19. OTW

9 1 0
                                    

~Happy Reading~

Keesokan harinya

"Anak-anak semuanya duduk dua-dua" Ucap pak Vito wali kelas kelas Syafril.

"Pak 3 gimana" Ucap Ilham.

"2 ham soalnya kursinya ada 2" Ucap Syafril.

"Oke pak" Ucap Ilham.

"Gue sama yang lainnya" Ucap Syafril.

"Gue aja lo sama Evan" Ucap Ilham.

"Kalian berdua aja gue sama yang lainnya" Ucap Evan.

"Kalian berdua aja" Ucap Syafril.

"Udah lo sama Ilham aja" Ucap Evan.

"Kalian berdua gue sama yang lainnya" Ucap Ilham.

"Eh ada apa nih" Ucap Taufiq datang bersama Yudha.

"Gak kenapa-napa masalah tempat duduk aja" Ucap Evan.

"Oh iya dua-dua yah" Ucap Yudha.

"Tapi Ardi gak ikut mana udah dapat gandengan semua salah satu kalian harus duduk sendirian di belakang' Ucap Yudha.

"Gue deh" Ucap Syafril berjalan di belakang.

"Ya udah kalian berdua duduk di depan gue, gue udah kasih tempat duduk buat kalian" Ucap Taufiq.

"Oke" Ucap Ilham.

"Eh Syafril gak papa tuh sendirian" Ucap Ilham.

"Gak tau ham gue takut aja dia kabur tiba-tiba" Ucap Evan.

"Ya udah gue di belakang aja lo sama Syafril aja" Ucap Ilham.

"Udahlah kalian berdua aja deh ngapain Syafril ke sini dia kan anak nakal" Ucap Yudha.

"Kok lo gitu meskipun nakal dia baik loh sebenarnya" Ucap Ilham.

"Tingkah lakunya aja yang nakal sebenarnya hatinya hello Kitty" Ucap Evan.

"Fril sendirian" Ucap Vito.

"Enggak pak sama kursi" Ucap Syafril.

"Bapak temenin" Ucap Vito duduk di samping Syafril.

"Bapak gak di depan sama supir" Ucap Syafril.

"Enggak kamu kalo gak di temenin kabur" Ucap Vito.

"Enggaklah kalo saya kabur yang ada gak jadi liburan malah cari saya" Ucap Syafril.

"Ya udah deh bapak di depan sama pak supir" Ucap Vito berdiri dan pergi.

"Itu kak Hafidz" Monolog Syafril melihat Hafidz yang duduk di tengah.

"Sama kak Naim" Monolognya.

"Eh sama kak Bagas juga kok boleh 3 bukannya dua" Lanjutnya.

"Abay Umar bis satu nya kok boleh tiga" Tanya Syafril.

"Boleh lah soalnya kecil bis nya kalo bis ini kan besar jadi dua kursi" Ucap Umar.

"Oh" Oh ria Syafril.

"Eh kaget gue" Kaget Syafril saat bis berjalan.

"Eh ini kan mau menuju bandara kan" Ucap Syafril.

"Enggak fril mau menuju hutan" Jawab Abay.

Diam Syafril.

"Nah kalo di pesawat tiga-tiga" Ucap Vito.

"Oke eh mana Syafril" Ucap Evan.

"Ilang kan" Ucap Ilham.

"Salah satu kalian sama kami" Ucap Taufiq.

"Syafril mana dah" Panik Evan.

Ramadhan Bersama || Park Sunghoon (End) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang