Apa ini salahku?

5 1 0
                                    

Adel buru-buru menyiapkan dokumen-dokumen yang diperlukan, karna waktunya udah mepet banget. Jadi sesegera mungkin dia menyiapkan semua yang diperlukan untuk meeting, jangan sampai ada yang tertinggal. Karena, proyek kali ini adalah proyek penting, bagamana tidak, itu karena Chris-Nick'Office adalah perusahaan yang sangat terkenal dan banyak perusahan-perusahaan yang ingin menjalin kerja sama dengan perusahaan tersebut. Selain terkenal, perusahaan tersebut merupakan perusahaan terbaik yang memegang ketat kejujuran, kedisiplinan, kekeluargaan, kualitas tinggi dan masih banyak nilai positif lainnya.

"pak, tolong agak cepat ya" kata adel ke pak doni

"baik non" kata adel.

Adel mulai panik, karna waktunya tinggal 30 menit, kalau sampai terlambat, kontraknya bisa di tolak mentah-mentah.

"pak, ini gak ada jalan lain ya?" tanya adel yang panik

"semua macet non, Cuma ini yang masih lumayan non" jelas pak doni. Adel melihat kesana kemari dengan panik.

"yaudah pak, saya lanjut jalan kaki aja deh. Udah deket juga kok pak. Daripada telat" kata adel tergesa-gesa

"tapi non...." belum sempat selesai bicara, adel udah kabur duluan karena panik.

Sedangkan di tempat lain seorang laki-laki sedang melirik jamnya sambil menunggu seseorang dengan senyuman menawan

"hai beb. Udah lama nunggu?" sapa seorang perempuan dari belakang punggung laki-laki tersebut,

"hai, lumayan nih. Duduk dulu sini" kata laki-laki itu sambil menarik kursi untuk perempuan tersebut "jadwal mu kosong kah?" tanya perempuan itu

"enggak sih, tapi aku udah minta sekretaris ku buat handle jadwal ku hari ini. yaudah pesen makan dulu yok" kata laki-laki tersebut

"yaudah, kamu yang pesen ya" kata perempuan itu

"Menu!" teriak laki-laki itu kepada pelayan restaurant.

Suasana yang berbeda dengan yang adel hadapi, laki-laki tersebut yang adalah pak rizky justru menikmati waktu berdua dengan girlfriendnya, tanpa mikirin sekretarisnya yang nafasnya senin-kamis karna lari mengejar waktu.

"excuse me sir, time to go" kata seorang lelaki yang berdiri berbicara kepada seseorang lelaki berjas yang sedang duduk menunggu seseorang

"berapa lama kita sudah menunggu?" tanyanya kepada bodyguard tersebut

"15 menit, sir" jawabnya

"oke, let's go!" baru saja mereka hendak pergi

"excuse me, sir. Sorry i'm late" katanya sambil menundukkan kepalanya meminta maaf karna terlambat

"maaf, nona. Waktu anda habis" kata bodyguard kepada adel

"maaf, sir. Saya di tugaskan mendadak karena pimpinan kami ada kepentingan diluar kantor, saya terjebak macet dijalan" jelasnya sambil mengatur nafas

"lalu, anda siapa?" tanya seorang lelaki berjas itu kepada adel

"saya adellia, sekretaris pimpinan Riz'Office, sir" jelas adel,

"saya bertus, wakil pimpinan perusahaan Chris-Nick'Office. Anda tau kan bahwa perusahaan kami tidak dapat melanjutkan kerja sama karena ketidakdisiplinan seperti ini, belum bekerja sama tetapi anda sudah terlambat datang" jelas bertus kepada adel sebagai wakil perusahaan yang akan bekerja sama dengan perusahaan Riz'Office

"saya akan berbicara kepada pimpinan anda terkait pembatalan kontrak kerja ini" lanjut bertus,

"sir, tolong beri saya kesempatan. Saya akan berusaha untuk menjaga kerja sama ini dengan baik" mohon adel

"akan menjalin kerjasama saja anda sudah terlambat, bagaimana anda bisa mengatakan bahwa akan menjaga? Saya akan berbicara kepada pimpinan anda, karena ini terkait erat dengan pimpinan anda yang tidak hadir" jelas bertus

"Joddy, let's go!" ajak bertus kepada bodyguardnya.

You Changed My StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang