22

274 22 1
                                    




" Seulgi berjalan mendekati pintu kamar mandi, dia ingin menanyakan kepada Irene kenapa irene bertingkah aneh setelah mereka bersenang-senang pagi ini ".

Bae.....?

Bae joo hyun....?
Apa kau belum selesai dengan urusanmu..?

" Irene yang tidak tertarik menjawab pertanyaan seulgi hanya diam saja di dalam. "

Apa tubuhnya ada yang sakit karna aku..
Apa aku terlalu berlebihan kepadanya..
Kenapa dia tidak menjawabku dari dalam.

" Seulgi kesal dan memutuskan untuk keluar kamar.
Seulgi duduk di sofa ruang TV, sofa itu di letakan tidak jauh dari meja makan."

" Irene yang merasa jika seulgi sudah tidak ada dikamar perlahan membuka pintu kamar mandi."

Kemana perginya seulgi, apa yang akan aku katakan jika dia curiga dengan perubahan ku

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kemana perginya seulgi, apa yang akan aku katakan jika dia curiga dengan perubahan ku.

Tuhan aku mohon berikan aku jalan keluarnya.

"Irene pergi keluar kamar, seperti biasa,,,di pagi hari dia akan membuat sarapan sebelum berangkat bekerja.
Irene melihat seulgi duduk di atas sofa, tapi dia mencoba mengabaikan seulgi yang melihat kearah nya. Dia memutuskan untuk pergi ke dapur dan membuat sarapan. "

"Seulgi mendekati irene, dia ingin tau mengapa irene bertingkah aneh pagi ini. "

Bae.. Apa aku membuat mu kesal...?
Tolong katakan,,aku tidak mau jika kau mengabaikan ku."

"Irene masih fokus dengan masakannya.
Jangankan mau menjawab, bahkan menatap matanya saja Irene tidak sanggup."

"Seulgi yang kesabaran nya setipis tisu, dengan cepat mematikan kompor dan menarik lengan irene."

Kemari.....!!!
Ikut aku...!!!!
Sepertinya kamu tidak bisa di ajak bicara baik-baik ya.

"Seulgi mendorong tubuh irene ke sofa TV.
Irene mencoba menahan tubuhnya agar tidak terlentang. Dia mencoba membangunkan tubuhnya untuk duduk dengan posisi tegap."

" Irene menatap seulgi dengan amarah yang menggebu. Rasanya dia ingin mendorong seulgi yang berdiri di hadapan nya."

Kau tidak ingin membalasku...?
Ayo pukul aku bae...!!!
Pukul dimana kau punya keinginan untuk membalas rasa kesalmu....!
Tapi aku mohon jangan menghindar dariku.

Irene menjawab pertanyaan seulgi dengan berteriak kesal.

Aku hanya ingin kau meninggalkan apartemen ku ..!

"Seulgi yang masih berdiri di hadapan irene, menarik tubuh Irene agar berdiri di hadapannya. "

" Mereka saat ini sama-sama berdiri melihat satu salam lain. Seulgi menarik tubuh irene agar semakin dekat dengan dirinya. Dia mencari cara untuk mencium bibir kekasihnya itu. "

"Tidak semudah itu,,,,irene memberontak dengan sekuat tenaganya".

Irene berteriak pada seulgi.

Cukup kang seulgi....cukup.....!!!!

Aku tidak mau melakukannya lagi.

Cukup....!
Aku mohon padamu.....ini untuk yang terakhir kali kita melakukan hubungan yang berlebihan ini seul.

Kenapa,,,,apa aku memaksamu..!
Apa hanya aku yang menikmati,,?
jangan berlebihan irene...aku menikmati dan kau juga menikmati.
Kenapa kau hanya menyalahkan aku. Ucap seulgi

"Seulgi tau ini berlebihan untuk irene, tapi dia juga kesal dengan tingkah laku irene yang berubah total."

Lepaskan aku seul.
Kau memeluk ku terlalu erat, ini menyakitkan tubuhku.

" Seulgi mendorongkan tubuhnya dan irene ke sofa di hadapan nya.
Dia kesal dan ingin memberi jawaban atas kesombongan yang irene katakan jika dia tidak menyukai hubungan mereka."

Kau tidak suka jika aku melakukannya..!
Benarkah..?
Hanya aku yang menikmati..?
Dasar wanita jalang...
Aku rasa kau melakukan ini bukan hanya denganku saja irene....!!

Irene yang mendengar perkataan seulgi langsung meneteskan air mata. Itu sangat menyakitkan untuknya.

" Tubuh mereka berada di sofa, seulgi masih menguasai tubuh irene saat ini, dia memposisikan tubuhnya di atas pangkuan irene, seulgi seperti orang yang tidak waras, dia dibutakan oleh cintanya ".

" Seulgi menarik rahang irene.
Dia mencoba mencium wajah kekasihnya.
Seulgi sangat tertarik jika bermain-main dengan bibir kekasihnya itu."

Cup...

Cup...

Kau tidak suka kan..?
Akan aku lakukan apa yang tidak kau sukai Irene.

Cup...

Cup...

Aw... Sakit seul

" Irene menangis menerima prilaku kasar dari seulgi ".

Cukup seul,, kau mengotori baju ku, aku akan memakainya bekerja hari ini. Lepaskan aku, aku mohon....

Aw...

Seulgi menggigit bibir Irene.

" Seulgi membangunkan tubuhnya dari pangkuan irene."

Aaaaaaakkkkkhhhhh.....!
Teriak kang seulgi

Aku bisa gila irene,, wanita bajingan, beraninya kau mengatakan tidak menyukainya...

"Irene ketakutan melihat kemarahan seulgi, Irene takut jika seulgi akan nekat menyakitinya lebih dari ini. Irene berlari ke dalam kamarnya, berencana mengambil tas dan kunci mobilnya."

" Seulgi mengejar irene, menghalangi irene untuk keluar dari pintu kamarnya.
Dia menarik tubuh irene lagi.
Mengajaknya untuk berhubungan di atas ranjang."

Tidak seul,, aku mohon,,, jangan sakiti aku...
Biarkan aku pergi, aku harus bekerja.
Aku mohon seul lepaskan aku...😭

" Seulgi mulai tersadar jika dia sangat menyakiti irene, dia tidak tega melihat irene menangis di hadapan nya. Tiba-tiba seulgi melepaskan pelukannya, membiarkan irene untuk pergi keluar apartemen."

" Irene yang merasa ada kesempatan untuk pergi segera berlari keluar dari apartemen nya. "















Lanjut dikit-dikit
Sambil muterin otak

🙏🏻

KabutTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang