"eonni ya. ayo makan malam" jennie menghapiri jisoo di kamarnya saat melihat lisa dan rose sedang makan sementara jisoo asik bermain ponsel.
"Nde" jisoo hanya menjawab seadanya tanpa melirik ke arah jennie.
"Ada apa?" Jennie menghampiri jisoo, mengintip apa yang sedang jisoo lakukan di ponselnya.
"Emh melihat dia terus" jennie merebut ponsel jisoo dan menyembunyikan di balik punggungnya.
"Yak!"
"Kau berharap dia akan memberikan kode asmara di hari ulang tahunnya? Atau berharap dia membalas pesanmu yang kau kirim di jam 12 malam saat kau masih mengantuk?"
"Jennie ya jangan merusak mood ku"
"Kau terus berharap pada sesuatu yang semu?"
Jisoo hanya terdiam. Tiba-tiba matanya berkaca-kaca.
"Kau masih berharap cinta bertepuk sebelah tangan selama 5 tahun itu akan terbalas begitu saja?"
"Eonni sadarlah! Kau hanya membuang waktu. Semua hal bodoh ini hanya akan merusak kegiatan kita" jennie meletakkan ponsel jisoo di atas ranjang lalu pergi begitu saja.
"Hiks" jisoo mulai menangis. Rasa sakit itu datang lagi. Rasa sakit saat pria idamannya berkata 'hentikan perasaanmu karena aku bukan orang yang tepat untuk hal itu'
Kreek...
"Eonni" gadis berponi masuk ke dalam kamar jisoo dan menghampiri jisoo yang sedang menangis. Berlari untuk memberikan pelukan hangat.
"Uljima" lisa mengusap lembut punggung jisoo.
Jisoo memeluk erat lisa, tangisnya tertahan. Jisoo yang selalu ceria dan menjadi sandaran bagi adik-adiknya di grup, ternyata lemah terhadap cinta.
Cinta bertepuk sebelah tangan yang dialaminya selama 5 tahun semakin lama semakin menyiksa. Entah kenapa meski jarang bertemu dan berkomunikasi namun cinta jisoo pada taehyung semakin dalam.
Ya. Kim taehyung. Salah satu member bts dengan predikat pria paling tampan di korea adalah pujaan hatinya. Pernah bekerjasama menjadi mc 5 tahun lalu, itulah pandangan pertama yang membuat jisoo jatuh cinta pada seorang kim taehyung.
Namun sayangnya perasaan jisoo tidak pernah terbalaskan. Alasan klasik. Taehyung selalu berkata kalau dengan status mereka sebagai idol, cinta itu tidak bisa menjadi kenyataan.
Taehyung menjaga jarak, enggan lebih dekat dengan jisoo meski member bts lain ramah dan bahkan sangat akrab dengan member blackpink.
"Kenapa aku begitu sulit melupakannya lisa ya? Aku benar-benar merasa lelah"
"Cinta antara pria dan wanita itu hanya omong kosong. Eonni dengarkan aku. Satu-satunya yang harus kau cintai adalah dirimu sendiri. Dirimu yang berharga" lisa mengusap wajah jisoo untuk menghapus air matanya.
"Sebentar lagi hari ulang tahunmu. Tersenyumlah"
"Gomawo lisa ya" jisoo memeluk erat tubuh lisa. Hanya gadis ini yang sepertinya mengerti perasaannya, apa lisa juga pernah merasakan hal yang sama.
******
"Hyung!" Taehyung yang sedang serius bermain game terkejut mendengar suara teriakan sang maknae.
"Apa kau harus berteriak seperti itu?! Aishh" taehyung melirik tajam jungkook sebelum melanjutkan kegiatannya.
"Kau keterlaluan! Balas pesan jisoo noona. Dia terluka karena itu ish"
"Jangan ikut campur. Kau tidak tau apa-apa" taehyung menjawab tanpa menoleh sedikitpun.
"Jangan bergosip seperti perempuan dengan lisa. Kau hanya membuatku kesal"
KAMU SEDANG MEMBACA
oneshoot vsoo nc 18+
Fanfictionemm seperti biasa ini oneshoot dan yadong :D tolong jangan dibaca kalau belum 18 tahun ya :*
