"Murid baru????"
Karena penasaran sisi mendekatkan langkahnya pada sosok murid baru itu, tanpa sengaja matanya bertemu pandang dengan sepasang mata elang yang tajam. Mata indah dengan bulu mata lentik dan alis tebal.
Sejenak sisi terpesona dengan tatapan mata itu. Tapi kemudian dia tersadar.
"Siapa sih mereka?????"
......................................................................................
Hahaa....gantung ye?? Maaf ye...
Cie sisi, tatap2an....asekkk...
Siapakah pemilik mata elang itu...
Pantengin trs ye next ny....
Jng lp vote n coment
Salam ketjup basahhh...
-tixoayu-
